Deteksi Penyakit Jantung Koroner Dapat Gunakan MSCT, Begini Prosedurnya

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   22 Maret 2019
Deteksi Penyakit Jantung Koroner Dapat Gunakan MSCT, Begini ProsedurnyaDeteksi Penyakit Jantung Koroner Dapat Gunakan MSCT, Begini Prosedurnya

Halodoc, Jakarta - Penyakit jantung koroner atau PJK merupakan kondisi saat pembuluh darah jantung atau arteri koroner tersumbat oleh timbunan lemak. Jika lemak ini semakin menumpuk, arteri akan semakin sempit. Hal ini akan membuat aliran darah ke jantung berkurang. Jika aliran darah ke jantung berkurang, kondisi ini akan memicu gejala PJK, seperti sesak napas. Jika kondisi tersebut tidak segera ditangani dengan benar, arteri akan tersumbat sepenuhnya, dan memicu serangan jantung. Begini prosedur yang biasanya dilakukan oleh dokter untuk mendeteksi penyakit jantung dengan mesin MSCT.

Baca juga: Inilah Perbedaan Antara MRI dan MSCT

Apa Itu MSCT?

MSCT bisa disebut juga dengan CT Scan. Mesin ini memiliki kemampuan untuk menghasilkan informasi dan memberikan gambaran diagnostik yang lebih baik, terutama untuk pemeriksaan organ bergerak, seperti jantung. MSCT atau Multislice Computed Tomography merupakan tindakan medis yang dilakukan oleh dokter atau teknisi di bidang kesehatan tanpa memasukkan alat ke dalam tubuh, dan tanpa menyebabkan kerusakan kulit atau rongga tubuh manusia.

Mesin ini bekerja dengan menggunakan sinar-X dan pewarna cair untuk membentuk gambar 3D jantung dan pembuluh darah. Mesin pemindaian yang digunakan sangat canggih dan memindai jantung dengan sangat cepat. Mesin MSCT merupakan sistem CT yang dilengkapi dengan beberapa baris detektor CT untuk membuat gambar dari beberapa bagian tubuh yang sedang dipindai.

Baca juga: 7 Jaringan Tubuh yang Bisa Dideteksi Kelainannya dengan MSCT

Prosedur pada MSCT pada Pengidap Jantung Koroner

Jantung merupakan salah satu bagian vital dalam tubuh yang berfungsi untuk menerima dan mengedarkan darah ke seluruh tubuh. Organ ini punya ukuran yang sedikit lebih besar dari kepalan tangan, dan mempunyai berat sekitar 200-425 gram. Jantung sendiri terletak di antara paru-paru, di tengah dada, tepatnya di bagian belakang kiri tulang dada.

Dengan menggunakan mesin ini, keluhan pada pengidap penyakit jantung bisa diatasi dengan cepat dan akurat. Mesin ini memang punya keunggulan dalam melakukan pemeriksaan jantung. Dengan adanya mesin ini, pemeriksaan jantung seperti pada pengidap jantung koroner akan semakin baik untuk didiagnosis. Alat ini bahkan mampu untuk melihat peredaran darah pada pembuluh darah. Pada pengidap jantung koroner yang akan melakukan pemindaian dengan mesin ini, berikut ini beberapa prosedur yang harus kamu lakukan:

  • Kamu tidak boleh bergerak selama pemeriksaan berlangsung. Prosedur yang dilakukan antara lain, set-up, melakukan pemindaian gambar, dan infus jika diperlukan.

  • Prosedur ini akan memakan waktu 15-45 menit, tergantung pada bagian tubuh apa yang sedang dipindai.

  • Biasanya untuk beberapa kasus, pengidap akan diminta untuk menahan napas selama beberapa detik.

  • Kamu diwajibkan untuk mencopot aksesoris yang kamu kenakan.

  • Khusus untuk CT scan pada bagian dada, perut, atau panggul. Biasanya akan disediakan pakaian khusus dari rumah sakit.

Baca juga: 7 Jenis Penyakit yang Bisa Dideteksi dari MSCT

Sebelum melakukan prosedur ini, pastikan kamu sudah mengetahui dengan jelas apa saja tahapan-tahapan yang harus kamu jalani. Kamu bisa bertanya seputar prosedur ini dengan dokter ahli di aplikasi Halodoc, melalui Chat atau Voice/Video Call. Enggak hanya itu, kamu juga bisa membeli obat yang sedang kamu butuhkan. Tanpa perlu repot, pesanan kamu akan diantar ke tempat tujuan dalam waktu satu jam. Yuk, download aplikasinya di Google Play atau App Store!

 

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan