Advertisement

Kenali Penjelasan mengenai Intuisi dalam Psikologi

6 menit
Ditinjau oleh  dr. Caisar Dewi Maulina   23 Oktober 2025

Intuisi merupakan perasaan yang membuat seseorang memahami benar atau salah.

Kenali Penjelasan mengenai Intuisi dalam PsikologiKenali Penjelasan mengenai Intuisi dalam Psikologi

Daftar Isi:


Intuisi artinya perasaan mendalam ketika secara naluriah kamu mengetahui, bahwa sesuatu yang kamu lakukan itu benar atau salah.

Selain itu, intuisi juga dapat diartikan saat kamu merasakan kebaikan atau ketakutan di wajah orang lain. Kamu tidak mengetahui alasan dari perasaan tersebut, itu hanya firasat.

Bisa dibilang, intuisi merupakan bentuk pengetahuan yang muncul dalam kesadaran tanpa pertimbangan yang jelas.

Hal tersebut bukan magis, melainkan ketika firasat dihasilkan oleh pikiran bawah sadar, yang dengan cepat bergeser melalui pengalaman masa lalu,  dan pengetahuan yang bertambah.

Penjelasan Intuisi dalam Psikologi

Intuisi adalah kemampuan untuk memahami sesuatu secara instan, tanpa perlu penalaran rasional atau analisis langkah demi langkah. Ini adalah bentuk pengetahuan yang muncul dari dalam diri, seringkali tanpa disadari.

Dalam psikologi, intuisi dianggap sebagai proses kognitif yang cepat dan otomatis, yang melibatkan pengenalan pola dan asosiasi yang tersimpan dalam pikiran bawah sadar. Menurut para ahli, intuisi berperan penting dalam pengambilan keputusan, terutama dalam situasi yang kompleks dan ambigu.

Menurut Carl Jung, seorang tokoh psikologi analitis, intuisi adalah salah satu dari empat fungsi psikologis utama, selain berpikir, merasa, dan penginderaan. Jung berpendapat bahwa intuisi memungkinkan seseorang untuk melihat kemungkinan-kemungkinan di masa depan dan memahami makna yang tersembunyi di balik permukaan.

Aspek Penting Intuisi:

  • Kecepatan: Intuisi bekerja dengan cepat, memberikan jawaban atau pemahaman secara instan.
  • Otomatis: Proses intuisi terjadi secara otomatis, tanpa usaha sadar.
  • Perasaan: Intuisi seringkali disertai dengan perasaan atau keyakinan yang kuat.
  • Holistik: Intuisi mempertimbangkan gambaran keseluruhan, bukan hanya detail-detail kecil.

Kapan Harus Mempercayai Intuisi?

Firasat sering kali benar, tapi orang cenderung memberikan kepastian bahwa intuisi itu tidak selalu tepat.

Orang cenderung lebih mengandalkan pengalaman dibandingkan perasaan sejenis, seperti dalam pembentukan kesan pertama.

Meski begitu, intuisi sering diperlukan dalam mendeteksi penipuan dan bentuk bahaya lainnya, dan dalam mendeteksi orientasi seksual.

Intuisi memang memiliki nilai dalam pengambilan keputusan yang sulit. Sebuah studi menunjukkan bahwa bahkan setelah seseorang menganalisa banyak data, informasi yang didapat tidak memberitahu apa yang harus dilakukan. Nah, disitulah intuisi dijadikan panduan.

Para ahli juga menemukan bahwa intuisi, tidak peduli seberapa benar rasanya, lebih dapat diandalkan dalam beberapa bidang aktivitas dibandingkan yang lain. 

Misalnya, intuisi dapat membantu kamu menghasilkan ide-ide baru. Banyak situasi sebenarnya yang menggunakan kombinasi pertimbangan reflektif yang disengaja dan intuisi secara otomatis.

Jenis-Jenis Intuisi yang Perlu Diketahui

Ada berbagai bentuk intuisi, hal ini tergantung pada konteks dan individu yang mengalaminya. Berikut adalah beberapa jenis intuisi yang umum:

  • Intuisi Emosional: Kemampuan untuk merasakan emosi orang lain dan memahami apa yang mereka rasakan.
  • Intuisi Fisik: Sensasi fisik yang memberikan petunjuk tentang kesehatan atau bahaya potensial.
  • Intuisi Kreatif: Inspirasi atau ide yang muncul secara tiba-tiba, tanpa disadari.
  • Intuisi Moral: Perasaan kuat tentang apa yang benar dan salah, yang membimbing tindakan moral.
  • Intuisi Spiritual: Koneksi dengan sesuatu yang lebih besar dari diri sendiri, memberikan wawasan dan pemahaman yang mendalam.

Ciri-Ciri Intuisi yang Kuat

Orang yang memiliki intuisi yang kuat cenderung menunjukkan ciri-ciri tertentu. Mengenali ciri-ciri ini dapat membantu Anda mengidentifikasi dan mengembangkan intuisi Anda sendiri:

  • Perasaan kuat: Merasakan keyakinan yang mendalam tentang sesuatu, tanpa alasan yang jelas.
  • Mimpi yang jelas: Mengalami mimpi yang vivid dan bermakna, yang memberikan petunjuk atau wawasan.
  • Sinkronisitas: Mengalami kejadian-kejadian kebetulan yang tampaknya memiliki makna yang lebih dalam.
  • Empati tinggi: Mampu merasakan emosi orang lain dengan mudah dan memahami perspektif mereka.
  • Kreativitas: Memiliki kemampuan untuk menghasilkan ide-ide baru dan solusi inovatif.

Manfaat Menggunakan Intuisi dalam Kehidupan Sehari-hari

Intuisi dapat menjadi alat yang berharga dalam berbagai aspek kehidupan. Berikut adalah beberapa manfaat menggunakan intuisi:

  • Pengambilan keputusan yang lebih baik: Intuisi dapat membantu Anda membuat keputusan yang lebih cepat dan tepat, terutama dalam situasi yang kompleks dan ambigu.
  • Pemecahan masalah yang kreatif: Intuisi dapat memicu ide-ide baru dan solusi inovatif untuk masalah yang sulit.
  • Peningkatan hubungan interpersonal: Intuisi dapat membantu Anda memahami emosi orang lain dan membangun hubungan yang lebih kuat.
  • Peningkatan kesadaran diri: Intuisi dapat memberikan wawasan tentang diri sendiri dan membantu Anda memahami kebutuhan dan keinginan Anda.
  • Pengurangan stres: Dengan mempercayai intuisi, Anda dapat mengurangi keraguan dan kecemasan dalam pengambilan keputusan.

Cara Meningkatkan Intuisi

Intuisi bukanlah bakat bawaan yang hanya dimiliki oleh segelintir orang. Intuisi adalah keterampilan yang dapat dikembangkan dan ditingkatkan melalui latihan dan kesadaran diri. Berikut adalah beberapa cara untuk meningkatkan intuisi Anda:

  • Meditasi: Meditasi dapat membantu Anda menenangkan pikiran dan meningkatkan kesadaran diri, sehingga lebih mudah untuk mendengar suara hati Anda.
  • Jurnal: Menulis jurnal dapat membantu Anda mengidentifikasi pola-pola dalam pikiran dan perasaan Anda, serta menghubungkannya dengan intuisi Anda.
  • Latihan perhatian penuh (mindfulness): Mempraktikkan perhatian penuh dapat membantu Anda fokus pada saat ini dan menyadari sensasi fisik dan emosi Anda.
  • Ekspresikan diri secara kreatif: Terlibat dalam kegiatan kreatif seperti melukis, menulis, atau bermain musik dapat membantu Anda mengakses intuisi Anda.
  • Perhatikan mimpi Anda: Mimpi seringkali berisi pesan-pesan dari alam bawah sadar. Catat dan analisis mimpi Anda untuk mendapatkan wawasan yang berharga.

Intuisi vs. Naluri: Apa Perbedaannya?

Intuisi dan naluri seringkali dianggap sama, tetapi sebenarnya keduanya adalah konsep yang berbeda. Naluri adalah respons bawaan yang diprogram secara genetik, sedangkan intuisi adalah bentuk pengetahuan yang diperoleh melalui pengalaman dan asosiasi.

Naluri bersifat universal dan dimiliki oleh semua anggota spesies yang sama, sedangkan intuisi bersifat individual dan unik bagi setiap orang. Naluri berfokus pada kelangsungan hidup dan keamanan, sedangkan intuisi dapat mencakup berbagai aspek kehidupan, termasuk hubungan, karier, dan spiritualitas.

Kapan Harus Mempercayai Intuisi?

Mempercayai intuisi tidak berarti mengabaikan logika dan akal sehat. Intuisi sebaiknya digunakan sebagai pelengkap, bukan pengganti, penalaran rasional. Ada beberapa situasi di mana intuisi dapat menjadi panduan yang berharga:

  • Ketika menghadapi ketidakpastian: Intuisi dapat membantu Anda membuat keputusan dalam situasi yang kompleks dan ambigu, di mana informasi yang tersedia terbatas.
  • Ketika merasakan bahaya: Jika Anda memiliki perasaan kuat bahwa sesuatu tidak beres, percayalah pada intuisi Anda dan ambil tindakan pencegahan.
  • Ketika membuat keputusan penting: Intuisi dapat membantu Anda memilih jalan yang paling sesuai dengan nilai-nilai dan tujuan Anda.
  • Ketika berinteraksi dengan orang lain: Intuisi dapat membantu Anda memahami emosi orang lain dan membangun hubungan yang lebih baik.

Namun, penting juga untuk berhati-hati dan tidak terlalu bergantung pada intuisi. Intuisi dapat dipengaruhi oleh bias kognitif, emosi, dan pengalaman masa lalu. Selalu pertimbangkan bukti dan fakta yang tersedia sebelum membuat keputusan penting.

Itulah yang perlu diketahui tentang intuisi. Jika kamu ingin tahu lebih banyak tentang informasi kesehatan mental terkait intuisi, tanyakan pada psikolog melalui aplikasi Halodoc.

Kamu bisa beli obat online atau produk kesehatan lainnya dengan praktis dan mudah di Apotek Online Halodoc

Toko Kesehatan Halodoc Produknya 100% asli dan tepercaya. Tanpa perlu antre, obat bisa diantar hanya dalam 1 jam langsung dari apotek terdekat dari lokasi kamu berada. 

Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga dan dapatkan obat dari apotek 24 jam terdekat! 

Referensi:
Live Science. Diakses pada 2025. The Science of Intuition: How to Measure ‘Hunches’ and ‘Gut Feelings’
Psychology. Diakses pada 2025. Intuition
Positive Psychology. Diakses pada 2025. What Is Intuition and Why Is It Important? 5 Examples

Pertanyaan Seputar Intuisi (FAQ)

1. Apakah semua orang memiliki intuisi?

Ya, semua orang memiliki intuisi. Namun, tingkat kepekaan dan kemampuan untuk menggunakan intuisi dapat bervariasi antar individu.

2. Bisakah intuisi salah?

Ya, intuisi bisa salah. Intuisi dapat dipengaruhi oleh bias kognitif, emosi, dan pengalaman masa lalu. Penting untuk selalu mempertimbangkan bukti dan fakta yang tersedia sebelum membuat keputusan penting.

3. Bagaimana cara membedakan intuisi dengan kecemasan?

Intuisi biasanya disertai dengan perasaan tenang dan keyakinan, sedangkan kecemasan disertai dengan perasaan takut dan khawatir. Jika Anda merasa ragu, konsultasikan dengan psikolog untuk mendapatkan bantuan.