Halodoc, Jakarta – Bagi sebagian pria, menjalani hidup yang tenang bersama orang yang disayang mungkin menjadi hal yang diidamkan. Pasalnya, banyak rumah tangga yang memiliki pria sebagai “motor” utama penggerak ekonomi. Artinya hanya si pria yang bekerja di luar rumah.

Hal tersebut mau tak mau membuat kebanyakan pria ingin pulang ke rumah dalam keadaan damai. Mereka mungkin sudah merasa lelah seharian berada di tempat kerja. Tapi bagaimana kalau sesampainya di rumah, para suami malah mendapati istri memarahinya dengan cerewet? Eits, jangan sebal dulu. Ternyata memiliki istri yang cerewet bisa bermanfaat bagi kesehatan suami, lho.

Nyatanya sebuah riset ilmiah telah membuktikan bahwa memiliki seorang istri yang cerewet dalam sebuah rumah tangga bisa membuat suami, termasuk anak-anak, menjadi lebih sehat. Penelitian itu menyebut bahwa istri yang cerewet ternyata lebih mampu “mengurus” dan mengatur pola hidup sehat bagi anggota keluarga.

Memiliki istri yang cerewet bisa membuat risiko penyakit diabetes pada suami menurun. Meski pada akhirnya diabetes tak dapat dihindari. Misalnya karena ada faktor keturunan atau hal lain, memiliki pendamping yang cerewet bisa membuat suami lebih mudah untuk mengendalikan diabetes sehingga menghindarkan komplikasi penyakit lain.

Hal ini bisanya terjadi karena suami menjalani pola hidup yang sehat, seperti menghindari makanan yang memicu penyakit, rutin berolahraga dan rajin melakukan pemeriksaan kesehatan. Tentunya hal itu terjadi karena para istri mengomel dan mengatur agar pria hidup teratur dan menjalani segala kebiasaan sehat tersebut.

Suami Sehat Membuat Istri Lebih Bahagia

Salah satu omelan yang akan keluar dari mulut istri adalah memastikan apakah sang suami sudah memiliki olahraga yang cukup, tidur yang berkualitas dan mengonsumsi makanan yang kaya akan zat gizi. Meski pada pria hal ini akan berdampak pada tingkat kesehatan, namun ternyata hal itu tidak berlaku pada sang istri.

Bukan suami yang cerewet yang bisa membuat wanita terhindar dari risiko diabetes atau penyakit mematikan lainnya. Menurut peneliti, salah satu kunci agar istri lebih sehat adalah kehidupan rumah tangga yang bahagia.

Berita baiknya, memiliki suami dan anggota keluarga yang sehat dan aktif dapat membuat istri menjalani hidup dengan lebih bahagia. Saat memiliki rumah tangga yang baik dan bahagia, wanita biasanya akan ikut menjalani gaya hidup yang lebih sehat dalam keluarga.

Meski bisa membuat lebih sehat, namun ada baiknya untuk tidak melewati batas-batas yang bisa membuat rumah tangga terancam. Jangan pernah berpikir untuk semena-mena dan menjadikan sifat cerewet sebagai satu-satunya senjata untuk menjaga kesehatan keluarga.

Meski tidak melulu tanda ketidakbahagiaan, namun omelan yang berlebihan malah bisa membuat pasangan merasa tidak nyaman dan mungkin tidak bahagia, lho. Alih-alih lebih sehat, terlalu sering mengomel malah bisa membuat suami maupun istri merasa tertekan bahkan menyedihkan. Hal ini tentu dapat memberi tekanan emosional dan tak menutup kemungkinan menyebabkan gangguan mental, setidaknya gangguan kenyamanan.

Untuk menghindari hal tersebut, ada baiknya para istri mengerti dan bisa membedakan mana jenis omelan yang memiliki tujuan baik atau sekadar luapan emosi. Jika beberapa hal tak bisa diperbaiki dengan omelan, coba lakukan pendekatan lain untuk membuat suami berubah dan menjalani hidup lebih baik serta sehat.

Dan saat suami atau anggota keluarga sakit, daripada mengomel coba hubungi dokter lewat Video/Voice Call dan Chat di Halodoc. Diskusikan soal keluhan kesehatan dan dapatkan resep digital. Halodoc juga memudahkan dalam mebeli obat, produk kesehatan dan paket cek lab. Yuk, download sekarang di Google Play dan App Store.