Tips Agar Si Kecil Mau Berhenti Menyusu

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   02 Maret 2022
Tips Agar Si Kecil Mau Berhenti MenyusuTips Agar Si Kecil Mau Berhenti Menyusu

“Menyapih atau membuat anak mau berhenti menyusu memang bukan pekerjaan mudah. Kondisi ini bisa sangat terasa berat dan emosional sehingga ibu harus menyiapkan beberapa strategi terbaik. Untungnya ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk membantu anak berhenti menyusu kepada ibunya.”

Halodoc, Jakarta - Menyapih adalah saat bayi berpindah dari ASI ke sumber makanan lain atau berhenti menyusu ASI. Menyapih bayi adalah proses yang membutuhkan kesabaran dan pengertian dari ibu dan Si Kecil sehingga proses ini bisa terasa agak berat.

Waktu harus menyapih juga merupakan keputusan pribadi, meski kebanyakan pada usia 2 tahun. Ibu akan menyapih anak karena harus kembali bekerja, adanya masalah kesehatan pada ibu atau anak, atau hanya karena ibu merasa sudah waktunya. 

Berikut ini adalah beberapa tips agar Si Kecil mau segera untuk berhenti menyusu!

Tips Supaya Anak Berhenti Menyusu

Ketika waktunya terasa tepat bagi ibu untuk menyapih atau anak berhenti menyusu, tips ini akan membantu ibu melewati prosesnya dengan lebih mudah: 

  • Lakukan pada Waktu yang Tepat

Cara yang paling penting adalah melakukan apa yang terasa tepat untuk ibu dan anak. Jika kamu tidak yakin apakah waktunya tepat atau itu yang kamu inginkan, berbicara dengan konselor menyusui. 

Jika kamu ingin mengurangi atau berhenti menyusui, sebaiknya rencanakan ini saat keluarga tidak mengharapkan perubahan besar. Semisal bukan ketika kamu akan pindah rumah atau semacamnya. Sebab jika kamu memulai transisi dan tidak berjalan mulus, kamu dapat beristirahat dan mencoba lagi nanti. 

  • Transisi Bertahap

Berhenti menyusu terkadang bisa menjadi waktu yang emosional bagi ibu dan anak, maka lakukan secara bertahap. Ini juga akan membantu tubuh menyesuaikan diri dan mencegah payudara menjadi terlalu penuh. Ibu bisa mulai dengan mengganti ASI khusus hari itu dengan susu alternatif yang sesuai. Seiring waktu, kamu dapat secara bertahap memotong lebih banyak aktivitas menyusui. 

  • Tawarkan Alternatif

Jika anak berusia di atas satu tahun, kemungkinan mereka tertarik untuk mencoba susu alternatif dari cangkir, seperti susu sapi. Minum dari cangkir lebih baik untuk anak-anak yang berusia lebih dari satu tahun karena dapat mencegah kenyamanan mengisap botol, yang dapat menyebabkan kerusakan gigi.

Ibu juga dapat mencoba memperkenalkan mereka ke susu lain seperti susu kedelai, susu almond, atau susu oat, untuk melihat apakah mereka memiliki preferensi. Balita sering menikmati secangkir susu dan camilan sebagai alternatif menyusui. Sangat penting untuk menawarkan susu alternatif daripada sekadar mengganti ASI dengan makanan ringan. Ini akan membantu mencegah dehidrasi dan membantu pencernaan.

  • Ubah Rutinitas

Saat kamu mengurangi menyusui, ada baiknya mengenalkan rutinitas baru agar rutinitas lama tidak mengingatkan mereka untuk menyusui. Misalnya, jika anak suka berbaring di tempat tidur untuk menyusui di pagi hari, kamu bisa mencoba bangun dengan cepat dan sarapan bersama.

Di malam hari jika kamu ingin menghentikan kebiasaan menyusu, maka kamu bisa meminta pasangan yang menidurkan anak. Kamu akan melihat bahwa anak akan dengan mudah menerima rutinitas waktu tidur yang berbeda. Mereka menyukai secangkir susu hangat yang cocok dan cerita pengantar tidur sebagai gantinya. 

  • Jangan Menawarkan, Jangan Menolak

Hal yang perlu kamu lakukan adalah tidak lagi aktif memberikan ASI. Jangan menolaknya jika anak meminta untuk disusui tetapi, pada saat yang sama, berhentilah menawarkan Si Kecil menyusui seperti yang kamu lakukan sebelumnya.

Saat balita bertambah besar, lebih energik, dan terlibat dalam aktivitas, kamu memperhatikan bahwa mereka secara alami berhenti bertanya akan hal ini. Jadi, metode ini dapat membuat anak berhenti menyusui secara perlahan dan bertahap.

  • Jelaskan Perubahannya

Beberapa orang tua merasa terbantu dengan menjelaskan transisi dari bayi ke balita ke anak mereka. Beberapa menggunakan buku cerita untuk membantu menjelaskan. Cara yang lain bisa mengajak mereka mengobrol atau bernyanyi untuk anak tentang perubahan ini. 

Berhenti menyusui adalah bagian dari proses tumbuh kembang si kecil dan ada banyak buku yang tersedia tentang topik ini untuk balita. Jika, misalnya, balita masih sering menyusui di malam hari dan ibu ingin menghentikannya, ibu bisa membacakan mereka buku cerita tentang ini. Beberapa anak akan baik-baik saja dengan transisi ini dan menerimanya sebagai bagian dari pertumbuhan.

Itulah beberapa tips agar anak mau berhenti menyusu. Namun jika ibu merasa kesulitan menyapih anak, ibu bisa minta saran dari dokter di Halodoc. Ambil smartphone-mu dan download aplikasi Halodoc sekarang!

Referensi:
Kids Health. Diakses pada 2022. Weaning Your Child.
NCT UK. Diakses pada 2022. Ten Tips for Gently Stopping Breastfeeding Your Toddler.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan