Advertisement

Jahe Merah: Kandungan dan Manfaatnya untuk Sehat Alami

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Budiyanto, MARS   08 Agustus 2025

Jahe merah bantu imun, atasi nyeri, dan jaga pencernaan berkat senyawa aktifnya.

Jahe Merah: Kandungan dan Manfaatnya untuk Sehat AlamiJahe Merah: Kandungan dan Manfaatnya untuk Sehat Alami

DAFTAR ISI

  1. Apa itu Jahe Merah?
  2. Kandungan Jahe Merah dan Manfaatnya
  3. Manfaat Jahe Merah bagi Kesehatan
  4. Cara Mengonsumsi Jahe Merah
  5. Efek Samping dan Perhatian
  6. Kapan Harus ke Dokter?
  7. Kesimpulan

Jahe merah bukan sekadar bumbu dapur, tapi juga penyimpan segudang manfaat kesehatan.

Dengan warna rimpang yang mencolok dan kandungan senyawa bioaktif yang lebih tinggi dibanding jahe biasa, jahe merah telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional.

Tak hanya membantu memperkuat sistem imun, jahe merah juga efektif meredakan nyeri, memperbaiki pencernaan, hingga menurunkan kadar gula darah.

Yuk, cari tahu lebih dalam tentang kandungan dan manfaat jahe merah untuk kesehatan tubuhmu.

Apa itu Jahe Merah?

Jahe merah (Zingiber officinale var. rubrum) adalah varietas jahe yang terkenal dengan warna merah pada rimpangnya.

Jahe ini berbeda dari jahe biasa karena kandungan senyawa bioaktifnya yang lebih tinggi, memberikan manfaat kesehatan yang lebih kuat.

Senyawa utama dalam jahe merah meliputi gingerol, shogaol, dan paradol.

Senyawa-senyawa ini memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi yang kuat, serta berperan dalam meningkatkan daya tahan tubuh dan memperbaiki sistem pencernaan.

Kandungan Jahe Merah dan Manfaatnya

Jahe merah mengandung berbagai senyawa bioaktif yang memberikan manfaat kesehatan. Berikut adalah beberapa kandungan utama dan manfaatnya:

  • Gingerol: Senyawa antioksidan dan antiinflamasi utama. Gingerol membantu mengurangi nyeri, melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas, dan memiliki efek antimikroba.
  • Shogaol: Terbentuk saat jahe merah dikeringkan atau dimasak. Shogaol memiliki efek antiinflamasi dan antikanker yang lebih kuat dibandingkan gingerol.
  • Paradol: Senyawa yang memberikan efek analgesik (pereda nyeri) dan antioksidan. Paradol juga dapat membantu meningkatkan penyerapan nutrisi dalam tubuh.
  • Minyak Atsiri: Memberikan aroma khas pada jahe merah dan memiliki sifat antimikroba.
  • Zat Gizi Lainnya: Jahe merah juga mengandung vitamin (seperti vitamin C), mineral (seperti kalium dan magnesium), dan serat.

Dapatkan Vicks Formula Jahe Madu 28 ml di Toko Kesehatan Halodoc.

Manfaat Jahe Merah bagi Kesehatan

Berkat kandungan senyawa bioaktifnya, jahe merah menawarkan berbagai manfaat kesehatan:

  • Meningkatkan Daya Tahan Tubuh: Antioksidan dalam jahe merah membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas dan meningkatkan fungsi sistem imun.
  • Mengurangi Peradangan: Sifat antiinflamasi jahe merah dapat membantu mengurangi peradangan pada berbagai kondisi, seperti nyeri sendi dan otot.
  • Meredakan Nyeri Otot: Jahe merah dapat membantu meredakan nyeri otot setelah berolahraga atau aktivitas fisik berat.
  • Memperbaiki Sistem Pencernaan: Jahe merah membantu mengurangi mual, perut kembung, dan gangguan pencernaan lainnya.
  • Menurunkan Kadar Gula Darah: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa jahe merah dapat membantu menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes.
  • Menurunkan Kolesterol: Jahe merah berpotensi membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah.
  • Efek Antimikroba: Senyawa dalam jahe merah memiliki aktivitas antimikroba yang dapat membantu melawan infeksi bakteri dan jamur.
  • Potensi Hepatoprotektif: Studi pada hewan coba menunjukkan bahwa jahe merah berpotensi melindungi hati dari kerusakan.

Ketahui juga informasi lain mengenai, Diet dan Nutrisi Kebutuhan Tubuh – Informasi Lengkapnya berikut ini.

Cara Mengonsumsi Jahe Merah

Jahe merah dapat dikonsumsi dengan berbagai cara:

  • Minuman Jahe Merah: Jahe merah segar atau bubuk dapat diseduh dengan air panas dan ditambahkan madu atau lemon sesuai selera.
  • Suplemen: Ekstrak jahe merah tersedia dalam bentuk kapsul atau tablet sebagai suplemen.
  • Bahan Masakan: Jahe merah dapat digunakan sebagai bumbu dalam berbagai masakan.
  • Permen Jahe: Permen jahe merah dapat membantu meredakan mual dan sakit tenggorokan.

Dosis yang dianjurkan bervariasi tergantung pada bentuk konsumsi dan kondisi kesehatan individu. Sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk menentukan dosis yang tepat.

Ketahui jenis lain dari Tanaman Herbal – Jenis dan Manfaatnya untuk Kesehatan berikut ini.

Efek Samping dan Perhatian

Jahe merah umumnya aman dikonsumsi, tetapi beberapa orang mungkin mengalami efek samping ringan, seperti:

  • Sakit perut
  • Mulas
  • Diare

Konsumsi jahe merah berlebihan dapat meningkatkan risiko efek samping.

Wanita hamil dan menyusui, serta orang dengan kondisi medis tertentu (seperti gangguan pembekuan darah), sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi jahe merah.

Jahe merah juga dapat berinteraksi dengan beberapa jenis obat, seperti obat pengencer darah.

Jika butuh saran tentang pola makan sesuai kondisi tubuhmu, Ini Rekomendasi Dokter Gizi di Halodoc yang Bisa Dihubungi.

Kapan Harus ke Dokter?

Meskipun jahe merah memiliki banyak manfaat, penting untuk diingat bahwa jahe merah bukanlah pengganti pengobatan medis.

Jika mengalami gejala yang mengkhawatirkan atau memiliki kondisi medis yang memerlukan perhatian khusus, segera konsultasikan dengan dokter.

Terutama jika efek samping yang dialami setelah konsumsi jahe merah tidak kunjung membaik atau semakin parah.

Kesimpulan

Jahe merah adalah rempah yang kaya akan kandungan bioaktif dan menawarkan berbagai manfaat kesehatan, mulai dari meningkatkan daya tahan tubuh hingga memperbaiki sistem pencernaan.

Konsumsi jahe merah secara teratur dapat menjadi bagian dari gaya hidup sehat.

Namun, selalu perhatikan dosis dan efek samping yang mungkin timbul.

Jika kamu punya pertanyaan lain terkait jahe merah, hubungi dokter spesialis gizi di Halodoc saja!

Jangan khawatir, dokter di Halodoc tersedia 24 jam sehingga kamu bisa menghubunginya kapan pun dan dimana pun. Tunggu apa lagi? Klik banner di bawah ini untuk menghubungi dokter terpercaya:

Referensi:
Healthline. Diakses pada 2025. Ginger Health Benefits: Digestion, Nausea, and More.
Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Technology. Diakses pada 2025. The Potential Use of Red Ginger (Zingiber officinale Roscoe) Dregs as Analgesic.
John Hopkins Medicine. Diakses pada 2025. Ginger Benefits.