Waspada, Ini Cara Hadapi Potensi Gelombang 3 COVID-19 di Indonesia
“Potensi gelombang 3 COVID-19 sedang diwaspadai oleh banyak negara, termasuk Indonesia. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah mendapatkan vaksinasi, jika belum. Bila sudah, tidak boleh lengah, protokol kesehatan harus tetap dijaga.”

“Potensi gelombang 3 COVID-19 sedang diwaspadai oleh banyak negara, termasuk Indonesia. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah mendapatkan vaksinasi, jika belum. Bila sudah, tidak boleh lengah, protokol kesehatan harus tetap dijaga.”
Halodoc, Jakarta – Memasuki penghujung 2021, pandemi virus corona belum bisa dikatakan usai. Sejumlah negara bahkan tengah bersiap menghadapi potensi gelombang 3 COVID-19, termasuk Indonesia. Presiden Joko Widodo pun mewanti semua pihak untuk waspada, dan tidak mengendurkan protokol kesehatan.
Selain mematuhi protokol kesehatan, penting juga untuk mendapatkan vaksinasi COVID-19. Namun, bagi yang sudah divaksin, bukan berarti bisa lengah. Selama pandemi belum dinyatakan berakhir, menjaga kesehatan dan mematuhi protokol kesehatan tetap perlu.
Baca juga: Cek Fakta: Beragam Cara Pencegahan COVID-19
Pentingnya Vaksin untuk Turunkan Risiko Gelombang 3 COVID-19
Mengutip laman Republika, epidemiolog dari Universitas Griffith Australia, Dicky Budiman, memperkirakan gelombang 3 COVID-19 di Indonesia bisa terjadi karena kombinasi beberapa faktor.
Salah satunya adalah masih banyak populasi di Indonesia yang belum memiliki kekebalan, karena belum divaksinasi. Selain itu, ada juga kelompok masyarakat yang mengalami penurunan kekebalan meski sudah divaksinasi. Misalnya karena sudah 6 bulan atau lebih sejak divaksinasi. Hal ini terutama pada lansia, yang sudah lebih dulu mendapatkan vaksinasi.
Menurut laman Johns Hopkins Medicine, seseorang yang sudah divaksin masih bisa tertular COVID-19. Pada dasarnya, vaksin bertujuan untuk mengurangi resiko kondisi sakit parah dan kematian akibat COVID-19. Namun demikian, kamu masih dapat tertular virus dan menularkannya ke orang lain.
Baca juga: Obat Antidepresan Mampu Kurangi Risiko Kematian COVID-19
Jaga Kesehatan Meski Sudah Divaksin
Seperti dijelaskan tadi, salah satu hal penting yang bisa dilakukan untuk menurunkan potensi gelombang 3 COVID-19 di Indonesia dengan vaksinasi. Namun, hingga kini masih banyak yang ragu untuk mendapatkan vaksin karena takut akan efek sampingnya.
Melansir laman Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), beberapa efek samping ringan yang muncul setelah divaksin adalah hal yang normal. Ini bisa jadi tanda bahwa tubuh sedang membangun perlindungan terhadap infeksi COVID-19.
Efek samping ringan yang umum terjadi adalah:
- Nyeri lengan.
- Demam ringan.
- Kelelahan.
- Sakit kepala.
- Nyeri otot atau sendi.
Berbagai efek samping tersebut biasanya akan mereda dengan sendirinya dalam beberapa hari. Namun jika tidak, segera hubungi dokter atau penyedia layanan kesehatan terdekat.
Setelah divaksinasi COVID-19, penting untuk tetap waspada dan mematuhi protokol kesehatan. Sebab, seperti dijelaskan tadi, vaksin COVID-19 dapat mencegah penyakit serius dan kematian akibat infeksi. Namun, kamu tetap bisa tertular dan menyebarkan virus ke orang lain.
Semakin kamu membiarkan virus menyebar, semakin besar peluang virus untuk berubah atau bermutasi. Hal ini juga bisa membuat potensi gelombang 3 COVID-19 meningkat.
Baca juga: Fakta Terbaru Seputar Vaksin Covovax asal India
Jadi, meski sudah divaksin, teruslah ambil tindakan untuk menghentikan penyebaran virus corona, dengan cara:
- Jaga jarak minimal 1 meter dari orang lain.
- Kenakan masker, terutama di tempat yang ramai, tertutup, dan berventilasi buruk.
- Sering-sering mencuci tangan.
- Tutupi mulut dan hidung setiap batuk atau bersin, dengan menggunakan siku bagian dalam.
- Saat berada di dalam ruangan bersama orang lain, pastikan ventilasi cukup baik, seperti dengan membuka jendela.
Dengan melakukan semua itu, kamu tidak hanya melindungi diri kamu, tetapi juga keluarga dan orang-orang di sekitar. Selain itu, jangan lupa juga jaga kesehatan tubuh dengan menerapkan pola makan sehat, olahraga teratur, dan istirahat yang cukup.
Jika kamu ingin melakukan vaksinasi COVID-19, baik vaksin pertama atau kedua, kamu bisa mengunjungi Sentra Vaksinasi COVID-19 Halodoc x Yayasan Wings Peduli – Kemayoran, yang juga bisa dilakukan secara drive thru baik mobil maupun motor.
Lokasinya berada di Area Parkir C3, Kawasan PPK Kemayoran, Jl. Benyamin Sueb, Pademangan, Jakarta Utara. Untuk jam operasionalnya, mulai dari pukul 09.00-16.00 WIB, setiap hari Senin sampai Sabtu.
Segera registrasi dan pesan layanan vaksinasinya di aplikasi Halodoc untuk mencegah penularan COVID-19. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga!
Baca Juga: Ini Cara Hadapi Ancaman Virus Corona di Rumah