Kenali 3 Penyebab Terjadinya Batu Amandel

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   19 Desember 2022

“Batu amandel terjadi akibat penumpukan kotoran dari makanan yang terperangkap pada amandel. Penyebab batu amandel yaitu tidak merawat mulut dan gigi dengan baik dan mengalami infeksi amandel secara berulang.”

Kenali 3 Penyebab Terjadinya Batu AmandelKenali 3 Penyebab Terjadinya Batu Amandel

Halodoc, Jakarta – Amandel adalah kelenjar lunak di bagian belakang tenggorokan yang berfungsi untuk mencegah infeksi. Namun, jika sisa makanan, bakteri, dan lendir terperangkap pada amandel, kondisi tersebut berisiko menyebabkan batu amandel.

Hati-hati, batu amandel dapat memicu berbagai keluhan. Contohnya bau mulut, amandel menjadi bengkak,  terasa nyeri, batuk, hingga kesulitan untuk menelan.

Penyebab Batu Amandel yang Jarang Diketahui

Pemilik batu amandel sering kali tidak menyadarinya, karena memang keberadaannya tidak selalu mudah dilihat dan ukurannya kecil. Maka itu, jarang orang yang mengetahui penyebab batu amandel. Berikut ini penyebab batu amandel yang perlu diketahui:

  1. Amandel berukuran besar atau berkarang

Ketika amandel memiliki celah yang cukup besar, kotoran di mulut jadi mudah terperangkap. Kotoran yang berupa sisa-sisa makanan lama-kelamaan bisa mengendap dan mengeras menjadi batu amandel.

  1. Tidak merawat mulut dan gigi dengan benar

Jika kamu malas atau mengabaikan kebersihan mulut dan gigi, berbagai bakteri dan kotoran lain dapat membentuk batu amandel. Sebab partikel makanan dan kotoran lainnya jadi menumpuk lebih banyak.

  1. Mengalami infeksi atau radang amandel secara berulang

Apabila kamu sering mengalami radang amandel, maka kamu lebih berisiko mengalami pembesaran ukuran amandel. Hal tersebut justru mempermudah pembentukan batu amandel. Sebab, bakteri dan sisa makanan jadi lebih mungkin terperangkap dan mengendap pada amandel.

Gejala Batu Amandel yang Sebaiknya Tidak Diabaikan

Batu amandel jarang menimbulkan gejala, sehingga kamu mungkin tidak menyadarinya. Meskipun ukurannya besar, beberapa batu amandel hanya dapat ditemukan setelah pemeriksaan dengan sinar-X atau CT scan. Meskipun tidak mudah dilihat, sebaiknya jangan abaikan gejala batu amandel berikut ini:

  • Bau mulut. Jika kamu memiliki bau mulut yang parah yang muncul bersamaan dengan infeksi amandel, kemungkinan kamu memiliki batu amandel.
  • Sakit tenggorokan. Batu amandel mungkin akan membuat kamu sakit atau tidak nyaman di tenggorokan.
  • Batuk. Keberadaan batu amandel dapat mengiritasi tenggorokan sehingga membuatmu batuk.
  • Kesulitan menelan. Tergantung lokasi dan ukuran batu amandel, menelan makanan atau cairan mungkin terasa sulit atau sakit.
  • Sakit telinga. Batu amandel dapat berkembang di mana saja pada amandel. Karena jalur sarafnya sama, kamu mungkin juga merasa sakit telinga, meski batu amandel tidak menyentuh telinga.

Kebanyakan batu amandel tidak memiliki gejala, maka tidak ada perawatan khusus untuk mengatasinya. Namun, jika keberadaan batu amandel mengganggu dan menyebabkan masalah, kamu bisa menghilangkannya dengan beberapa cara berikut:

  • Berkumur dengan air larutan garam hangat. Cara ini dapat membantu meringankan rasa sakit batu amandel dan menghilangkan batu amandel.
  • Menyeka dengan kapas atau cotton bud. Cara ini dapat mendorong batu amandel terlepas.
  • Antibiotik. Obat-obatan dapat meringankan gejala, tapi biasanya memiliki efek samping dan tidak dapat mengatasi penyebab batu amandel.
  • Operasi amandel. Jika batu amandel merupakan masalah jangka panjang, kamu mungkin memerlukan pengangkatan amandel.

Itulah yang perlu diketahui tentang penyebab batu amandel. Jika kamu memiliki kondisi serupa yang sulit diatasi, sebaiknya segera kunjungi rumah sakit untuk mendapatkan perawatan yang tepat. 

Kamu bisa menanyakan dokter spesialis yang kamu butuhkan secara online melalui aplikasi Halodoc. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga!

homelab halodoc
Referensi:
Healthline. Diakses pada 2022. Tonsil Stones (Tonsilloliths): What They Are & How to Get Rid of Them
Everyday Health. Diakses pada 2022. Why You Keep Getting Tonsil Stones and How to Prevent Them
WebMD. Diakses pada 2022. Tonsil Stones (Tonsilloliths)
Cleveland Clinic. Diakses pada 2022. Tonsil Stones

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan