Berbagai Pengobatan PTSD yang Bisa Dilakukan

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   13 Oktober 2023

“Pengobatan PTSD umumnya berupa terapi untuk mengatasi gejala yang mengganggu kualitas hidup pengidapnya. Jenis terapinya bisa berupa, terapi perilaku, terapi keluarga atau terapi kelompok.”

Berbagai Pengobatan PTSD yang Bisa DilakukanBerbagai Pengobatan PTSD yang Bisa Dilakukan

Halodoc, Jakarta – Post Traumatic Stress Disorder (PTSD) merupakan masalah mental yang muncul setelah seseorang melalui peristiwa traumatis. Kondisi ini bisa memengaruhi fisik, emosional dan psikologis. 

Saat mengidap PTSD, seseorang bisa mengalami mimpi buruk, kecemasan dan gangguan tidur akibat teringat peristiwa yang pernah ia alami. Kondisi tersebut tentu saja bisa memengaruhi kualitas hidup sehingga pengidapnya perlu mendapatkan pengobatan yang tepat.

Pengobatan untuk Mengatasi PTSD

Nah, berikut berbagai pilihan pengobatan sesuai dengan gejala yang pengidapnya alami:

1. Terapi perilaku kognitif

Psikoterapi atau terapi perilaku kognitif merupakan salah satu pengobatan yang paling efektif untuk mengatasi PTSD.

Tujuan dari terapi ini yaitu mengubah pola pikir dan perilaku negatif yang akibat trauma.

Selama sesi terapi, terapis akan mengidentifikasi hal apa saja yang bisa memicu gejala PTSD.

Selanjutnya, pasien dan terapis akan bersama-sama mencari strategi yang tepat untuk mengatasi gejala tersebut. 

2. Eye movement desensitization and reprocessing (EMDR) therapy

Terapi EMDR menggunakan gerakan mata yang terarah untuk memproses kenangan trauma mereka.

Selama terapi ini, terapis akan memandu pasien untuk mengenang peristiwa traumatis sembari fokus pada gerakan mata tertentu. 

Beberapa pengidapnya merasakan bahwa terapi ini efektif dalam mengurangi gejala PTSD dan mengubah persepsi terhadap kenangan traumatis.

3. Terapi kelompok

Selama perawatan ini, pengidap akan bergabung bersama sekelompok individu yang mengalami PTSD untuk berbicara tentang pengalaman yang mereka rasakan.

Cara ini bisa memberikan dukungan sosial, membantu individu merasa lebih terhubung dengan orang lain yang mengalami hal serupa, dan mengurangi perasaan terisolasi.

4. Obat-obatan

Selain terapi, dokter juga bisa meresepkan obat-obatan untuk mengatasi gejala PTSD. 

Obat antidepresan misalnya, jenis obat ini bisa membantu mengurangi kondisi depresi pada pengidapnya.

Obat-obatan lain yang sering dokter resepkan, yaitu selective serotonin reuptake inhibitors (SSRI) untuk mengurangi gejala kecemasan akibat PTSD. 

Pilihan obat akan dokter sesuaikan dengan gejala pasien. Nah, berikut Tipe Gejala PTSD yang Perlu Kamu Ketahui.

5. Terapi alternatif

Tak sedikit pengidap PTSD yang mencari pengobatan alternatif untuk mengatasi gejalanya.

Beberapa terapi alternatif untuk mengatasi kondisi ini yaitu, yoga, meditasi, dan akupunktur.

Meski begitu, belum ada bukti ilmiah yang kuat untuk membuktikan bahwa terapi alternatif bisa menjadi pengobatan PTSD satu-satunya.

Oleh sebab itu, lakukan terapi ini hanya sebagai perawatan tambahan saja. 

6. Pendekatan holistik

Beberapa pengidap PTSD merasa nyaman dengan pendekatan holistik untuk pengobatan kondisi mereka.

Perawatan ini menggabungkan aspek fisik, emosional, dan spiritual untuk mengatasi berbagai gejala PTSD.

Pendekatan holistik dapat mencakup nutrisi, latihan fisik, meditasi, dan terapi herbal.

7. Terapi keluarga

Terapi keluarga dapat membantu anggota keluarga memahami kondisi PTSD. 

Perawatan ini juga bisa membantu keluarga pengidap untuk mempelajari cara mendukung individu yang mengalami PTSD, dan meningkatkan komunikasi dalam keluarga. 

Terapi keluarga juga dapat membantu mengatasi konflik yang mungkin muncul sebagai akibat dari gejala gangguan mental ini.

8. Terapi kreatif

Ada pula terapi seni, musik, atau gerakan kreatif dapat membantu individu mengekspresikan perasaan dan emosi mereka dengan cara yang non-verbal.

Ini bisa menjadi metode yang efektif untuk mengatasi trauma dan mengurangi gejala PTSD.

Setiap individu memiliki pengalaman PTSD yang unik, sehingga pengobatannya harus sesuai dengan kebutuhan dan preferensi masing-masing. 

Jika kamu butuh informasi lain terkait kondisi ini, jangan ragu menghubungi Psikolog yang Bisa Bantu Perawatan PTSD atau psikiater melalui aplikasi Halodoc.

Tunggu apa lagi, download aplikasinya sekarang juga!

Referensi:
National Institute of Mental Health (NIMH). Diakses pada 2023. Post-Traumatic Stress Disorder (PTSD).
Guilford Press. Diakses pada 2023. Eye Movement Desensitization and Reprocessing (EMDR) Therapy.
American Psychological Association (APA). Diakses pada 2023. Treating PTSD: Medication.
National Library of Medicine. Diakses pada 2023. Clinical Virtual Reality tools to advance the prevention, assessment, and treatment of PTSD.
American Psychological Association (APA). Diakses pada 2023. MMPI correlates of sleep and respiratory disturbance in obstructive sleep apnea.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan