Advertisement

Verbal Abuse: Pengertian, Ciri-Ciri, dan Dampaknya

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Caisar Dewi Maulina   07 Agustus 2025

Verbal abuse adalah kekerasan yang dilakukan lewat kata-kata yang menyakitkan, merendahkan, atau mengintimidasi secara terus-menerus.

Verbal Abuse: Pengertian, Ciri-Ciri, dan DampaknyaVerbal Abuse: Pengertian, Ciri-Ciri, dan Dampaknya

Daftar Isi: 


Kekerasan tidak selalu berbentuk fisik. Ada bentuk kekerasan lain yang lebih halus, tapi dampaknya bisa sangat dalam dan bertahan lama, yaitu kekerasan verbal. 

Meskipun tidak meninggalkan luka secara kasat mata, verbal abuse bisa merusak harga diri dan kesehatan mental seseorang secara perlahan.

Kalau kamu sedang mencari tahu apa itu verbal abuse, artikel ini akan menjelaskan pengertiannya, bagaimana cara mengenalinya, serta apa saja dampaknya bagi korban.

Apa Itu Verbal Abuse? 

Verbal abuse adalah bentuk kekerasan atau pelecehan yang dilakukan melalui kata-kata, nada bicara, atau ucapan yang bertujuan merendahkan, menyalahkan, mengontrol, atau menyakiti orang lain secara emosional.

Verbal abuse bisa terjadi dalam berbagai hubungan, mulai dari pasangan, keluarga, teman, hingga lingkungan kerja. 

Sering kali, kekerasan ini tidak disadari karena pelaku menyamarkannya dalam bentuk lelucon, kritik, atau bahkan kata-kata pedas.

Ciri-Ciri Verbal Abuse

Mengenali kekerasan verbal sangat penting agar kamu bisa mengambil langkah perlindungan. Berikut beberapa ciri umum verbal abuse:

  • Menghina dan merendahkan

Pelaku sering mengejek, mempermalukan, atau melecehkan korban dengan kata-kata kasar.

  • Menyalahkan terus-menerus

Apapun masalahnya, korban selalu dijadikan pihak yang salah, bahkan untuk hal-hal kecil.

  • Mengontrol lewat kata-kata

Pelaku bisa menggunakan kata-kata manipulatif agar korban merasa bersalah dan tunduk.

  • Berteriak atau berbicara dengan nada agresif

Nada suara yang tinggi, intimidatif, atau ancaman verbal adalah bentuk kekerasan.

  • Memutarbalikkan fakta (gaslighting)

Pelaku sering membuat korban meragukan ingatan atau perasaan sendiri dengan mengatakan “kamu lebay” atau “itu cuma perasaanmu saja”.

  • Mengabaikan atau mendiamkan dengan sengaja

Silent treatment juga bisa menjadi bentuk verbal abuse yang menyakitkan secara emosional.

Ketahui selengkapnya Apa Itu Silent Treatment? Ini Ciri dan Efeknya pada Sebuah Hubungan. 

Dampak Verbal Abuse bagi Korban

Meskipun tidak terlihat secara fisik, verbal abuse bisa meninggalkan luka emosional jangka panjang. Beberapa dampaknya antara lain:

  • Rendah diri dan kehilangan kepercayaan diri. Korban bisa merasa tidak berharga atau ragu terhadap kemampuannya sendiri.
  • Gangguan kecemasan dan depresi. Kata-kata menyakitkan yang terus diulang bisa memicu stres berat, kecemasan, dan bahkan depresi.
  • Kesulitan menjalin hubungan sehat. Korban mungkin menjadi tertutup, tidak percaya orang lain, atau takut membangun relasi baru.
  • Kehilangan kendali atas hidup sendiri. Dalam jangka panjang, verbal abuse bisa membuat korban merasa terjebak dan kehilangan arah.

Apa yang Harus Dilakukan Jika Mengalami Verbal Abuse?

Jika kamu merasa sedang atau pernah mengalami kekerasan verbal, berikut beberapa langkah yang bisa kamu pertimbangkan:

  • Kenali dan validasi perasaanmu

Sadari bahwa kata-kata kasar atau kontrol emosional bukan hal yang wajar, dan kamu berhak untuk dihargai.

  • Bicarakan dengan orang terpercaya

Ceritakan pengalamanmu kepada teman dekat, keluarga, atau profesional untuk mendapat dukungan.

  • Tetapkan batasan

Tegaslah dalam menolak perlakuan kasar dan beri tahu pelaku bahwa ucapannya menyakitkan.

  • Konsultasi ke psikolog atau konselor

Bantuan profesional dapat membantumu memahami dampak verbal abuse dan membangun kembali kepercayaan dirimu.

Kesimpulan

Verbal abuse adalah bentuk kekerasan emosional yang terjadi melalui kata-kata dan ucapan yang menyakitkan, merendahkan, atau mengontrol orang lain.

Walau tidak menimbulkan luka fisik, dampak psikologis dari kekerasan verbal bisa sangat serius dan berkepanjangan.

Jika kamu atau orang terdekatmu mengalami hal ini, penting untuk segera mencari bantuan. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan psikolog di Halodoc. 

Dapatkan juga obat atau produk kesehatan lainnya yang kamu butuhkan di Toko Kesehatan Halodoc. Produknya 100% asli (original) dan tepercaya. Tak perlu keluar rumah, produk diantar dalam waktu 1 jam.

Referensi:
Healthline. Diakses pada 2025. What Is Verbal Abuse?
Verywell Mind. Diakses pada 2025. Signs You’re Experiencing Verbal Abuse.
Psychology Today. Diakses pada 2025. The Long-Term Effects of Verbal Abuse.