Tumbuh Kumis dan Jenggot pada Wanita, Ini Penyebabnya

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   01 Februari 2021
Tumbuh Kumis dan Jenggot pada Wanita, Ini PenyebabnyaTumbuh Kumis dan Jenggot pada Wanita, Ini Penyebabnya

Halodoc, Jakarta – Kumis dan jenggot adalah hal yang normal tumbuh di wajah pria. Namun, bagaimana jika bulu-bulu halus tersebut dimiliki wanita? Hal itu mungkin tidak lazim atau bahkan terdengar aneh. Jangan salah, nyatanya ada kondisi yang bisa membuat bulu halus tumbuh di area kumis dan jenggot di wajah wanita, disebut dengan istilah hirsutisme. Ada beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab kondisi ini, termasuk kelebihan kadar hormon androgen (testosteron) di dalam tubuh. 

Seperti yang baru-baru ini sempat viral di media sosial Tiktok. Seorang wanita mengunggah video yang menunjukkan kondisi dirinya, yaitu tumbuh kumis dan jenggot di wajah. Melalui video yang diunggah, wanita tersebut mengaku sudah melakukan pemeriksaan dan dinyatakan memiliki kadar hormon androgen (hormon laki-laki) yang berlebih. Hormon tersebut berperan dalam merangsang pertumbuhan bulu di tubuh. Biar lebih jelas, simak pembahasan seputar tumbuh jenggot dan kumis pada wanita serta beragam penyebabnya di sini! 

Baca juga: Awas, Tumbuh Kumis di Wajah Wanita Tanda Idap Hirsutisme

Penyebab Tumbuh Kumis dan Jenggot pada Wanita 

Normalnya, bulu lebat di area wajah tumbuh pada pria, yaitu kumis dan jenggot. Namun, ada beberapa kondisi yang bisa menyebabkan wanita juga mengalami hal ini. Salah satu faktor yang bisa menyebabkan wanita memiliki lebih banyak bulu adalah faktor genetik atau keturunan. Dengan kata lain, seorang wanita berisiko memiliki banyak bulu jika ada anggota keluarga, seperti ibu atau kakak yang memiliki kondisi sama.

Selain faktor keturunan, tumbuh kumis dan jenggot pada wanita juga bisa disebabkan oleh tingginya kadar hormon androgen di dalam tubuh. Hormon androgen atau testosteron disebut juga sebagai hormon pria, sebab normalnya jumlah hormon ini lebih banyak pada pria dan hanya terdapat dalam jumlah sedikit di tubuh wanita. Pada beberapa kondisi, wanita mungkin memiliki lebih banyak jumlah hormon androgen di dalam tubuhnya. Beberapa faktor yang bisa memicu kondisi ini di antaranya: 

  • PCOS 

Salah satu penyebab terjadinya ketidakseimbangan hormon dalam tubuh wanita adalah Polycystic ovary syndrome alias sindrom ovarium polikistik (PCOS). Gangguan hormon ini memiliki beberapa gejala, salah satunya tumbuh bulu di bagian tubuh tertentu. 

  • Sindrom Cushing 

Tumbuh kumis dan jenggot pada wanita juga bisa disebabkan oleh sindrom cushing. Kondisi ini terjadi ketika tubuh wanita memproduksi terlalu banyak hormon kortisol atau hormon stres.

  • Tumor 

Ternyata, pertumbuhan bulu berlebih pada wanita juga bisa disebabkan oleh tumor. Kondisi ini bisa terjadi akibat keberadaan tumor pada indung telur atau pada kelenjar adrenal. 

Baca juga: Wanita Berkumis Punya Kelainan Hormon? 

  • Akromegali 

Akromegali juga bisa menjadi penyebab tumbuh kumis dan jenggot pada wanita. Akromegali adalah kondisi ketika tubuh menghasilkan terlalu banyak hormon pertumbuhan. 

  • Efek Samping Obat 

Bisa jadi, tumbuhnya kumis dan jenggot pada wanita terjadi karena efek samping obat. Ada beberapa jenis obat yang diduga bisa memicu kondisi ini, seperti kortikosteroid, obat yang berisi hormon testosteron (minoxidil), obat untuk mengatasi endometriosis (danocrine), obat antikejang fenitoin, dan cyclosporin.

Nah, karena tumbuhnya kumis dan jenggot pada wanita bisa disebabkan oleh banyak faktor, penting melakukan pemeriksaan ke dokter untuk mencari tahu apa penyebabnya. Dengan begitu, dokter juga bisa mencari tahu jenis pengobatan yang bisa dilakukan untuk mengontrol pertumbuhan bulu di wajah wanita. 

Baca juga: Rambut Tumbuh Berlebih, Kenali Fakta Hirsutisme pada Wanita

Jaga selalu kesehatan tubuh dengan menerapkan gaya hidup sehat dan konsumsi multivitamin tambahan jika dibutuhkan. Biar lebih mudah, belanja multivitamin dan produk kesehatan lainnya di aplikasi Halodoc saja. Dengan layanan antar, pesanan obat akan dikirim ke rumah segera. Yuk, download Halodoc sekarang!

Referensi:
NHS UK. Diakses pada 2021. Excessive hair growth (hirsutism). 
Mayo Clinic. Diakses pada 2021. Hirsutism. 
Cleveland Clinic. Diakses pada 2021. Excessive Hair Growth (Hirsutism). 
Detik.com. Diakses pada 2021. Viral di Tiktok, Wanita Cantik Ini Ceritakan Awal Mula Punya Kumis-Jenggot. 

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan