Benjolan Berisi Nanah pada Ketiak, Apa Penyebabnya?

Ditinjau oleh  dr. Verury Verona Handayani   15 Februari 2021
Benjolan Berisi Nanah pada Ketiak, Apa Penyebabnya?Benjolan Berisi Nanah pada Ketiak, Apa Penyebabnya?

Halodoc, Jakarta – Apakah kamu pernah mengalami benjolan berisi nanah pada ketiak? Kondisi tersebut bisa disebabkan karena kamu sedang mengalami hidradenitis suppurativa. Hidradenitis suppurativa adalah kondisi kulit yang menyebabkan benjolan kecil yang menyakitkan terbentuk di bawah kulit.

Benjolan bisa pecah mengakibatkan terbentuknya terowongan di bawah kulit. Kondisi ini sebagian besar memengaruhi area di mana kulit saling bergesekan, seperti ketiak, selangkangan, bokong, dan payudara. Apa penyebab hidradenitis suppurativa? Selengkapnya baca di sini!

Baca juga: Ini yang Terjadi pada Kulit saat Alami Hidradenitis Suppurativa

Hidradenitis Suppurativa Dipicu oleh Pubertas

Hidradenitis suppurativa cenderung dimulai setelah pubertas. Kondisi ini dapat bertahan selama bertahun-tahun dan memburuk seiring waktu yang berefek serius pada kehidupan sehari-hari dan kesejahteraan emosional orang yang mengalaminya. 

Hidradenitis suppurativa dapat memengaruhi satu tempat atau beberapa area tubuh. Tanda dan gejala kondisi ini meliputi:

1. Komedo. Area kulit kecil berlubang yang mengandung komedo yang sering muncul berpasangan.

2. Benjolan seukuran kacang yang menyakitkan. Kondisi ini biasanya dimulai dengan satu benjolan nyeri di bawah kulit yang berlangsung selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan, kemudian lebih banyak benjolan terbentuk. Biasanya, muncul di area dengan folikel rambut dengan banyak kelenjar minyak dan keringat, seperti ketiak, selangkangan, dan area anus. Kemunculannya bisa dipicu karena kulit bergesekan, seperti paha bagian dalam, payudara, dan bokong.

3. Terowongan. Seiring waktu, saluran yang menghubungkan benjolan dapat terbentuk di bawah kulit. Luka ini sembuh sangat lambat, bisa mengeluarkan nanah, yang mungkin berbau.

Baca juga: Benjolan pada Ketiak? Hati-Hati Hidradenitis Suppurativa

4. Beberapa orang dengan kondisi ini hanya mengalami gejala ringan. Berat badan berlebih, stres, perubahan hormonal, panas, atau kelembapan dapat memperburuk gejala. Pada perempuan, keparahan penyakit bisa berkurang setelah menopause.

Tadi sudah dijelaskan bahwa puber menjadi pemicu kondisi benjolan berisi nanah pada ketiak, selain itu ada beberapa hal lain yang menjadi penyebabnya:

1. Usia. Hidradenitis suppurativa paling sering terjadi pada perempuan berusia antara 18 dan 29 tahun. Orang yang mengembangkan kondisi ini pada usia dini mungkin berisiko lebih tinggi untuk mengembangkan penyakit yang lebih kompleks.

Baca juga: Kenapa Hidradenitis Suppurativa Sering Terjadi di Kulit Ketiak?

2. Jenis kelamin. Perempuan lebih mungkin mengembangkan hidradenitis suppurativa daripada laki-laki.

3. Sejarah keluarga. Kecenderungan untuk mengembangkan hidradenitis suppurativa dapat diturunkan. Jadi, kalau ada anggota keluargamu yang pernah mengalami benjolan berisi nanah di ketiak, besar kemungkinan kamu juga bisa mengalaminya.

4. Obesitas. Beberapa penelitian telah menunjukkan hubungan antara kelebihan berat badan dan hidradenitis suppurativa.

5. Merokok. Merokok tembakau telah dikaitkan dengan hidradenitis suppurativa.

Komplikasi dan Penanganan Benjolan Berisi Nanah pada Ketiak

Hidradenitis suppurativa yang persisten dan parah sering kali menyebabkan komplikasi, antara lain:

1. Infeksi.

2. Bekas luka dan perubahan kulit. Luka bisa sembuh tetapi meninggalkan bekas luka seperti tali atau kulit berlubang.

3. Gerakan terbatas. Luka dan jaringan parut dapat menyebabkan gerakan terbatas atau nyeri, terutama bila penyakit menyerang ketiak atau paha.

4. Drainase getah bening tersumbat. Area yang terkena hidradenitis suppurativa umumnya juga mengandung banyak kelenjar getah bening. Jaringan parut dapat mengganggu sistem drainase getah bening, yang dapat menyebabkan pembengkakan di lengan, kaki, atau alat kelamin.

5. Isolasi sosial. Lokasi, drainase, dan bau dari luka dapat menyebabkan rasa malu dan keengganan untuk keluar di depan umum, yang menyebabkan kesedihan atau depresi.

Lantas bagaimana penanganannya? Perawatan dengan obat-obatan, pembedahan atau keduanya dapat membantu mengontrol gejala dan mencegah komplikasi benjolan berisi nanah pada ketiak. 

Bicarakan dengan dokter tentang risiko dan manfaat dari berbagai pilihan pengobatan. Nah, kalau kamu sedang mengalami kondisi ini bisa tanyakan ke dokter melalui Halodoc. Butuh ke rumah sakit? Buat janji saja melalui Halodoc. Tanpa antre dan menunggu lama, kamu bisa menentukan rumah sakit dan dokter spesialis yang sesuai kebutuhanmu! 

Referensi:

Mayo Clinic. Diakses pada 2021. Hidradenitis suppurativa.
WebMD. Diakses pada 2021. Hidradenitis suppurativa.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan