Fakta Unik Lipan: Ciri, Habitat, dan Gigitannya
Lipan berperan penting dalam ekosistem sebagai predator serangga.

DAFTAR ISI
- Ciri-Ciri Lipan
- Habitat Lipan
- Bahaya Gigitan Lipan
- Pertolongan Pertama Gigitan Lipan
- Pencegahan Lipan Masuk Rumah
- Bisakah Bisa Lipan Dimanfaatkan untuk Kesehatan?
- Kapan Harus ke Dokter?
Lipan (Chilopoda) adalah arthropoda yang memiliki tubuh pipih memanjang dan tersegmentasi.
Setiap segmen tubuhnya memiliki sepasang kaki, kecuali pada segmen kepala dan beberapa segmen terakhir. Lipan dikenal sebagai predator yang aktif berburu serangga kecil dan invertebrata lainnya.
Ciri-Ciri Lipan
Berikut adalah beberapa ciri-ciri lipan yang perlu diketahui:
- Tubuh pipih dan memanjang dengan banyak segmen.
- Setiap segmen memiliki sepasang kaki, sehingga tampak seperti memiliki banyak kaki.
- Memiliki sepasang antena di kepala.
- Mempunyai sepasang cakar beracun (forcipules) yang digunakan untuk menangkap mangsa dan mempertahankan diri.
- Warna tubuh bervariasi, mulai dari cokelat, merah, hingga kuning.
Penting untuk diketahui, ini Bahaya Gigitan Lipan bagi Manusia.
Habitat Lipan
Lipan umumnya ditemukan di tempat-tempat lembap dan gelap, seperti:
- Di bawah batu dan kayu lapuk.
- Di dalam tumpukan dedaunan.
- Di dalam rumah, terutama di kamar mandi, dapur, atau ruang bawah tanah.
- Di hutan hujan tropis, seperti yang diteliti di Sumatera.
Lipan berperan penting dalam ekosistem sebagai predator serangga dan invertebrata kecil lainnya. Mereka membantu mengontrol populasi hama di lingkungan.
Bahaya Gigitan Lipan
Gigitan lipan dapat menyebabkan rasa sakit yang cukup hebat karena adanya bisa yang disuntikkan melalui forcipules.
Efek gigitan lipan bervariasi tergantung pada spesies lipan dan sensitivitas individu yang terkena. Gejala umum meliputi:
- Nyeri di area gigitan.
- Kemerahan dan pembengkakan.
- Gatal-gatal.
- Pada kasus yang jarang terjadi, bisa menyebabkan reaksi alergi sistemik seperti sesak napas atau detak jantung cepat.
Pertolongan Pertama Gigitan Lipan
Jika terkena gigitan lipan, lakukan langkah-langkah berikut:
- Cuci area gigitan dengan sabun dan air bersih.
- Kompres dingin area gigitan untuk mengurangi nyeri dan pembengkakan.
- Gunakan obat pereda nyeri untuk mengurangi gatal.
- Jika timbul gejala alergi seperti sesak napas, segera cari pertolongan medis.
Baca juga: Digigit Kelabang, Ini Penanganan yang Bisa Dilakukan.
Pencegahan Lipan Masuk Rumah
Beberapa cara untuk mencegah lipan masuk ke dalam rumah:
- Menjaga kebersihan rumah, terutama area yang lembap seperti kamar mandi dan dapur.
- Menutup celah atau retakan pada dinding dan lantai.
- Menghilangkan sumber makanan lipan, seperti serangga kecil.
Bisakah Bisa Lipan Dimanfaatkan untuk Kesehatan?
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa bisa lipan mengandung senyawa bioaktif yang berpotensi untuk pengembangan farmakologi.
Senyawa-senyawa ini sedang diteliti untuk kemungkinan aplikasi dalam pengobatan berbagai penyakit.
Kapan Harus ke Dokter?
Segera cari pertolongan medis jika:
- Mengalami reaksi alergi yang parah setelah gigitan lipan.
- Nyeri dan pembengkakan di area gigitan tidak membaik setelah beberapa hari.
- Timbul infeksi pada area gigitan.
Jika mengalami gigitan lipan dan memerlukan konsultasi medis, jangan ragu untuk menggunakan aplikasi Halodoc.
Melalui Halodoc, dapat berkonsultasi dengan dokter melalui fitur chat atau video call untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Selain itu, Halodoc juga menyediakan layanan pembelian obat dan pemeriksaan laboratorium dari rumah.


