Advertisement

Obesitas Sentral: Pengertian, Risiko, dan Cara Mengatasinya

7 menit
Ditinjau oleh  dr. Budiyanto, MARS   05 Mei 2025

Obesitas sentral adalah penumpukan lemak di perut yang meningkatkan risiko penyakit kronis

Obesitas Sentral: Pengertian, Risiko, dan Cara MengatasinyaObesitas Sentral: Pengertian, Risiko, dan Cara Mengatasinya

DAFTAR ISI

  1. Apa Itu Obesitas Sentral?
  2. Cara Mengukur Obesitas Sentral
  3. Penyebab Obesitas Sentral
  4. Risiko Kesehatan Obesitas Sentral
  5. Temukan Cara Menurunkan Berat Badan Tepat dengan Program Klinis dan Menyeluruh dari Halofit
  6. Cara Mengatasi Obesitas Sentral
  7. Pencegahan Obesitas Sentral
  8. Kesimpulan

Pernah dengar istilah “lemak perut” atau perut buncit yang dianggap sepele? Hati-hati, bisa jadi itu tanda obesitas sentral.

Kondisi ini bukan hanya soal penampilan, tapi juga berisiko memicu berbagai penyakit serius seperti diabetes tipe 2, penyakit jantung, hingga kanker.

Obesitas sentral terjadi saat lemak menumpuk di area perut dan mengelilingi organ dalam, sehingga lebih berbahaya dibandingkan lemak tubuh biasa.

Yuk, kenali lebih dalam penyebab, cara mengukur, serta langkah pencegahan yang bisa kamu lakukan sejak sekarang!

Apa Itu Obesitas Sentral?

Obesitas sentral adalah kondisi akumulasi lemak berlebih di sekitar perut dan organ internal. Kondisi ini sering disebut juga sebagai obesitas abdominal atau lemak perut.

Perbedaan utama dengan obesitas umum adalah lokasi penumpukan lemak. Obesitas sentral lebih berbahaya karena lemak visceral (lemak yang mengelilingi organ) lebih aktif secara metabolik dan dapat melepaskan zat-zat yang meningkatkan risiko penyakit kronis.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), obesitas sentral didefinisikan berdasarkan lingkar pinggang. Untuk pria, lingkar pinggang lebih dari 94 cm (37 inci) meningkatkan risiko metabolik, dan lebih dari 102 cm (40 inci) dianggap sangat berisiko.

Untuk wanita, lingkar pinggang lebih dari 80 cm (31,5 inci) meningkatkan risiko metabolik, dan lebih dari 88 cm (34,6 inci) dianggap sangat berisiko. Namun, perlu diingat bahwa angka ini bisa bervariasi tergantung etnis dan populasi.

Pahami lebih dalam tentang Obesitas – Gejala, Penyebab, dan Pengobatannya agar kamu makin waspada.

Cara Mengukur Obesitas Sentral

Cara paling sederhana untuk mengukur obesitas sentral adalah dengan mengukur lingkar pinggang menggunakan meteran. Berikut langkah-langkahnya:

  • Berdiri tegak dengan rileks.
  • Temukan bagian tengah antara tulang rusuk terbawah dan puncak tulang pinggul.
  • Lingkarkan meteran di sekitar perut pada titik tersebut, pastikan meteran sejajar horizontal.
  • Tarik napas normal dan ukur lingkar pinggang saat kamu menghembuskan napas.
  • Catat hasilnya dalam sentimeter atau inci.

Selain lingkar pinggang, rasio pinggang-pinggul (waist-to-hip ratio) juga bisa digunakan. Caranya adalah dengan membagi lingkar pinggang dengan lingkar pinggul.

Rasio lebih dari 0.9 untuk pria dan 0.85 untuk wanita menunjukkan adanya obesitas sentral.

Obat Wegovy Sudah Resmi BPOM, Ini Manfaatnya dalam menurunkan berat badan.

