Harus Tahu, Pentingnya Punya Dokter Keluarga

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   09 Mei 2018
Harus Tahu, Pentingnya Punya Dokter KeluargaHarus Tahu, Pentingnya Punya Dokter Keluarga

Halodoc, Jakarta – Rasanya kehadiran dokter keluarga di negara kita belum dilirik banyak orang. Padahal, kehadirannya cukup penting untuk menangani segala masalah medis anggota keluarga. Kan, bisa langsung berobat ke rumah sakit atau puskesmas? Betul sih, tapi peran dokter keluarga enggak hanya sebatas itu saja.

Menurut buku Sehat itu Murah karya dr. Handrawan Nadesul, sistem layanan kesehatan di negara kita belum memihak pada pasien dan pranata kesehatan rata-rata masyarakat kita belum kokoh, sehingga sering salah dalam menentukan alamat berobat.

Selain itu, layanan kesehatan kita pun punya dua jalur, yaitu “jalur cepat” bagi pasien yang mampu dan layanan “jalur lambat” bagi yang tidak mampu. Nah, di layanan “jalur lambat” ini berlaku aturan “sistem rujukan”. Artinya, layanan medis berjenjang dari yang paling sederhana (Puskesmas) sampai ke fasilitas kesehatan yang lebih lengkap, seperti rumah sakit.

Kata dr. Handrawan, “jalur cepat” beda ceritanya. Meskipun layanan medis “jalur cepat” boleh bebas memilih sesuai dengan kemampuan. Misalnya, saat sakit flu bisa langsung memilih dokter spesialis. Meskipun begitu, ada hal-hal yang harus dicermati. Pasalnya, layanan medis “jalur cepat” ini, berarti kamu memasuki industri medis dengan segala tabiat buruknya.

Misalnya, pemeriksaan yang saling tumpang-tindih, dehumanisasi layanan, dan polypharmacy (meresepkan obat berlebihan). Hal-hal seperti itulah yang masuk bagian dari hiruk-pikuk pasar medis kalangan orang mampu.

Nah, itulah berbagai alasan pentingnya untuk mempunyai dokter keluarga.

Lebih Kenal Dekat

Nah, melihat layanan kondisi medis seperti di atas, baik layanan “jalur cepat” maupun “jalur lambat”, agaknya sama-sama sedang membutuhkan kehadiran dokter keluarga. Hmm, untuk apa sih?

Dokter keluarga ini tentunya akan mengenal betul kondisi medis seluruh anggota keluarga yang ditanganinya. Bahkan, lengkap dengan rekam medisnya sejak lahir. Singkat kata, apa pun masalah medis yang dihadapi anggota keluarga, dokter keluarga jadi tempat bertanya sekaligus berobat.

Karena dokter keluarga sudah mengenal setiap anggota keluarga langganannya, maka setiap anggota keluarga terjamin akan selalu aman dalam berobat. Alasannya, tidak mungkin dokter keluarga yang sudah sangat mengenal dekat anggota keluarga yang ditanganinya akan membahayakan mereka, dibandingkan dengan berobat ke dokter selewat seperti kebanyakan terjadi sekarang ini.

Dokter keluarga pun juga bisa meminimalisir risiko bahaya tak cocok obat, salah memberi obat, atau alpa mendiagnosis. Selain itu, dokter keluarga pun enggak akan langsung memberikan obat “keras”, berbeda dengan dokter selewat. Sebab, dokter keluarga akan terus memantau kondisi anggota keluarga. Singkat kata, kalau enggak benar-benar membutuhkan obat, dokter tak akan meresepkannya.

Menjauhkan dari Malpraktik

Lain dokter keluarga, lain pula dokter selewat. Dokter selewat biasanya mengira orang yang berobat padanya enggak akan datang kembali dalam waktu sehari-dua hari. Oleh sebab itu, umumnya mereka langsung memberikan obat “keras” agar bisa langsung menyembuhkan. Ibarat kata, mematikan lalat menggunakan pistol.

Sedangkan, dokter keluarga tak seperti itu. Selain enggak langsung memberikan obat “keras” dan rutin memantau kondisi anggota keluarga yang ditanganinya, mereka juga akan merujuk ke alamat berobat yang paling tepat. Contohnya, kepada sejawat yang telah sangat dikenalnya, sehingga komunikasi medis demi kesembuhan terbaik bisa terbangun.

Yang perlu diketahui, tanpa dokter keluarga bisa jadi seseorang mungkin salah alamat berobat. Padahal, alamat berobat amat menentukan tingkat keberhasilan penyembuhan penyakit hingga biaya yang dikeluarkan.

Terakhir, dokter keluarga ini sebagaimana dokter pribadi, selalu siap setiap saat “on call”, sehingga kejadian penyakit gawat yang terlambat ditangani enggak sampai terjadi.  

(Baca juga: Kata Dokter, 10 Rahasia Sukses Ibu Hamil)

Untuk tahu lebih jauh mengenai masalah di atas, kamu juga bisa lho bertanya dengan dokter melalui aplikasi Halodoc. Lewat fitur Chat dan Voice/Video Call, kamu bisa mengobrol dengan dokter ahli tanpa perlu ke luar rumah. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play!



Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan