Cara Tepat Merawat Telinga Kucing Peliharaan

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   03 Desember 2020
Cara Tepat Merawat Telinga Kucing PeliharaanCara Tepat Merawat Telinga Kucing Peliharaan

Halodoc, Jakarta – Menjaga kebersihan hewan peliharaan adalah salah satu bentuk tanggung jawab pemilik hewan peliharaan. Kucing adalah hewan yang suka merawat diri sendiri, tetapi terkadang ia membutuhkan bantuan untuk membersihkan telinganya. Mengetahui cara membersihkan telinga kucing adalah keterampilan penting yang harus dimiliki oleh pemilik kucing.

Dengan membersihkan telinga kucing, memungkinkan kamu untuk mengidentifikasi masalah kesehatan yang mungkin dialami kucing seperti kotoran yang menumpuk, tungau telinga, atau infeksi. Informasi selengkapnya baca di sini!

Baca juga: Hati-Hati Bahaya Bulu Kucing pada Kesehatan

Tahapan Perawatan Telinga Kucing

Ada beberapa perlengkapan yang perlu dipersiapkan termasuk: 

1. Bantalan kapas.

2. Cairan pembersih diformulasikan khusus untuk membersihkan telinga kucing.

3. Handuk atau selimut untuk membungkus kucing jika perlu.

Ada baiknya, jika ini pertama kali kamu melakukannya, diskusikan dengan dokter hewan terpercaya di Halodoc. Jika kamu punya pertanyaan seputar kesehatan hewan peliharaan, coba tanyakan langsung di Halodoc. Kamu bisa menanyakan apa saja dan dokter hewan akan berusaha memberikan solusi terbaik. Caranya mudah, cukup download aplikasi Halodoc lewat Google Play atau App Store. Melalui fitur Contact Doctor kamu bisa memilih mengobrol lewat Video/Voice Call atau Chat.

Berikut adalah langkah merawat telinga kucing peliharaan:

1. Gendong kucing di pangkuan dan pegang dengan lembut. Handuk ataupun selimut dapat menjadi penahan supaya kucing nyaman di pangkuan. Jika kucing mengeong atau menatap dengan pertanyaan, bicaralah dengan suara lembut dan jelaskan apa yang sedang kamu lakukan.

2. Periksa telinga kucing apakah ada kotoran, tungau telinga (yang tampak seperti bintik-bintik kecil berwarna coklat atau merah), peradangan, kotoran atau kotoran yang menumpuk. Juga, perhatikan baunya, apakah beraroma busuk, ada masalah dermatologis seperti benjolan, goresan, dan lesi, yang bisa menjadi tanda infeksi. Jika tanda-tanda ini ada, hubungi dokter hewan segera untuk mendapatkan perawatan yang semestinya. 

Baca juga: Cara Merawat Kucing Peliharaan Agar Tak Terjangkit Toksoplasmosis

3. Jika telinga kucing aman dan normal saat kamu melihat ataupun mengendus aromanya, lulus tes visual, dan mengendus, tarik telinganya dengan hati-hati lalu bersihkan. 

4. Teteskan beberapa tetes pembersih di setiap telinga, lalu pijat perlahan bagian luar telinga, terutama bagian pangkal, untuk memastikan cairan pembersih tersebut terpapar pada bagian dalam telinga. 

5. Anak kucing kemungkinan akan menggelengkan kepala saat pembersih masuk dan pembersih mungkin akan terciprat ke bulunya, tapi itu tidak apa-apa. Itu tidak akan membahayakannya.

6. Gunakan kapas untuk membersihkan kotoran dari telinga kucing. Jangan pernah memasukkan apapun, termasuk jari, ke dalam liang telinga kucing.

Tips selanjutnya dalam merawat kucing adalah sebelum membersihkan telinganya, pastikan kucing sedang dalam kondisi relaks. Ini akan membuat prosesnya tidak terlalu rumit. Saat kucing tampak relaks, putar telinganya dengan hati-hati sehingga kamu dapat melihat hingga ke liang telinganya.

Sebaiknya gunakan senter kecil di bagian ini agar kamu dapat melihatnya dengan lebih baik. Jika telinga kucing sehat, tidak akan ada terlalu banyak kotoran telinga atau kotoran dan akan tampak seperti warna merah muda pucat yang sehat. Jika demikian, kamu tidak perlu membersihkan telinga kucing.

Baca juga: Vaksinasi pada Kucing Bisa Mencegah Cat Scratch Disease

Setelah membersihkan telinga kucing, pastikan untuk memberinya camilan karena hal ini dapat membuat kucing mengasosiasikan membersihkan telinganya dengan pengalaman positif, yang dapat membantunya lebih cepat menerima dan terbiasa dengan prosesi membersihkan telinga ini. 

Referensi:
Purina. Diakses pada 2020. Cat Ear Care and Cleaning.
Hill’s.com. Diakses pada 2020. How to Clean Cats Ears: A Comprehensive Guide.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan