Begini Cara Ketahui Kondisi Kesehatan Mr. P Pasanganmu

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   18 Oktober 2017
Begini Cara Ketahui Kondisi Kesehatan Mr. P PasanganmuBegini Cara Ketahui Kondisi Kesehatan Mr. P Pasanganmu

Halodoc, Jakarta – Pernahkah kamu atau pasang kamu bertanya-tanya mengenai kondisi kesehatan Mr. P? Apakah “dia” baik-baik saja ataukah butuh penanganan dokter?. Tentulah hal tersebut mengganggu pikiran kamu, khususnya bagi kamu para pria. Karena masalah yang terjadi pada Mr. P dapat mengganggu kenyamanan aktivitas seksual kamu dan pasangan, bahkan juga bisa mengganggu kesehatan tubuh kamu, lho!

Disamping itu, cara mengukur sehat atau tidaknya kondisi penis, tak hanya dapat dinilai pada performa saat berhubungan intim di ranjang, namun dari seberapa jauh penis kamu berfungsi dengan baik di kehidupan sehari-hari. Berbagai masalah bisa saja terjadi pada kondisi penismu, seperti:

  • Gangguan ejakulasi dini, ejakulasi yang terlambat, disertai dengan rasa sakit bahkan ada pula yang tak dapat berejakulasi.
  • Terkena penyakit menular seksual seperti gonore, klamidia, sifilis, dan herpes genital.
  • Adanya gangguan ereksi, contohnya tak mampu berereksi maupun ereksi dengan durasi yang begitu cepat
  • Timbulnya bengkak, ruam, rasa sakit dan gatal yang menyebabkan terjadinya radang pada bagian kepala Mr. P.


Selain masalah-masalah kesehatan yang telah disebutkan diatas, lalu bagaimana kamu mengetahui Mr. P kamu baik-baik saja? Berikut karakteristik kondisi Mr. P yang baik:

Tekstur
Jangan terkecoh! Mr. P yang baik justru terlihat dari teksturnya yang tidak mulus. Selain itu, kondisi penis yang sehat ditandai dengan mempunyai rambut pada batangnya yang terasa seperti benjolan kecil. Namun benjolan tersebut tidak akan mengkhawatirkan selama ukuran benjolan tidak besar dan tidak berwarna merah atau bahkan terjadinya iritiasi. Untuk kamu yang mengalami iritasi pada penis dan tidak menghilang dalam jangka waktu lebih dari satu hari, segeralah lakukan diskusi pada dokter untuk menanyakan kondisi kesehatan Mr. P-mu.

Ukuran
Hal yang wajar jika ukuran Mr. P kamu berbeda dengan yang lain. Ukuran penis orang Indonesia, rata-rata mempunyai panjang ukuran pada saat ereksi sekitar 12 hingga 19 cm dan sebaliknya, ukuran penis pada saat tidak mengalami ereksi berkisar antara 5 hingga 10 cm. Pada saat cuaca dingin, penis akan mengerut ke dalam tubuh, namun akan kembali memanjang apabila suhu telah normal. Perlu diketahui, kondisi kesehatan penis akan mengalami masalah karena beberapa alasan, diantaranya yaitu merokok yang dapat menyebabkan disfungsi ereksi dan mengalami penyusutan ukuran hingga 1-2 cm.

Warna
Benarkah warna Mr. P yang lebih gelap dari warna kulit pemiliknya, justru merupakan tanda dalam kondisi yang sehat?. Ya, ternyata warna penis setingkat lebih gelap dari warna kulit pemiliknya masih terbilang sehat. Walaupun normalnya, warna penis yang sehat sama dengan rona kulit tubuh seseorang. Namun, apabila warna kulit penis kamu atau pasanganmu mendapati adanya perubahan warna yang signifikan secara mendadak dan diikuti rasa sakit, disarankan untuk segera berbicara pada dokter ahli kamu.

Ejakulasi
Seorang pria yang mengalami rangsangan, tentulah akan berejakulasi serta mengeluarkan sejumlah air mani yang biasanya kurang dari satu sendok teh. Cairan yang dikeluarkan saat berejakulasi umumnya mempunyai warna putih susu dengan memiliki tekstur yang beragam, seperti terlihat lebih kental dan bahkan menggumpal dari biasanya. Perubahan tersebut tak perlu dikhawatirkan, karena hal itu dipengaruhi oleh asupan nutrisi terakhir sebelum ejakulasi dan bahkan tergantung pada seberapa besarnya rangsangan yang datang.

Sensivitas
Tingkat sensivitas Mr. P tak hanya dipengaruhi oleh masa menopause seseorang, lho!. Umumnya penurunan sensivitas Mr. P memang merupakan hal normal seiring bertambahnya usia seorang pria. Tingkat sensivitas penis pun diukur oleh sedikitnya jumlah stimulasi yang dirasakan oleh pemiliknya. Penurunan yang diakibatkan oleh usia, sering kali dihubungakan dengan penurunan kadar testosterone dan adanya perubahan reseptor androgen, yang biasanya mulai menurun di usia 25 tahun. Sedangkan penurunan yang paling drastis, biasanya dialami oleh pria yang berusia 65 hingga 75 tahun.


Sudah tahukan kamu bagaimana menuntukan kondisi Mr. P yang sehat? Untuk menjaganya, kamu disarankan rutin memeriksa kondisi Mr. P kesayanganmu pada dokter sepsialis yang ada di aplikasi Halodoc. Kamu dapat menghubunginya melalui pilihan Voice/Video Call dan Chat di Halodoc menggunakan smartphone, kapan saja dan dimana saja. Selain itu, kamu pun bisa membeli produk kesehatan untuk menunjang kesehatan penis kamu, seperti membeli obat ataupun vitamin di fitur Apotik Antar yang akan diantar dalam waktu 1 Jam. Yuk! download Halodoc sekarang juga di App Store atau Google Play.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan