Inilah Cara Diet Memengaruhi Kualitas Tidur

Ditinjau oleh  dr. Verury Verona Handayani   11 Desember 2020
Inilah Cara Diet Memengaruhi Kualitas Tidur Inilah Cara Diet Memengaruhi Kualitas Tidur

Halodoc, Jakarta – Kalau mendengar kata diet, pasti yang terlintas dipikiran kamu adalah mengurangi porsi makan untuk menurunkan berat badan. Padahal diet tidak sebatas itu saja. Definisi diet yang sebenarnya adalah pola makan dengan mengonsumsi makanan yang cara dan sumber makanannya diatur. Dengan kata lain, diet bertujuan untuk menata pola makan kamu supaya mengonsumsi makanan yang lebih sehat dan bergizi. 

Sampai saat ini, sudah banyak jenis diet dengan metode yang berbeda-beda. Ada diet yang ringan dan ada pula diet yang ketat. Semua jenis diet ini tentunya punya pengaruh yang berbeda untuk tubuh kamu dan salah satu hal yang bisa terpengaruh adalah kualitas tidur. Diet yang sehat dapat membantu kamu tertidur dengan cepat, meningkatkan kualitas, dan durasi tidur. 

Baca juga: Pertimbangkan Hal Ini Sebelum Melakukan Diet

Ini Alasan Mengapa Diet Mampu Memengaruhi Kualitas Tidur

Apapun yang kamu makan juga memengaruhi kualitas dan durasi tidur. Kafein misalnya, zat yang satu ini dikenal membuat kamu sulit tidur. Itu mengapa banyak ahli kesehatan yang menyarankan untuk menghindari kafein sebelum tidur. Selain kafein, minum alkohol juga tidak disarankan karena bisa memicu insomnia. 

Selain zat-zat tertentu, makan terlalu dekat dengan waktu tidur dapat juga menyebabkan gangguan tidur. Ketika kamu makan mendekati waktu tidur, sistem pencernaan yang seharusnya ikut beristirahat justru dipaksa untuk mencerna makanan. Makan mendekati waktu tidur juga bisa memicu naiknya asam lambung yang pada akhirnya mengganggu kualitas tidur kamu. 

Sebaliknya, ada beberapa makanan yang justru disarankan untuk membuat tidur lebih nyenyak, seperti susu dan madu. Susu mengandung tryptophan, sejenis asam amino yang berfungsi meningkatkan serotonin pada otak, sehingga bisa membuat kamu tidur lebih nyenyak. Jadi, bila kamu ingin mendapatkan kualitas tidur, sebaiknya pilih diet sehat yang mengutamakan makanan yang mampu membantu tidur lebih nyenyak. 

Tidur memberikan waktu bagi tubuh dan otak untuk pulih. Menurut National Sleep Foundation, kebanyakan orang dewasa membutuhkan setidaknya 7-9 jam tidur. Kurang tidur justru dapat meningkatkan risiko kondisi kesehatan seperti diabetes, penyakit jantung, dan stroke. Kurang tidur dalam waktu lama bahkan dapat memengaruhi konsentrasi dan fungsi kognitif lainnya.

Baca juga: Kenalan Lebih Jauh dengan Diet Putri Tidur

Tanpa tidur yang cukup, orang cenderung makan berlebihan dan memilih makanan yang tidak sehat. Ini karena, kurang tidur memengaruhi pelepasan ghrelin dan leptin, dua neurotransmiter yang memberi tahu otak kapan harus mengonsumsi kalori. Itu mengapa, orang yang kurang tidur lebih tertarik pada makanan berkalori tinggi.

Memperbaiki Tidur Melalui Pola Makan dan Olahraga

Diet dan olahraga adalah dua cara penting untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan dan tidur sering kali diabaikan. Padahal, tidur juga punya peran yang amat penting untuk kesehatan. Namun, diet dan olahraga keduanya terbukti mampu meningkatkan kualitas tidur. Jadi, ketiga hal ini sebenarnya saling berkesinambungan. Berikut beberapa tips untuk meningkatkan kualitas tidur melalui pola makan dan olahraga:

  • Jangan makan terlalu larut. Pastikan memberi waktu tubuh untuk mencerna setelah makan besar. Hindari makan terlalu larut dan makan malam lebih awal di malam hari.
  • Hindari kafein. Waspadai stimulan seperti kopi, minuman energi, dan soda yang umumnya mengandung kafein. Bila kamu ingin mengonsumsinya, jangan terlalu banyak dan minum hanya di pagi atau siang hari. 
  • Gerakkan tubuh. Jadwalkan olahraga teratur untuk meningkatkan kualitas tidur. Hindari berolahraga terlalu dekat dengan waktu tidur. Kamu tetap perlu memberikan tubuh waktu beberapa jam setelah berolahraga untuk beristirahat sebelum tidur.

Baca juga: Waktu Tidur yang Ideal Ditentukan dari Kelompok Usia

Jika akhir-akhir ini kamu mengalami insomnia dan tidak tahu cara mengatasinya, sebaiknya hubungi dokter lewat aplikasi Halodoc untuk mencari tahu penanganan yang tepat. Lewat Halodoc, kamu dapat menghubungi dokter kapan dan di mana saja via Chat atau Voice/Video Call.

Referensi:
Sleep Foundation. Diakses pada 2020. Diet and Exercise and Sleep.
SleepScore Labs. Diakses pada 2020. Diet & Sleep: Relationship Between Nutrition & Sleep.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan