Waspada, Ini Berbagai Penyebab Benjolan di Mr P
“Setiap pria bisa menemukan adanya benjolan di penis yang bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Pemeriksaan segera diperlukan agar gangguan yang terjadi bisa terdiagnosis dan pengobatan segera bisa dilakukan.”

DAFTAR ISI
Halodoc, Jakarta – Penis adalah bagian tubuh pria yang berguna sebagai alat reproduksi. Meski begitu, ada banyak sekali gangguan yang rentan terjadi pada bagian tubuh ini, salah satunya adalah benjolan.
Ada banyak sekali gangguan yang dapat menjadi penyebab benjolan di penis. Dengan mengetahui berbagai penyebabnya, pengobatan yang efektif bisa dilakukan sesegera mungkin.
Penyebab Terjadinya Benjolan di Penis
Kebanyakan benjolan pada penis tidak disebabkan sesuatu yang perlu dikhawatirkan.
Namun, ada pula beberapa gangguan yang dapat menimbulkan dampak yang berbahaya jika dibiarkan sehingga perlu pemeriksaan ke dokter segera.
Nah, berikut beberapa penyebab benjolan di penis:
1. Kista
Kelenjar yang menghasilkan minyak pada penis dan skrotum bisa tersumbat, lalu akhirnya berubah menjadi kista. Gangguan ini berupa kantung jaringan yang berisi cairan bening atau nanah.
Biasanya, kista tidak membutuhkan perawatan apa pun. Namun, jika terus bertambah besar, bisa jadi menimbulkan perasaan sakit dan infeksi.
Jadi, apabila kista sudah menimbulkan rasa nyeri atau membengkak, segera hubungi dokter untuk mengatasinya.
2. Ulkus Penis
Ulkus bisa muncul sebagai luka terbuka di kulit, bisa juga dengan cairan bening atau nanah di tengahnya.
Gangguan pada penis ini bisa menimbulkan masalah yang serius, bisa disebabkan oleh sifilis, penyakit tropis, atau kanker penis. Maka dari itu, perlu segera diperiksakan ke dokter.
3. Papula Penis Mutiara
Gangguan ini dapat menimbulkan benjolan di penis dengan bentuk kubah tanpa rasa sakit, bahkan terjadi pada satu baris atau lebih di area kepala penis.
Gangguan ini bisa berwarna daging atau putih, hingga terlihat seperti jerawat kecil.
Meski tidak menimbulkan sesuatu berbahaya, perasaan terganggu bisa dirasakan dan memilih untuk menghilangkannya.
4. Kutil Kelamin
Kutil kelamin merupakan gangguan dengan benjolan kecil yang menonjol di skrotum, batang, atau ujung penis.
Gangguan ini bisa jadi bervariasi dalam warna dan ukuran, bisa berbentuk bulat atau datar, serta halus atau kasar.
Gangguan ini disebabkan oleh human papillomavirus dan mudah menyebar melalui kontak kulit ke kulit.
Maka dari itu, salah satu cara menghindarinya menyebar ke orang lain adalah menggunakan kondom saat melakukan hubungan seksual.
5. Angiokeratoma
Gangguan ini menyebabkan benjolan kecil berwarna merah cerah yang bisa tumbuh di penis.
Benjolan ini terasa kasar saat disentuh dan mungkin menjadi lebih tebal lama-kelamaan.
Angiokeratoma biasanya tidak menghilang, tetapi cenderung tidak membahayakan.
Namun, masalah ini bisa menjadi gejala dari kondisi, seperti penyakit Fabry, terutama jika terjadi bersamaan dengan gejala seperti lebih sering berdarah.
Segera hubungi dokter jika menemui benjolan ini. Kondisi ini merupakan hal yang umum terjadi ketika kelenjar minyak tampak lebih besar.
6. Bintik fordyce
Bintik fordyce menjadi sering terlihat selama atau setelah masa pubertas. Bintik-bintik ini sering muncul di dan sekitar bibir, penis, dan vagina.
Kondisi ini merupakan hal yang normal, tetapi apabila mengganggu, kamu dapat melakukan perawatan untuk mengecilkan atau menghilangkannya.
7. Lymphocele
Benjolan ini terjadi karena adanya kumpulan cairan getah bening akibat kerusakan atau penyumbatan pada pembuluh getah bening.
Gejalanya ditandai dengan adanya pembengkakan yang keras dan tiba-tiba muncul pada penis setelah berhubungan seksual atau masturbasi.
Kondisi ini tidak berbahaya dan biasanya hanya bersifat sementara. Namun, apabila kondisi ini berkepanjangan, segera hubungi dokter.
Nah, itulah beberapa penyebab adanya benjolan di penis, baik yang membahayakan atau tidak.
Jika kamu mengalami masalah ini, sebaiknya segera melakukan pemeriksaan sehingga tidak sampai menimbulkan komplikasi yang berbahaya dan bisa ditangani secepatnya apabila benjolan tersebut berisiko membahayakan.
Jaga kesehatan reproduksimu dengan mudah dan rahasia lewat HaloIntima, layanan klinik digital dari Halodoc yang tepercaya. Konsultasi dengan dokter, pesan obat, dan lakukan tes lab di rumah, semua bisa dilakukan tanpa harus keluar rumah.
Klik di sini untuk tahu lebih lanjut tentang HaloIntima!
Hubungi Dokter Ini Jika Muncul Benjolan Mencurigakan di Penis
Apabila kamu atau orang terdekat mengalami adanya benjolan pada penis yang mencurigakan, segera hubungi dokter spesialis andrologi di Halodoc untuk memastikan penyebab benjolan tersebut dan menentukan tindakan medis apabila diperlukan.
Dokter di Halodoc telah berpengalaman serta mendapatkan penilaian baik dari pasien yang sebelumnya mereka tangani.
Berikut dokter di Halodoc yang bisa kamu hubungi:
1. dr. Joko Sulistyo Sp.And

Dokter pertama yang bisa kamu hubungi adalah dr. Joko Sulistyo Sp.And yang merupakan lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga pada 2003 dan 2020.
Kini, ia berpraktik di Bojonegoro, Jawa Timur dan tergabung sebagai tergabung sebagai anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Andrologi (PERSANDI).
Dengan pengalaman selama 21 tahun yang ia miliki, dr. Joko Sulistyo Sp.And mampu memberikan layanan konsultasi di Halodoc seputar gangguan pada area penis, termasuk adanya benjolan.
Chat dr. Joko Sulistyo Sp.And mulai dari Rp 59.000,- di Halodoc.
Selain itu, kini kamu juga bisa chat dokter andrologi mulai dari Rp 15rb* saja pakai kode voucher CHATPRIA. Yuk konsultasi sekarang!
2. dr. Rossy Sintya Marthasari Sp.And

Selanjutnya, kamu bisa menghubungi dokter Rossy Sintya Marthasari Sp.And. Ia merupakan lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga pada 2018.
Saat ini, Ia berpraktik di Jakarta Utara, dan tergabung sebagai anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Andrologi (PERSANDI).
Dengan pengalaman selama 18 tahun sebagai dokter andrologi, Ia mampu memberikan saran melalui Halodoc mengenai benjolan pada area penis.
Chat dr. Rossy Sintya Marthasari Sp.And mulai dari Rp 59.000,- di Halodoc.
3. dr. Raynaldo Witjaksono Sp.And

Kamu juga bisa menghubungi dokter Raynaldo Witjaksono Sp.And yang merupakan lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya pada 2007 dan Universitas Airlangga pada 2012.
Saat ini, dr. Raynaldo Witjaksono Sp.And berpraktik di Samarinda, Kalimantan Timur dan tergabung sebagai anggota Perhimpunan Dokter Spesialis Andrologi (PERSANDI).
Dengan pengalaman selama 16 tahun sebagai dokter andrologi, Ia mampu memberikan saran melalui Halodoc terkait adanya benjolan pada penis.
Chat dr. Raynaldo Witjaksono Sp.And mulai dari Rp 59.000,- di Halodoc.
Itulah beberapa dokter yang bisa kamu hubungi untuk bantu ketahui dan atasi penyebab adanya benjolan di penis. Jangan ragu untuk segera menghubungi dokter agar kondisi tersebut dapat segera ditangani.
Dokter tersebut tersedia selama 24 jam di Halodoc sehingga kamu bisa lakukan konsultasi dari mana saja dan kapan saja.
Namun, jika dokter sedang tidak tersedia atau offline, kamu tetap bisa membuat janji konsultasi melalui aplikasi Halodoc.
Jangan khawatir, privasi kamu juga pasti aman dan terjaga di Halodoc.
Tunggu apalagi? Ayo, pakai Halodoc sekarang juga!


