Mengapa Orang Dewasa Cenderung Sulit Menemukan Teman Baru?

Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   21 Desember 2020
Mengapa Orang Dewasa Cenderung Sulit Menemukan Teman Baru?Mengapa Orang Dewasa Cenderung Sulit Menemukan Teman Baru?

Halodoc, Jakarta – Sebagai orang dewasa, pernahkah kamu merasa kesulitan menemukan teman baru? Misalnya, saat kamu baru saja bekerja di kantor baru atau pindah ke rumah baru.

Bila iya, kamu tidak sendiri. Banyak orang dewasa yang juga menghadapi momen ketika mereka ingin untuk mendapatkan teman baru, namun tidak punya waktu, alat atau kepercayaan diri untuk mewujudkannya. Berikut beberapa alasan mengapa orang dewasa cenderung sulit menemukan teman baru:

1.Tidak Lagi Dikelilingi Teman-teman Seumuran

Menurut Miriam Kirmayer, terapis dan peneliti persahabatan, saat memasuki masa dewasa, yaitu pada usia 18-25, kamu tidak lagi dikelilingi oleh sekelompok teman sebaya yang berada dalam tahap kehidupan yang sama dengan kamu, seperti ketika kamu masih di usia sekolah.

Memasuki dunia kerja, orang-orang yang kamu temui lebih beragam. Kondisi tersebut tentu dapat menyulitkan kamu untuk menemukan orang yang memiliki kesamaan dengan kamu yang bisa dijadikan teman. 

2.Selektif Memilih Teman

Alasan lain mengapa orang dewasa sulit menemukan teman baru adalah karena hari-hari eksplorasi di masa muda biasanya mulai memudar. Masa-masa di mana kamu senang membuat banyak BFF (best friends forever) seperti yang kamu lakukan di masa remaja atau awal 20-an sudah hampir berakhir.

Ketika sudah dewasa, kebanyakan orang cenderung lebih selektif dalam memilih teman. Alih-alih memperbanyak teman, mereka lebih memilih untuk mempertahankan teman lama yang tulus dan selalu ada untuk mereka.

Baca juga: Usia Bertambah tapi Teman Berkurang, Apa yang Salah?

3.Tidak Punya Waktu

Meluangkan waktu untuk mendapatkan teman baru juga menjadi perjuangan tersendiri ketika kamu sudah memasuki masa dewasa. Jadwal kegiatan yang semakin padat, belum lagi hubungan romantis yang harus dijaga mungkin membuat kamu malas untuk membuat teman baru.

4.Prioritas Berubah

Ketika memasuki usia 30 tahunan, kebanyakan orang juga cenderung berfokus pada apa yang paling penting dalam hidup mereka. Jadi, alih-alih menghabiskan waktu untuk pergi ke pesta atau hang out demi menjalin pertemanan baru, kamu mungkin lebih memilih untuk menghabiskan waktu bersama keluarga, anak-anak, atau orang terdekat.

Meski demikian, memiliki teman-teman tetap penting untuk menjaga kesehatan emosional dan kesehatan fisik kamu sepanjang masa dewasa. Merasa terhubung secara sosial dengan teman-teman bisa menurunkan risiko kamu terhadap masalah kesehatan tertentu, seperti masalah kardiovaskular, kanker, dan flu, serta kecemasan dan depresi.

Baca juga: Jangan Samakan Kepribadian Antisosial dan Introvert

Karena itu, berikut tips-tips untuk menemukan teman baru bagi kamu yang sudah dewasa:

  • Bergabung dalam Komunitas Hobi

Bila kamu memiliki hobi tertentu, coba pikirkan apakah hobi tersebut bisa memberi kamu kesempatan untuk menemukan teman baru. Misalnya, bila kamu punya hobi menari, kamu mungkin bisa ikut komunitas menari untuk mendapatkan teman baru. Dengan begitu, kamu bisa menjalankan hobi kamu sekaligus menambah teman.

  • Jika Punya Anak atau Hewan Peliharaan

Baik anak maupun hewan peliharaan, keduanya bisa memberi kamu kesempatan untuk memperluas lingkaran pertemanan kamu. Misalnya, ketika kamu menunggu Si Kecil pulang sekolah, kamu bisa memulai percakapan dengan beberapa orangtua yang sedang menunggu anak mereka. Tidak hanya menambah teman, berteman dengan orangtua lain kadang-kadang juga bisa membantu kamu dalam keperluan sekolah anak kamu, lho.

Begitu juga dengan hewan peliharaan, mengajak anak berbulu kamu jalan-jalan mengitari kompleks rumah juga bisa memberi kamu kesempatan untuk bertemu dengan sesama pemilik hewan lainnya yang bisa kamu jadikan teman. 

  • Gunakan Sosial Media

Media sosial adalah pedang bermata dua, yang kadang-kadang dikaitkan dengan penyebab banyak orang menjadi antisosial dan depresi. Namun, media sosial juga bermanfaat untuk menghubungkan kamu dengan orang lain. Gunakanlah media sosial untuk menjangkau orang-orang yang sudah lama tidak kamu temui.

Baca juga: Pentingnya Punya Teman Bicara untuk Hindari Depresi

Itulah penjelasan mengenai orang dewasa yang cenderung sulit menemukan teman baru. Jangan biarkan kesepian dan isolasi sosial membuat kamu mengalami masalah mental. Bila kamu mulai merasa cemas atau depresi akibat merasa kesepian, hubungi saja psikolog melalui aplikasi Halodoc. Melalui Video/Voice Call dan Chat, kamu bisa curhat kapan saja pada psikolog terpercaya. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga.

Referensi:
Bustle. Diakses pada 2020. The Biggest Reason Making Friends As An Adult Is So Hard, According To Friendship Experts.
The New York Times. Diakses pada 2020. Why Is It Hard to Make Friends Over 30?.
Talk Space. Diakses pada 2020. Why is It So Hard to Make Friends as an Adult?


Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan