Mulai Kerepotan, Ini 6 Cara Hadapi Anak Malas Belajar

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   21 Agustus 2023

“Membantu anak mengatasi rasa malas belajar bukanlah tugas yang mudah. Namun, dengan memahami penyebabnya dan mengambil tindakan yang tepat dapat membantu anak mengembangkan motivasi dan semangat untuk belajar.”

Mulai Kerepotan, Ini 6 Cara Hadapi Anak Malas BelajarMulai Kerepotan, Ini 6 Cara Hadapi Anak Malas Belajar

Halodoc, Jakarta – Anak malas belajar bisa menjadi masalah bagi orang tua. Umumnya, orang tua ingin melihat anaknya sukses di sekolah. Apalah arti kesuksesan jika anaknya bermalas-malasan.

Ada banyak cara yang dapat membantu supaya anak dapat melawan rasa malasnya. Orang tua dapat membantu anak untuk dapat menyelesaikan pekerjaanya dengan tepat dan baik.

Untuk mengatasi rasa malas belajar pada anak, gunakan gaya belajar yang sesuai dengan karakter anak.

Untuk mengetahui lebih lanjut, bisa juga membaca artikel mengenai Mengenal Gaya Belajar yang Paling Cocok untuk Anak.

Cara Hadapi Anak Malas Belajar

Tidak semua anak memiliki motivasi dan semangat yang sama untuk belajar. Namun, sebagai orang tua, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk membantu anak menghadapi rasa malas belajar. Berikut adalah 6 cara hadapi anak malas belajar:

1. Kenali Penyebab Malas Belajar

Sebelum mengatasi masalah malas belajar pada anak, orang tua harus mencari tahu apa yang menjadi penyebabnya.

Penyebab bisa bervariasi, mulai dari kurangnya minat terhadap pelajaran, terlalu banyak kegiatan ekstrakurikuler, atau gangguan kesehatan seperti kelelahan atau masalah penglihatan.

Setelah mengetahui penyebabnya, orang tua dapat mengambil tindakan yang tepat untuk membantu anak.

2. Buat Jadwal Belajar yang Teratur

Membuat jadwal belajar yang teratur dan konsisten dapat membantu anak menjadi lebih disiplin dan terbiasa dengan kegiatan belajar.

Jadwal ini dapat mencakup waktu untuk mengerjakan tugas, membaca buku, atau mempelajari pelajaran baru.

Jadwal belajar yang teratur juga membantu anak merencanakan kegiatan lainnya dengan lebih baik.

3. Temukan Cara Belajar yang Menyenangkan

Setiap anak memiliki cara belajar yang berbeda. Ada yang lebih menyukai belajar dengan membaca, sementara yang lain lebih menyukai belajar dengan mendengarkan atau melihat.

Orang tua dapat mencoba menemukan cara belajar yang paling cocok untuk anak dengan mengamati cara belajar yang mereka sukai. Dengan cara ini, anak lebih tertarik dan bersemangat untuk belajar.

4. Berikan Motivasi

Motivasi bisa menjadi kunci sukses dalam belajar. Ajari anak bahwa mereka harus menyelesaikan pekerjaannya sebelum mereka dapat melakukan aktivitas yang lebih menyenangkan. 

Kurangnya motivasi pada anak dapat menjadi salah satu masalah penyebab timbulnya rasa malas pada anak ketika belajar. Anak akan mengabaikan terkait nilai buruk, penundaan, tidak bekerja, atau tidak peduli dengan masa depan.

Orang tua dapat memberikan motivasi pada anak dengan memberikan pujian dan penghargaan atas prestasi yang mereka raih.

Selain itu, orang tua juga dapat membantu anak menemukan tujuan dan impian mereka sehingga mereka memiliki alasan yang kuat untuk belajar dengan giat.

5. Libatkan Anak dalam Pembelajaran

Melibatkan anak dalam proses belajar dapat membuat mereka lebih bersemangat dan berpartisipasi secara aktif.

Orang tua dapat membantu anak memilih topik yang menarik bagi mereka, meminta mereka untuk memimpin mendiskusikan suatu hal menarik di rumah, atau mengajak mereka berkunjung ke tempat-tempat yang terkait dengan pelajaran yang sedang anak pelajari.

Dengan cara ini, anak akan merasa lebih tertarik dan termotivasi untuk belajar.

Melansir dari penelitian University of Illinois Center for Parent-Child Studies, bahwa terlibat dalam kehidupan akademik anak adalah salah satu langkah penting dalam mendorong rasa malas anak.

6. Tinjau Pekerjaan Anak Setelah Selesai

Periksalah apa yang telah anak lakukan untuk memastikan mereka benar-benar telah menyelesaikan pekerjaannya.

Cobalah untuk tidak terlihat seperti tidak mempercayai mereka. Katakan bahwa orang tua percaya akan apa yang dikerjakannya dan bersedia untuk membantu jika terdapat kesulitan. 

Langkah Sederhana yang Dapat Orang Tua Lakukan

Selain itu, melakukan kegiatan yang menyenangkan dapat membuat anak menemukan kembali semangat belajarnya. Sesekali orang tua dapat melakukan langkah-langkah berikut:

  • Mengunjungi museum lokal.
  • Mengajak anak berjalan-jalan di alam, menjelajahi topik yang berbeda setiap saat.
  • Melakukan perjalanan mingguan ke perpustakaan dan bantu anak menemukan buku tentang topik yang menarik bagi mereka.
  • Dorong kreativitas anak dengan menyisihkan waktu setiap minggu untuk melukis, menggambar, membuat cerita, atau mengerjakan kerajinan tangan.
  • Mempertimbangkan anak untuk dapat mempelajari musik atau tari sesuai dengan bakat dan minatnya.
  • Mendorong anak untuk melakukan aktivitas fisik. Olahraga dapat meningkatkan fungsi otak dan membantu membakar sebagian dari energi ekstra anak-anak.
  • Hindari perilaku yang akan memberi konotasi negatif atau stres di sekolah dan pembelajaran lainnya, seperti menyuap, mengancam, fokus pada nilai daripada pemahaman dan bersikap terlalu kritis.

Itulah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghadapi rasa malas anak ketika belajar. Jika terdapat masalah kesehatan pada anak, jangan ragu untuk menghubungi dokter spesialis anak melalui Halodoc.

Jadi tunggu apalagi, download Halodoc sekarang juga!

chat dengan dokter anak
Referensi:
Bright Hub Education. Diakses pada 2023. The Lazy Child Who Doesn’t Want to Learn: Motivation Tips and Tricks.
Empowering Parents. Diakses pada 2023. Motivating Lazy Children.
WikiHow. Diakses pada 2023. How to Deal with a Lazy Child.