Perlukah Memberi Hukuman pada Anak yang Sedang Tantrum?

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   23 November 2022

“Beberapa orangtua memberikan hukuman pada anaknya saat mengalami tantrum. Meski begitu, banyak sumber yang mengatakan jika hukuman tidak efektif dan bahkan memberikan dampak buruk pada masa depan anak.”

Perlukah Memberi Hukuman pada Anak yang Sedang Tantrum?Perlukah Memberi Hukuman pada Anak yang Sedang Tantrum?

Halodoc, Jakarta – Anak mengalami tantrum di tempat ramai dapat membuat orang tuanya panik dan mencari cara paling mudah untuk mengatasinya. Beberapa orangtua mencari jalan pintas dengan cara memberikan hukuman.

Hal yang menjadi pertanyaan, apakah hukuman dapat mengatasi tantrum pada anak secara efektif? Padahal tantrum yang terjadi timbul akibat anak merasa kesulitan untuk mengkomunikasikan pikiran atau perasaannya.

Anak Tantrum Sebaiknya Tidak Diberikan Hukuman

Jika anak yang sedang mengalami tantrum, sebaiknya para orangtua tidak menghukumnya. Sebab, cara ayah atau ibu bereaksi terhadap ledakan emosi anak berbanding lurus dengan cara Si Kecil mengatasi emosinya di masa depan.

Selain itu, ada beberapa dampak buruk lainnya yang bisa terjadi pada anak yang mendapatkan hukuman saat mengalami tantrum, yaitu:

  • Saat anak dipaksa mengendalikan emosi melalui hukuman, mereka jadi lebih tertekan saat merasakan emosi negatif.
  • Cara meminimalkan emosi anak ini membuatnya kurang sadar diri, bahkan dapat menyebabkan ledakan kemarahan menjadi lebih buruk.
  • Anak-anak yang mendapatkan hukuman atas emosi negatifnya cenderung menjadi lebih reaktif.
  • Menjadikan hukuman untuk mengatasi tantrum pada anak membuat orangtua gagal mengajarkan nalar terkait moral atau perilaku yang lebih baik.

Lalu di sisi lain, orangtua yang tidak menghukum anaknya bisa mendapatkan manfaat berupa:

  • Orangtua yang tenang dalam mengajarkan cara mengolah kemarahannya, ledakan emosi yang ditimbulkan tidak terlalu intens. Bahkan, intensitas tantrumnya bisa menurun secara berkala.
  • Orangtua yang mengajarkan anak cara mengatasi emosi negatif dengan tenang dan memberikan perhatian lebih, keseimbangan emosional dalam dirinya lebih baik.

Cara Mengatasi Tantrum pada Anak

Saat mengetahui jika hukuman bukan cara yang tepat untuk mengatasi tantrum yang dirasakan oleh Si Kecil, apa sih metode efektif yang bisa dilakukan?

Nah, berikut beberapa caranya:

1. Tetap Tenang

Memang hal ini dapat menjadi sesuatu yang menantang, terlebih saat di tempat umum. Apapun kondisinya, cobalah untuk tetap tenang dalam menyikapi amukan anak sebagai kunci keberhasilan.

2. Validasi Perasaannya

Saat ibu tahu jika dirinya merasa kesal, dengarkan semua perkataannya dan mengafirmasi apa yang dirasakannya manusiawi. Sehingga, anak-anak merasa dihargai tanpa dikesampingkan atau diminimalisir semua perasaan yang dirasakannya.

3. Berikan Pelatihan

Ada kalanya ibu harus mengambil napas yang dalam agar tetap tenang. Saat dirasa lebih baik, coba arahkan perilakunya agar kembali normal. Lakukan dengan perlahan sambil menunggu emosinya mereda, sehingga anak paham jika emosi tidak bisa menyelesaikan masalah apa pun.

Nah, itulah pembahasan jika hukuman tidak dapat menyelesaikan masalah tantrum pada anak, bahkan cenderung memperparah dan berdampak buruk bagi masa depannya. Untuk mengatasinya, memang tidak mudah untuk tetap tenang pada kondisi seperti itu, tapi perlu dilakukan. Ini bukan hanya menyangkut jangka pendek pada pertumbuhan anak, tetapi juga jangka panjang.

Jika ibu masih ingin tahu lebih jauh tentang cara menyikapi dan mengatasi tantrum pada anak, fitur tanya dokter dari Halodoc bisa digunakan untuk berinteraksi dengan psikolog berpengalaman. Cukup dengan download aplikasi Halodoc, segala kemudahan dalam akses kesehatan bisa didapatkan melalui smartphone di tangan. Unduh aplikasinya sekarang juga!

Banner download aplikasi Halodoc
Referensi:
Parenting from the Heart. Diakses pada 2022. Why You Shouldn’t Punish Tantrums and What You Can Do Instead.
Parenting from the Heart. Diakses pada 2022. Why You Shouldn’t Punish Tantrums and What You Can Do Instead.

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan