Daftar Isi:

1. Apa Itu Orthopedic?
2. Kondisi Umum yang Ditangani Orthopedic
3. Diagnosis Orthopedic
4. Metode Pengobatan Orthopedic
5. Pencegahan Masalah Orthopedic
6. Kapan Harus ke Dokter Orthopedic?
7. Kesimpulan

---

Orthopedic adalah cabang ilmu kedokteran yang mengkhususkan diri dalam diagnosis, pengobatan, rehabilitasi, dan pencegahan kondisi yang memengaruhi sistem muskuloskeletal. Sistem ini meliputi tulang, sendi, otot, ligamen, tendon, dan saraf.

Kalau kam penasaran, yuk, bahas secara mendalam tentang orthopedic, termasuk kondisi umum yang ditangani, metode pengobatan, dan langkah-langkah pencegahan yang dapat diambil.

Apa Itu Orthopedic?

Orthopedic adalah cabang ilmu kedokteran yang berfokus pada sistem muskuloskeletal. Spesialis orthopedic atau dokter orthopedic menangani berbagai masalah yang memengaruhi tulang, sendi, otot, ligamen, dan tendon.

Tujuan utama orthopedic adalah untuk mendiagnosis, mengobati, merehabilitasi, dan mencegah gangguan serta cedera pada sistem muskuloskeletal. Ini melibatkan pendekatan medis, bedah, dan rehabilitatif untuk membantu pasien memulihkan fungsi dan mengurangi rasa sakit.

Bidang orthopedic mencakup berbagai sub-spesialisasi, termasuk kedokteran olahraga, orthopedic anak, trauma orthopedic, bedah tangan, bedah kaki dan pergelangan kaki, serta bedah penggantian sendi. Dokter orthopedic menggunakan berbagai teknik dan teknologi canggih untuk memberikan perawatan yang efektif bagi pasien mereka.

Kondisi Umum yang Ditangani Orthopedic

Dokter orthopedic menangani berbagai kondisi muskuloskeletal, baik yang bersifat akut maupun kronis. Beberapa kondisi umum yang sering ditangani meliputi:

• Cedera olahraga: Robekan ligamen (misalnya, ACL), dislokasi sendi, patah tulang akibat olahraga.
• Arthritis: Osteoarthritis, rheumatoid arthritis, dan jenis arthritis lainnya yang menyebabkan nyeri sendi dan peradangan.
• Patah tulang: Patah tulang akibat trauma, osteoporosis, atau kondisi lainnya.
• Nyeri punggung dan leher: Spondylosis, herniasi diskus, dan masalah tulang belakang lainnya.
• Kelainan bentuk tulang: Skoliosis, kaki pengkor, dan kelainan bawaan lainnya.
• Carpal tunnel syndrome: Kondisi yang menyebabkan mati rasa dan nyeri pada tangan dan pergelangan tangan.

Kondisi-kondisi ini dapat memengaruhi orang dari segala usia, mulai dari anak-anak hingga dewasa, dan dapat membatasi kemampuan untuk bergerak dan berpartisipasi dalam aktivitas sehari-hari.

Kamu alami nyeri sendi hingga mengganggu aktivitas? Simak rekomendasi obat untuk nyeri sendi dari Halodoc berikut ini: 

• Ini Rekomendasi Terbaik Obat Pereda Nyeri Sendi dan Tulang
• Ini Daftar Obat Radang Sendi yang Ampuh Redakan Gejala Nyeri

Diagnosis Orthopedic

Proses diagnosis dalam orthopedic melibatkan evaluasi menyeluruh terhadap kondisi pasien. Dokter orthopedic akan melakukan pemeriksaan fisik, meninjau riwayat kesehatan pasien, dan mungkin memesan tes pencitraan untuk membantu menentukan penyebab masalah muskuloskeletal.

Tes pencitraan yang umum digunakan dalam orthopedic meliputi:

• Rontgen: Untuk melihat struktur tulang dan mengidentifikasi patah tulang atau kelainan lainnya.
• MRI (Magnetic Resonance Imaging): Untuk memberikan gambaran detail tentang jaringan lunak, seperti ligamen, tendon, dan otot.
• CT scan (Computed Tomography): Untuk memberikan gambaran tiga dimensi dari tulang dan sendi.
• USG (Ultrasonografi): Untuk mengevaluasi jaringan lunak dan mendeteksi masalah seperti robekan tendon.

