Ini 5 Ciri Anak dengan EQ Tinggi

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   22 Maret 2022

“Banyak orang tua sering kali memikirkan soal Intelligence Quotient (IQ) untuk prestasi akademik anak. Namun, nyatanya Emotional Quotient (EQ) juga tak kalah pentingnya untuk perkembangan anak di kemudian hari. Lantas, apa saja ciri anak dengan EQ tinggi?”

Ini 5 Ciri Anak dengan EQ TinggiIni 5 Ciri Anak dengan EQ Tinggi

Halodoc, Jakarta – Jika IQ lebih pada prestasi akademik, maka EQ lebih fokus pada tiga kemampuan anak yaitu tanggung jawab, ketangguhan, dan rasa hormat. Jadi bisa dikatakan bahwa EQ akan berguna untuk anak di kehidupan sosial anak di kemudian hari. Pertanyaannya, seperti apa sih ciri-ciri anak yang memiliki EQ tinggi?

Ibu, Ketahui Ciri Anak dengan EQ Tinggi

EQ dikenal sebagai kecerdasan emosi pada seseorang. Anak yang memiliki EQ rendah berpotensi memiliki sikap yang suka membantah. Jika ia memiliki EQ yang stabil, maka ia bisa mengendalikan emosi dirinya. Apalagi jika ia berhadapan dengan orang dengan pendapat yang berbeda.

Berikut ini ciri anak dengan EQ tinggi:

1. Tahu Cara Membedakan Emosi

Ciri anak dengan EQ tinggi yang pertama adalah tahu cara membedakan emosi. Dengan kata lain, anak bisa mengenali, menyatakan, serta membedakan emosi yang ia rasakan. Ketika ia sedang marah, kesal, sedih, ia memiliki cara untuk membedakan emosi-emosi itu tanpa memberontak.

2. Tahu Cara Mengontrol Emosi

Ciri anak dengan EQ tinggi selanjutnya adalah tahu cara mengontrol emosi. Emosi bisa terjadi pada siapa saja termasuk anak-anak. Jika pada orang dewasa, emosi cenderung dapat disembunyikan. Entah dengan senyuman atau dengan sikap acuh tak acuh. 

Namun, bagi anak emosi biasanya ditunjukkan dengan menangis atau bersikap memberontak, berteriak, atau bahkan membanting benda di sekitar. Sedangkan anak dengan EQ tinggi memiliki kemampuan untuk meredam dan mengontrol emosinya dengan tidak memberontak.

3. Memiliki Motivasi Tinggi

Rasa malas yang dialami anak wajar terjadi, begitu pula sikap pesimis dan impulsif. Namun, berbeda pada anak dengan EQ tinggi. Mereka memiliki kemampuan memotivasi diri. Saat merasa pesimis, ia akan cepat bersemangat jika orang tua memotivasi dan memberi dukungan.

4. Tahu Cara Berempati

Ciri anak dengan EQ tinggi selanjutnya adalah tahu cara berempati. Anak-anak sering bertengkar dengan teman sebayanya, tetapi ada saat di mana mereka menunjukkan rasa sayang terhadap sesama. Terkait dengan hal tersebut, orang tua perlu memberikan contoh bagaimana seharusnya bersikap. 

Jika orang tua sering mencontohkan, maka dengan sendirinya anak pun bisa berempati. Contohnya dengan memberikan respon positif baik secara lisan maupun tindakan kepada teman atau orang di sekitarnya. Misalnya, mengatakan pada ibu “Jangan bersedih”, “Jangan menangis,” dan masih banyak lagi.

5. Tahu Cara Berinteraksi dengan Orang Lain

Ciri anak dengan EQ tinggi yang terakhir adalah tahu cara berinteraksi dengan orang lain. Misalnya saja ketika ibu memberikan anak kebebasan untuk memilih pakaian, pasti anak akan memilih apa yang ia sukai untuk dikenakan. Jika ibu tidak mengizinkan, anak akan mengetahui bagaimana cara bernegosiasi dan berkomunikasi agar ibu memperbolehkan ia memakai pakaian yang disukai.

Pola Asuh yang Baik Anak Anak Memiliki EQ Tinggi

Kesadaran diri, penyesuaian emosional dengan orang lain, dan pengetahuan tentang keadaan emosi adalah beberapa kriteria anak dengan EQ tinggi. Seorang anak yang sadar diri, memiliki wawasan, dan berempati adalah anak yang cerdas secara emosional dan sedang dalam proses memiliki EQ yang tinggi.

Anak dengan kualitas emosional positif biasanya dibangun dari penghargaan, perhatian, empati, dan kebaikan kedua orang tua juga lingkungan di sekitarnya. Dengan kata lain, peran orang tua dalam pola asuh anak sangat memengaruhi karakter baik dan buruknya anak di kemudian hari.

Ajarkan kata-kata sakral sejak diri, seperti kata “maaf”, “terima kasih”, “tolong”, dan “permisi”. Dengan begitu, anak dapat mengakui kesalahan dan ringan untuk meminta maaf. Seiring berjalannya waktu, ia dapat mengontrol emosinya sendiri sampai akhirnya mencapai tahap kecerdasan emosional.

Itulah ciri anak dengan EQ tinggi, beserta pola asuh yang disarankan. Jika Si Kecil mengalami gangguan kesehatan tertentu, segera periksakan diri di rumah sakit terdekat, ya! Jika ibu ingin mendapatkan informasi terkait dengan pola asuh atau kesehatan anak, download Halodoc sekarang juga!

Referensi:
Huffpost. Diakses pada 2022. 7 Habits Of Highly Emotionally Intelligent Kids.
Psychology Today. Diakses pada 2022. How to Raise a Child With High EQ.
CNBC. Diakses pada 2022. Is your kid emotionally intelligent? A psychologist shares the traits to look for—and how to teach them.