Advertisement

Awas Ayam Tiren: Ciri dan Bahayanya Bagi Kesehatan

5 menit
Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   21 Mei 2025

Ayam tiren adalah ayam yang mati sebelum disembelih dan tetap dijual untuk konsumsi, sehingga berisiko tinggi menyebabkan keracunan dan gangguan kesehatan.

Awas Ayam Tiren: Ciri dan Bahayanya Bagi KesehatanAwas Ayam Tiren: Ciri dan Bahayanya Bagi Kesehatan

Daftar Isi:

  1. Apa Itu Ayam Tiren?
  2. Ciri-Ciri Ayam Tiren yang Perlu Diwaspadai
  3. Bahaya Mengonsumsi Ayam Tiren bagi Kesehatan
  4. Cara Mencegah Konsumsi Ayam Tiren
  5. Pertanyaan Umum Seputar Ayam Tiren
  6. Kesimpulan

Ayam tiren adalah ayam yang mati sebelum disembelih dan berpotensi membahayakan kesehatan karena kontaminasi bakteri.

Yuk, bahas lebih lanjut mengenai ciri-ciri ayam tiren, bahaya mengonsumsinya, dan cara mencegahnya agar kamu dan keluarga terhindar dari risiko kesehatan yang serius.

Apa Itu Ayam Tiren?

Ayam tiren adalah istilah yang digunakan untuk ayam yang mati sebelum disembelih. Dalam bahasa yang lebih teknis, ayam tiren merujuk pada bangkai ayam.

Kondisi ini menyebabkan daging ayam tersebut tidak layak konsumsi karena berpotensi mengandung bakteri dan mikroorganisme berbahaya yang dapat menyebabkan penyakit.

Proses pembusukan yang terjadi pada ayam yang mati sebelum disembelih juga mempercepat pertumbuhan bakteri patogen.

Ciri-Ciri Ayam Tiren yang Perlu Diwaspadai

Mengenali ciri-ciri ayam tiren sangat penting untuk melindungi kesehatan Anda dan keluarga. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan:

  • Warna daging: Ayam tiren memiliki warna yang pucat, kebiruan, atau bahkan kemerahan tidak alami. Warna ini berbeda dengan warna daging ayam segar yang biasanya berwarna merah muda atau putih kekuningan.
  • Tekstur daging: Teksturnya lembek, berlendir, dan terasa licin saat disentuh. Daging ayam segar seharusnya terasa kenyal dan tidak lengket.
  • Aroma: Ayam tiren mengeluarkan bau amis yang menyengat, bahkan mendekati bau busuk. Ayam segar memiliki aroma yang khas namun tidak menusuk.
  • Kondisi mata: Mata ayam tiren terlihat cekung dan tidak segar. Pada ayam segar, mata terlihat jernih dan menonjol.
  • Bekas lebam: Adanya bekas lebam atau memar pada tubuh ayam juga bisa menjadi indikasi bahwa ayam tersebut adalah ayam tiren.

Bahaya Mengonsumsi Ayam Tiren bagi Kesehatan

Mengonsumsi ayam tiren dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan. Daging ayam yang sudah membusuk menjadi sarang bakteri berbahaya seperti Salmonella, Campylobacter, dan E. coli.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), bakteri-bakteri ini dapat menyebabkan keracunan makanan dengan gejala seperti mual, muntah, diare, sakit perut, demam, dan dehidrasi.

Pada kasus yang parah, infeksi bakteri dari ayam tiren dapat menyebabkan komplikasi serius seperti gagal ginjal dan bahkan kematian.

Supaya terhindar dari bahaya tersebut, ibu perlu memperhatikan bahan makanan yang diolah. Simak selengkapnya, berikut ini 8 Makanan Sehat untuk Menjaga Kesehatan Keluarga.

Cara Mencegah Konsumsi Ayam Tiren

Berikut adalah beberapa langkah pencegahan yang dapat kamu lakukan untuk menghindari konsumsi ayam tiren:

  • Beli dari sumber tepercaya: Belilah ayam dari pasar atau toko daging yang memiliki reputasi baik dan terpercaya. Pastikan tempat penjualan bersih dan memiliki izin resmi.
  • Perhatikan ciri-ciri fisik: Selalu periksa warna, tekstur, dan aroma daging ayam sebelum membeli. Jika ada ciri-ciri yang mencurigakan, jangan ragu untuk tidak membelinya.
  • Masak dengan benar: Pastikan ayam dimasak hingga matang sempurna untuk membunuh bakteri yang mungkin ada. Gunakan termometer makanan untuk memastikan suhu internal mencapai minimal 74°C (165°F).
  • Hindari harga terlalu murah: Waspadai jika ada penjual yang menawarkan ayam dengan harga yang jauh lebih murah dari harga pasaran. Harga yang terlalu murah bisa menjadi indikasi bahwa ayam tersebut adalah ayam tiren.

Jika kamu mengalami keracunan makanan akibat konsumsi bahan makanan tertentu, jangan panik dulu. Berikut Ini 7 Rekomendasi Obat Keracunan Makanan agar Cepat Pulih

Pertanyaan Umum Seputar Ayam Tiren

Q: Apakah ayam tiren aman dikonsumsi jika dimasak dengan benar?

A: Tidak. Memasak ayam tiren hingga matang tidak sepenuhnya menghilangkan risiko kesehatan. Bakteri mungkin mati, tetapi toksin yang dihasilkan oleh bakteri tersebut tetap berbahaya bagi tubuh.

Q: Apa yang harus dilakukan jika tidak sengaja mengonsumsi ayam tiren?

A: Jika kamu mengalami gejala keracunan makanan setelah mengonsumsi ayam yang dicurigai tiren, segera konsultasikan dengan dokter.

Q: Bagaimana cara membedakan ayam tiren dengan ayam yang diberi pewarna?

A: Ayam yang diberi pewarna biasanya memiliki warna yang merata dan terlalu cerah. Sementara ayam tiren memiliki warna yang tidak merata, pucat, atau kebiruan. Perhatikan juga tekstur dan aromanya.

Kesimpulan

Ayam tiren merupakan ancaman serius bagi kesehatan. Dengan mengenali ciri-ciri fisiknya dan mengambil langkah pencegahan yang tepat, kamu dapat melindungi diri sendiri dan keluarga dari risiko keracunan makanan.

Selalu utamakan membeli ayam dari sumber yang terpercaya dan pastikan ayam yang kamu konsumsi dalam kondisi segar dan layak.

Jika memiliki kekhawatiran tentang kesehatan tubuh setelah mengonsumsi ayam, segera konsultasikan dengan spesialis gizi klinik di Halodoc untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan obat atau produk kesehatan lainnya yang kamu butuhkan di Toko Kesehatan Halodoc. Produknya 100% asli (original) dan tepercaya. Tak perlu keluar rumah, produk diantar dalam waktu 1 jam.

Referensi:
World Health Organization (WHO). Diakses pada 2025. Food safety: Key facts.
FDA. Diakses pada 2025. Food Poisoning.