Selain Keracunan Makanan, Ini Penyebab Infeksi Norovirus

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   10 Januari 2023

“Penyebab utama norovirus memang melalui makanan dan minuman yang terkontaminasi. Namun, infeksi virus juga bisa menyebar melalui kontak langsung dengan orang yang terinfeksi dan menyentuh permukaan yang terkontaminasi.”

Selain Keracunan Makanan, Ini Penyebab Infeksi NorovirusSelain Keracunan Makanan, Ini Penyebab Infeksi Norovirus

Halodoc, Jakarta – Norovirus adalah sekelompok virus yang bisa menyebabkan muntah parah dan diare. Infeksi virus ini sangat menular dan umumnya menyebar terutama melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi selama persiapan.

Namun, bukan hanya keracunan makanan yang terkontaminasi, norovirus juga bisa menyebar melalui cara lainnya. Nah, penting untuk mengetahui penyebab infeksi tersebut di sini agar kamu bisa mewaspadainya.

Penyebab Infeksi Norovirus

Norovirus bisa menular dengan mudah dari satu orang ke orang lain. Virus ini ada di dalam tinja dan muntahan.

Seseorang yang terinfeksi bisa menularkan virus sejak pertama kali mengalami gejala penyakit tersebut hingga beberapa hari setelah ia sembuh.

Norovirus juga bisa bertahan di permukaan dan benda selama berhari-hari atau berminggu-minggu.

Selain dari mengonsumsi makanan dan minuman yang terkontaminasi, kamu bisa terinfeksi norovirus dengan cara lainnya.

Misalnya, kamu bisa tertular virus melalui kontak dekat dengan orang yang sakit atau menyentuh permukaan yang terkontaminasi, kemudian menyentuh mulut.

Namun, memang penyebab norovirus yang utama adalah makanan yang terkontaminasi. Virus ini biasanya menyebar ketika pengolah makanan yang terinfeksi menyentuh makanan sebelum menyajikannya.

Terkadang makanan tertentu, termasuk tiram dan makanan laut lainnya, bisa terkontaminasi norovirus secara alami. 

Norovirus bisa menyerang siapa saja. Namun, ada beberapa kelompok orang yang berisiko lebih tinggi untuk tertular infeksi virus tersebut, antara lain:

  • Anak-anak yang menghadiri prasekolah atau pusat penitipan anak. 
  • Orang yang tinggal di tempat yang padat, seperti panti jompo. 
  • Menginap di hotel, resor atau kapal pesiar dengan banyak orang dalam jarak dekat.
  • Petugas medis yang merawat orang sakit.

Ada beberapa obat yang bisa digunakan untuk mengatasi keracunan makanan. Baca selengkapnya di artikel ini: “Ini 7 Rekomendasi Obat Keracunan Makanan agar Cepat Pulih“.

Ketahui Cara Mencegahnya

Dengan mengetahui penyebab infeksi norovirus, kamu pun bisa menentukan dengan mudah langkah-langkah untuk mencegahnya. Berikut beberapa cara mencegah norovirus:

1. Rajin Mencuci Tangan

Cucilah tangan hingga menyeluruh dengan sabun dan air mengalir minimal selama 20 detik.

Hal ini penting dilakukan secara rutin, terutama setelah menggunakan toilet, mengganti popok, atau sebelum menyiapkan makanan.

Bila tidak ada air dan sabun, handsanitizer berbasis alkohol adalah alternatif yang baik untuk mencegah norovirus.

2. Hindari Makanan dan Minuman yang Terkontaminasi

Tidak mungkin untuk mengetahui apabila orang yang menyiapkan makanan yang kamu beli terinfeksi norovirus atau tidak.

Namun, kamu bisa mengurangi risiko tertular virus tersebut dengan hanya membeli makanan dari tempat yang bersih yang para pekerjanya menerapkan praktik kebersihan yang baik.

Selain itu, akan lebih baik lagi bila kamu menyiapkan sendiri makanan yang akan dikonsumsi.

3. Cuci Buah dan Sayuran Sebelum Dimakan

Ingatlah untuk selalu mencuci terlebih dahulu buah dan sayuran sebelum mengonsumsinya agar bisa terhindar dari infeksi virus penyebab diare ini.

4. Masak Makanan Laut sampai Matang

Karena makanan laut seperti tiram berpotensi tinggi terkontaminasi norovirus, memasak makanan tersebut hingga matang penting untuk mencegah infeksi virus tersebut.

Gejala Norovirus yang Perlu Diwaspadai

Selain mengetahui penyebab dan cara mencegahnya, penting juga untuk mengetahui gejala norovirus agar kamu bisa segera mencari bantuan medis sebelum terlambat.

Perlu diketahui, gejala penyakit tersebut biasanya muncul 12-48 jam setelah terpapar virus.

Berikut gejala norovirus yang umum terjadi:

  • Mual.
  • Muntah.
  • Diare.
  • Kram perut.
  • Sakit kepala.
  • Demam.
  • Badan terasa nyeri.

Itulah berbagai penyebab norovirus yang penting untuk diketahui. Bila kamu mengalami salah satu gejala di atas, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter.

Kamu bisa memeriksakan kondisi kesehatanmu melalui aplikasi Halodoc.

Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga untuk memudahkan kamu mendapatkan solusi kesehatan terlengkap!

Banner Homelab Halodoc
Referensi:
Mayo Clinic. Diakses pada 2023. Norovirus infection.
Cleveland Clinic. Diakses pada 2023. Norovirus.