Halodoc, Jakarta – Menjaga kesehatan tubuh menjadi hal yang perlu dilakukan bagi siapa saja. Khususnya ibu hamil. Berbagai penyakit yang dialami oleh ibu hamil tentunya dapat meningkatkan risiko gangguan kesehatan, baik pada ibu maupun janin dalam kandungan. Belum lagi, beberapa jenis obat dinilai cukup berisiko dikonsumsi oleh ibu hamil.

Baca juga: Sakit Saat Mengandung? Ini Daftar Obat yang Aman untuk Ibu Hamil

Itulah pentingnya untuk mengunjungi rumah sakit terdekat untuk melakukan pemeriksaan pada dokter ketika kamu mengalami gangguan kesehatan. Sebaiknya hindari mengonsumsi obat tanpa resep dokter ketika lagi hamil. Ada berbagai jenis kandungan obat yang berbahaya dikonsumsi oleh ibu hamil. Namun, apakah ibu hamil aman mengonsumsi obat yang mengandung asam traneksamat? Cari tahu penjelasannya dalam artikel ini!

Asam Traneksamat dan Ibu Hamil

Ibu hamil perlu menjaga kesehatan tubuh agar tetap optimal. Hal ini untuk menghindari berbagai gangguan kesehatan yang menyebabkan efek cukup serius. Misalnya, perdarahan. Berbagai perdarahan bisa dialami, mulai dari mimisan, saat mengalami luka atau cedera, hingga pencabutan gigi. 

Umumnya, perdarahan yang dialami oleh orang yang tidak hamil dapat diatasi dengan penggunaan obat asam traneksamat atau tranexamic acid. Saat terjadi perdarahan, tubuh akan membekukan darah untuk mengatasi perdarahan. Akan tetapi, pada beberapa kondisi perdarahan sulit dihentikan sehingga membutuhkan penanganan medis.

Penggunaan obat asam traneksamat inilah yang akan membantu tubuh dalam proses pembekuan darah sehingga perdarahan dapat dihentikan. Lalu, bolehkah ibu hamil yang mengalami perdarahan akibat cedera atau mimisan mengonsumsi obat ini? Hingga saat ini belum ada penelitian yang memastikan asam traneksamat aman dikonsumsi untuk ibu hamil.

Baca juga: Jangan Sembarangan, Ini Jenis Obat Batuk untuk Ibu Hamil

Asam traneksamat sendiri masuk ke dalam risiko kehamilan kategori B dalam US Food and Drugs Administration. Artinya, kondisi ini pernah diteliti menggunakan hewan yang sedang hamil dan tidak menunjukkan dampak apapun pada janin hewan. Namun, belum ada penelitian pada ibu hamil secara langsung. 

Lalu, bagaimana dengan ibu menyusui? Apakah obat ini aman digunakan dengan ibu menyusui? Begitu pun dengan ibu menyusui. Sebaiknya hindari mengonsumsi obat asam traneksamat tanpa resep dan anjuran dari dokter. Kandungan dari obat jenis ini nyatanya mampu disekresikan ke dalam air susu ibu. Untuk itu, jika kamu ibu hamil dan menyusui, sebaiknya berhati-hati saat akan mengonsumsi jenis obat tertentu.

Efek Samping Asam Traneksamat

Umumnya, asam traneksamat dapat menyebabkan gejala jika digunakan tidak sesuai. Mulai dari mual, muntah, diare, hingga nyeri otot menjadi efek samping dari obat ini. Namun, tidak sedikit juga beberapa orang yang menggunakan obat ini tanpa efek samping.

Hentikan penggunaan asam traneksamat saat kamu mengalami efek samping yang cukup parah. Mulai dari batuk darah, pingsan, mengalami pembengkakan pada bagian yang nyeri, kemerahan, lemas, hingga gangguan penglihatan. 

Hal yang perlu kamu ketahui, sebelum mendapatkan resep dari dokter, tidak ada salahnya menceritakan riwayat kesehatan kamu terutama saat hamil atau menyusui. Berikan informasi yang tepat jika kamu memiliki alergi terhadap satu jenis obat. Dengan begitu, dokter akan memberikan jenis obat-obatan yang tepat untuk kamu, khususnya pada ibu hamil.

Baca juga: Kecap dan Jeruk Nipis, Obat Batuk Alami untuk Ibu Hamil

Nah, sekarang kamu tidak perlu lagi repot mengantre di rumah sakit maupun apotek untuk mendapatkan obat dari dokter. Gunakan Halodoc untuk pembelian obat sesuai dengan resep dokter. Kamu tinggal menunggu di rumah dan beristirahat agar kondisi kesehatan semakin membaik. Caranya? Kamu bisa download aplikasi Halodoc melalui App Store atau Google Play sekarang juga!

Referensi:

Web MD. Diakses pada 2021. Tranexamic Acid.

Drugs.com. Diakses pada 2021. Tranexamic Acid Pregnancy and Breastfeeding Warnings.