Penyebab Obesitas Sentral

Obesitas sentral disebabkan oleh kombinasi berbagai faktor, termasuk:

  • Pola Makan Tidak Sehat: Konsumsi makanan tinggi kalori, lemak jenuh, gula, dan makanan olahan.
  • Kurang Aktivitas Fisik: Gaya hidup sedentari atau kurang olahraga menyebabkan kalori yang masuk tidak terbakar dengan efektif.
  • Faktor Genetik: Keturunan dapat memengaruhi kecenderungan seseorang untuk menyimpan lemak di area perut.
  • Usia: Seiring bertambahnya usia, massa otot cenderung menurun dan lemak tubuh meningkat, terutama di area perut.
  • Stres: Stres kronis dapat memicu pelepasan hormon kortisol, yang dapat meningkatkan penumpukan lemak di perut.
  • Kurang Tidur: Kurang tidur dapat mengganggu hormon yang mengatur nafsu makan dan metabolisme, sehingga meningkatkan risiko obesitas sentral.
  • Kondisi Medis Tertentu: Beberapa kondisi medis, seperti sindrom metabolik dan sindrom ovarium polikistik (PCOS), dapat meningkatkan risiko obesitas sentral.

Ingin menggunakan Wegovy untuk turunkan berat badan? Ketahui Cara Pakai Wegovy yang Tepat dan Aman.

Risiko Kesehatan Obesitas Sentral

Obesitas sentral meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan serius, di antaranya:

  • Penyakit Jantung: Meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan menurunkan kadar kolesterol baik (HDL), serta meningkatkan tekanan darah.
  • Diabetes Tipe 2: Lemak visceral mengganggu kemampuan tubuh untuk menggunakan insulin dengan efektif.
  • Sindrom Metabolik: Sekumpulan kondisi yang meliputi tekanan darah tinggi, kadar gula darah tinggi, kadar trigliserida tinggi, kadar kolesterol HDL rendah, dan obesitas abdominal.
  • Sleep Apnea: Penumpukan lemak di sekitar leher dapat menghalangi saluran napas saat tidur.
  • Penyakit Hati Berlemak Non-Alkohol (NAFLD): Penumpukan lemak di hati yang bukan disebabkan oleh konsumsi alkohol berlebihan.
  • Beberapa Jenis Kanker: Termasuk kanker usus besar, kanker payudara (pada wanita pasca menopause), dan kanker ginjal.
  • Osteoarthritis: Obesitas memberikan tekanan berlebih pada sendi, terutama lutut dan pinggul.

Jika kamu mengalami obesitas, ini Rekomendasi Dokter yang Bisa Bantu Program Diet yang Tepat.

Temukan Cara Menurunkan Berat Badan Tepat dengan Program Klinis dan Menyeluruh dari Halofit

Sedang mencari cara menurunkan berat badan dengan cepat tapi tetap aman dan diawasi dokter? Kini kamu bisa mencapainya lewat Halofit, layanan Klinik Obesitas Digital dari Halodoc yang menawarkan pendekatan klinis, nutrisi, dan gaya hidup sehat secara menyeluruh.

Halofit dirancang khusus untuk membantu kamu menemukan cara menurunkan berat badan yang benar-benar efektif, bukan sekadar diet sementara. Dengan dukungan dokter dan ahli gizi profesional, setiap program Halofit disesuaikan dengan kondisi tubuh, pola makan, dan target penurunan berat badanmu.

Berikut dua pilihan program yang bisa kamu pilih sesuai kebutuhan:

1. Halofit Advanced – Rp750.000/bulan

Paket Halofit Advanced - obat diet ampuh

Cocok bagi kamu yang ingin memulai perjalanan sehat dengan pendampingan dokter dan ahli gizi selama 30 hari. Program Halofit Advanced mencakup meal plan personal, serta obat pendamping penurun berat badan yang diresepkan langsung oleh dokter untuk mendukung hasil yang aman dan maksimal.

2. Halofit Transform –  Mulai dari Rp3.300.000/bulan

Paket Halofit Transform - obat diet ampuh

Program Halofit Transform adalah program premium bagi kamu yang membutuhkan cara menurunkan berat badan dengan cepat dan terukur melalui terapi injeksi GLP-1. Terapi ini telah terbukti secara klinis membantu mengontrol nafsu makan dan mempercepat penurunan berat badan. Dengan pengawasan dokter, kamu akan mendapatkan dukungan medis lengkap beserta obat diet ampuh sesuai kebutuhan tubuhmu.

Semua layanan ini tersedia langsung di aplikasi Halodoc, mulai dari konsultasi, pemesanan paket, hingga pemantauan progres, semuanya bisa dilakukan tanpa perlu datang ke klinik.

Tunggu apa lagi?  Kamu bisa klik di sini untuk mulai coba program Halofit!

Cara Mengatasi Obesitas Sentral

Mengatasi obesitas sentral memerlukan perubahan gaya hidup yang komprehensif, meliputi:

  • Pola Makan Sehat: Fokus pada makanan utuh, seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian utuh, dan protein tanpa lemak. Hindari makanan olahan, minuman manis, dan makanan tinggi lemak jenuh.
  • Aktivitas Fisik Teratur: Lakukan olahraga aerobik (seperti jalan kaki, berlari, berenang, atau bersepeda) setidaknya 150 menit per minggu dengan intensitas sedang, atau 75 menit per minggu dengan intensitas tinggi. Latihan kekuatan juga penting untuk membangun massa otot.
  • Manajemen Stres: Temukan cara sehat untuk mengelola stres, seperti meditasi, yoga, atau menghabiskan waktu di alam.
  • Tidur yang Cukup: Usahakan tidur 7-8 jam setiap malam.
  • Konsultasi dengan Dokter atau Ahli Gizi: Dapatkan panduan dan dukungan profesional untuk mengembangkan rencana penurunan berat badan yang sesuai dengan kebutuhan tubuhmu.
  • Pertimbangkan Pengobatan atau Prosedur Medis: Dalam kasus tertentu, dokter mungkin merekomendasikan obat-obatan penurun berat badan atau prosedur bedah (seperti operasi bariatrik) jika perubahan gaya hidup tidak efektif.

Yuk, pahami lebih lanjut tentang Diet dan Nutrisi Kebutuhan Tubuh – Informasi Lengkapnya untuk bantu kamu turunkan berat badan!

Pencegahan Obesitas Sentral

Mencegah obesitas sentral lebih mudah daripada mengobatinya. Langkah-langkah pencegahan meliputi:

  • Adopsi Pola Makan Sehat Sejak Dini: Ajarkan anak-anak tentang pentingnya makanan sehat dan batasi konsumsi makanan olahan dan minuman manis.
  • Aktif Bergerak Setiap Hari: Dorong anak-anak dan orang dewasa untuk melakukan aktivitas fisik secara teratur.
  • Batasi Waktu di Depan Layar: Kurangi waktu yang dihabiskan untuk menonton TV, bermain video game, atau menggunakan perangkat elektronik lainnya.
  • Kelola Stres dengan Baik: Ajarkan keterampilan manajemen stres kepada anak-anak dan orang dewasa.
  • Tidur yang Cukup: Pastikan semua anggota keluarga mendapatkan tidur yang cukup setiap malam.

Baca juga: Kandungan Wegovy dan Cara Kerjanya untuk Mengatasi Obesitas.

Kesimpulan

Obesitas sentral adalah masalah kesehatan serius yang dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit kronis. Dengan memahami penyebab, cara mengukur, dan risiko kesehatan terkait obesitas sentral, kamu dapat mengambil langkah-langkah proaktif untuk mencegah dan mengatasinya.

Perubahan gaya hidup yang sehat, termasuk pola makan yang baik, aktivitas fisik teratur, dan manajemen stres yang efektif, adalah kunci untuk mengurangi lemak perut dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

Jika kamu khawatir tentang obesitas sentral, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis gizi di Halodoc mendapatkan panduan dan dukungan profesional.

Mereka bisa memberikan informasi dan saran perawatan yang tepat sekaligus meresepkan obat.

Jangan khawatir, dokter di Halodoc tersedia 24 jam sehingga kamu bisa menghubunginya kapan pun dan dimana pun. Tunggu apa lagi? Pakai Halodoc sekarang juga!

Referensi:
World Health Organization (WHO). Diakses pada 2025. Obesity and Overweight.
Centers for Disease Control and Prevention (CDC). Diakses pada 2025. About Adult BMI.
Harvard T.H. Chan School of Public Health. Diakses pada 2025. Abdominal Obesity and Your Health.