Setelah diagnosis ditegakkan, dokter orthopedic akan mengembangkan rencana perawatan yang sesuai dengan kebutuhan individu pasien.

Metode Pengobatan Orthopedic

Pengobatan orthopedic bervariasi tergantung pada jenis dan tingkat keparahan kondisi yang dialami pasien. Beberapa metode pengobatan yang umum digunakan meliputi:

• Terapi konservatif: Ini termasuk istirahat, es, kompresi, dan elevasi (RICE) untuk cedera akut, serta penggunaan obat-obatan pereda nyeri dan anti-inflamasi.
• Fisioterapi: Latihan dan terapi fisik untuk membantu memulihkan kekuatan, fleksibilitas, dan fungsi.
• Injeksi: Injeksi kortikosteroid atau asam hialuronat untuk mengurangi peradangan dan nyeri pada sendi.
• Pembedahan: Prosedur bedah mungkin diperlukan untuk memperbaiki patah tulang, mengganti sendi yang rusak, atau memperbaiki jaringan lunak yang robek.

Beberapa inovasi terbaru dalam pengobatan orthopedic termasuk penggunaan teknologi minimally invasive surgery, terapi regeneratif seperti platelet-rich plasma (PRP), dan implan yang dirancang khusus untuk pasien.

Pencegahan Masalah Orthopedic

Ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencegah masalah orthopedic dan menjaga kesehatan sistem muskuloskeletal. Ini termasuk:

• Menjaga berat badan yang sehat: Kelebihan berat badan dapat memberikan tekanan ekstra pada sendi dan meningkatkan risiko osteoarthritis.
• Berolahraga secara teratur: Latihan kekuatan dan fleksibilitas dapat membantu memperkuat otot dan menjaga sendi tetap fleksibel.
• Menggunakan teknik yang benar saat mengangkat beban: Hindari mengangkat beban berat dengan punggung, dan selalu tekuk lutut.
• Memakai peralatan pelindung saat berolahraga: Ini dapat membantu mencegah cedera olahraga.
• Memastikan asupan nutrisi yang cukup: Kalsium dan vitamin D penting untuk kesehatan tulang.

Pencegahan adalah kunci untuk menjaga kesehatan orthopedic dan mengurangi risiko masalah muskuloskeletal di kemudian hari.

Kapan Harus ke Dokter Orthopedic?

Sebaiknya konsultasikan dengan dokter orthopedic jika kamu mengalami gejala-gejala berikut:

• Nyeri sendi yang berkepanjangan atau memburuk.
• Keterbatasan gerakan pada sendi.
• Bengkak, kemerahan, atau kehangatan di sekitar sendi.
• Cedera yang menyebabkan deformitas atau ketidakstabilan.
• Mati rasa atau kesemutan di tangan atau kaki.

Diagnosis dan pengobatan dini dapat membantu mencegah masalah orthopedic menjadi lebih serius dan meningkatkan peluang pemulihan yang sukses.

Kesimpulan

Orthopedic adalah bidang kedokteran yang penting untuk menjaga kesehatan sistem muskuloskeletal.

Dengan pemahaman yang baik tentang kondisi umum, metode pengobatan, dan langkah-langkah pencegahan, kamu dapat mengambil langkah-langkah untuk melindungi tulang, sendi, dan otot.

Jika kamu mengalami masalah orthopedic, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan perawatan yang tepat. Kamu juga dapat berkonsultasi dengan dokter spesialis orthopedic di Halodoc untuk mendapatkan saran medis yang terpercaya.

Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan obat atau produk kesehatan lainnya yang kamu butuhkan di Toko Kesehatan Halodoc. Produknya 100% asli (original) dan tepercaya. Tak perlu keluar rumah, produk diantar dalam waktu 1 jam.

Unduh aplikasi Halodoc sekarang untuk informasi kesehatan yang lebih lengkap dan terpercaya!

Referensi:

Cleveland Clinic. Diakses pada 2025. Orthopaedic Surgery: Overview & Types.

Journal of the American Academy of Orthopaedic Surgeons. Diakses pada 2025. Current concepts in the management of musculoskeletal pain.

StatPearls. Diakses pada 2025. Orthopedic Injuries.