Langka Terjadi, Kenali Gejala Osteosarkoma pada Anak

Halodoc, Jakarta – Osteosarkoma (Osteogenic Sarcoma) merupakan jenis kanker tulang yang bermula dengan adanya pembentukan sel-sel tulang. Kanker ini paling sering muncul di ujung lebar tulang panjang, seperti femur dan tibia di tungkai atas dan bawah, serta humerus di lengan atas. Dalam kasus yang sangat jarang, terjadi pada jaringan lunak di luar tulang.

Sel-sel kanker (ganas) membuat sel-sel tulang yang belum matang (osteoid). Osteosarcoma juga termasuk penyakit langka, tetapi merupakan jenis kanker tulang yang paling umum pada anak-anak. Ini lebih sering terjadi pada anak laki-laki daripada anak perempuan.

Gejala Osteosarkoma pada Anak

Gejala osteosarkoma dapat muncul berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan juga sebelum diagnosis. Umumnya, diagnosis tidak bisa secara pasti karena gejalanya sama dengan masalah kesehatan lainnya.

Melansir dari laman Stanford Medicine Children’s Health, beberapa gejala osteosarkoma pada anak yang dapat terjadi, yaitu:

1. Nyeri Tulang atau Sendi

Nyeri akan terasa semakin memburuk dari waktu ke waktu, bahkan dapat menyebar keluar dari lokasi kanker. Rasa nyeri tersebut dapat membangunkan anak dari tidur nyenyak

2. Pembengkakan di Daerah Tulang

Pembengkakan terjadi di sekitar tulang.  Massa tulang menyebabkan penurunan keterampilan motorik, termasuk kesulitan berjalan atau pincang

3. Benjolan pada Tulang atau Sendi

Beberapa tumor tulang menyebabkan benjolan atau pembengkakan di area tersebut, meskipun hal ini juga mungkin tidak terjadi sampai beberapa saat setelah area tersebut menjadi nyeri.

Kanker pada tulang leher terkadang dapat menyebabkan benjolan di bagian belakang tenggorokan yang dapat menyebabkan kesulitan menelan atau bernapas.

4. Peningkatan Rasa Sakit pada Malam Hari

Nyeri pada area tulang adalah tanda kanker tulang yang paling umum. Pada awalnya, rasa sakit itu mungkin tidak selalu ada. Setelah itu, akan menjadi lebih buruk di malam hari atau saat beraktivitas, seperti saat berjalan karena adanya kanker di tulang kaki. Seiring berjalannya waktu, rasa sakit bisa menjadi lebih konstan, dan mungkin bertambah buruk dengan aktivitas.

5. Tulang Patah Tanpa Sebab 

Tulang mengalami penurunan ketahanan tulang juga, sehingga tulang mudah patah. Umumnya, kondisi ini lebih jarang terjadi.

Gejala-gejala terjadi tanpa sebab yang jelas. Kanker tulang tidak umum, dan gejala yang terjadi hampir sama penyebabnya dengan kondisi lain, seperti cedera atau radang sendi.

Jika anak mulai mengalami gejala tersebut, segera untuk mengkonsultasikan ke dokter spesialis ortopedi atau onkologi. Konsultasi dapat melalui aplikasi Halodoc. Jadi tunggu apalagi, yuk, langsung saja unduh aplikasi Halodoc dari App Store atau Play Store smartphone kamu.

Referensi:

American Cancer Society. Diakses pada 2023. Signs and Symptoms of Bone Cancer

Children’s Hospital of Philadelphia. Diakses pada 2023. Osteosarcoma (Bone Cancer in Children)

Mayo Clinic. Diakses pada 2023. Osteosarcoma

Stanford Medicine Children’s Health. Diakses pada 2023. Osteosarcoma (Osteogenic Sarcoma) in Children

St. Jude Children’s Research Hospital. Diakses pada 2023. Osteosarcoma