halodoc-banner
  • Kamus Kesehatan A-Z
  • Perawatan Khusus keyboard_arrow_down
  • Cek Kesehatan Mandiri keyboard_arrow_down
close
halodoc-logo
Download app banner

sign-in logo Masuk

home icon Beranda


Layanan Utama

keyboard_arrow_down
  • Chat dengan Dokter icon

    Chat dengan Dokter

  • Toko Kesehatan icon

    Toko Kesehatan

  • Homecare icon

    Homecare

  • Asuransiku icon

    Asuransiku

  • Haloskin icon

    Haloskin

  • Halofit icon

    Halofit

Layanan Khusus

keyboard_arrow_down
  • Kesehatan Kulit icon

    Kesehatan Kulit

  • Kesehatan Seksual icon

    Kesehatan Seksual

  • Kesehatan Mental icon

    Kesehatan Mental

  • Kesehatan Hewan icon

    Kesehatan Hewan

  • Perawatan Diabetes icon

    Perawatan Diabetes

  • Kesehatan Jantung icon

    Kesehatan Jantung

  • Parenting icon

    Parenting

  • Layanan Bidan icon

    Layanan Bidan

Cek Kesehatan Mandiri

keyboard_arrow_down
  • Cek Stres icon

    Cek Stres

  • Risiko Jantung icon

    Risiko Jantung

  • Risiko Diabetes icon

    Risiko Diabetes

  • Kalender Kehamilan icon

    Kalender Kehamilan

  • Kalender Menstruasi icon

    Kalender Menstruasi

  • Kalkulator BMI icon

    Kalkulator BMI

  • Pengingat Obat icon

    Pengingat Obat

  • Donasi icon

    Donasi

  • Tes Depresi icon

    Tes Depresi

  • Tes Gangguan Kecemasan icon

    Tes Gangguan Kecemasan


Kamus Kesehatan

Artikel

Promo Hari Ini

Pusat Bantuan

Chat dengan Dokter icon

Chat dengan Dokter

Toko Kesehatan icon

Toko Kesehatan

Homecare icon

Homecare

Asuransiku icon

Asuransiku

Haloskin icon

Haloskin

Halofit icon

Halofit

search
Home
Kesehatan
search
close
Advertisement

Lantus Solostar

REVIEWED_BY  dr. Fauzan Azhari SpPD  
undefinedundefined

DAFTAR ISI

  1. Apa Itu Lantus SoloStar?
  2. Bagaimana Lantus SoloStar Bekerja?
  3. Dosis dan Cara Penggunaan
  4. Efek Samping Lantus SoloStar
  5. Interaksi Obat
  6. Peringatan dan Perhatian
  7. Tips Menggunakan Lantus SoloStar
  8. Kapan Harus ke Dokter?

Apa Itu Lantus SoloStar?

Lantus SoloStar adalah insulin analog kerja panjang yang mengandung insulin glargine. Insulin glargine bekerja dengan meniru kerja insulin alami tubuh, membantu sel-sel tubuh menyerap glukosa dari darah dan menggunakannya sebagai energi.

Lantus SoloStar digunakan untuk mengontrol gula darah tinggi pada orang dewasa dan anak-anak di atas 2 tahun dengan diabetes melitus tipe 1 dan tipe 2.

Bagaimana Lantus SoloStar Bekerja?

Insulin glargine dalam Lantus SoloStar bekerja secara bertahap dan merata selama 24 jam. Berbeda dengan insulin kerja pendek yang memberikan efek cepat namun singkat,

Lantus SoloStar memberikan suplai insulin basal yang stabil, membantu menjaga kadar gula darah tetap terkontrol sepanjang hari dan malam.

Dosis dan Cara Penggunaan

Dosis Lantus SoloStar akan ditentukan oleh dokter berdasarkan kebutuhan individu, kadar gula darah, dan respons terhadap pengobatan.

Penting untuk mengikuti petunjuk dokter dan tidak mengubah dosis tanpa konsultasi. Secara umum, Lantus SoloStar disuntikkan sekali sehari pada waktu yang sama setiap hari.

Berikut adalah langkah-langkah umum penggunaan Lantus SoloStar:

  • Cuci tangan dengan sabun dan air.
  • Periksa pen insulin untuk memastikan insulin terlihat jernih dan tidak berwarna.
  • Pasang jarum baru pada pen.
  • Pilih dosis yang tepat sesuai anjuran dokter.
  • Suntikkan insulin ke lapisan lemak di bawah kulit (subkutan) pada area yang direkomendasikan (misalnya, perut, paha, atau lengan atas).
  • Ganti-ganti lokasi suntikan untuk mencegah masalah kulit.
  • Buang jarum suntik bekas dengan aman.

Pastikan untuk selalu membawa Lantus SoloStar dan jarum suntik cadangan saat bepergian.

Pahami juga informasi mengenai Apa Itu Diabetes Tipe 2? Gejala, Penyebab, dan Pengobatannya berikut ini.

Efek Samping Lantus SoloStar

Seperti semua obat, Lantus SoloStar dapat menyebabkan efek samping. Efek samping yang paling umum adalah hipoglikemia (gula darah rendah). Gejala hipoglikemia meliputi:

  • Gemetar
  • Keringat dingin
  • Pusing
  • Kebingungan
  • Lapar

Jika mengalami gejala hipoglikemia, segera konsumsi makanan atau minuman manis, seperti permen atau jus buah.

Efek samping lain yang mungkin terjadi termasuk reaksi alergi, perubahan pada kulit di tempat suntikan (seperti kemerahan, bengkak, atau gatal), dan peningkatan berat badan.

Jika mengalami efek samping yang mengganggu, segera konsultasikan dengan dokter.

Interaksi Obat

Lantus SoloStar dapat berinteraksi dengan obat-obatan lain, termasuk obat diabetes oral, beberapa jenis antibiotik, dan obat-obatan yang memengaruhi kadar gula darah.

Beri tahu dokter tentang semua obat yang sedang dikonsumsi, termasuk suplemen dan obat herbal, untuk menghindari interaksi yang tidak diinginkan.

Peringatan dan Perhatian

Berikut adalah beberapa peringatan dan perhatian penting terkait penggunaan Lantus SoloStar:

  • Jangan gunakan Lantus SoloStar jika alergi terhadap insulin glargine atau bahan lain dalam produk ini.
  • Informasikan dokter jika memiliki masalah ginjal atau hati, karena ini dapat memengaruhi dosis insulin.
  • Hati-hati saat mengemudi atau mengoperasikan mesin jika kadar gula darah tidak stabil.
  • Konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan Lantus SoloStar jika sedang hamil atau menyusui.

Tips Menggunakan Lantus SoloStar

Agar terapi Lantus SoloStar berjalan efektif, perhatikan tips berikut:

  • Simpan Lantus SoloStar di tempat yang sejuk dan kering, jauh dari sinar matahari langsung dan panas.
  • Jangan gunakan Lantus SoloStar jika sudah melewati tanggal kedaluwarsa.
  • Periksa kadar gula darah secara teratur sesuai anjuran dokter.
  • Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi mengenai diet yang tepat untuk diabetes.
  • Olahraga secara teratur untuk membantu mengendalikan kadar gula darah.

Jika punya pertanyaan lain terkait perawatan diabetes lainnya, Ini Pilihan Dokter Spesialis yang Akan Bantu Perawatan Diabetes untuk kamu hubungi.

Kapan Harus ke Dokter?

Segera hubungi dokter jika mengalami hal-hal berikut:

  • Gejala hipoglikemia yang parah atau tidak membaik dengan pengobatan.
  • Gejala hiperglikemia (gula darah tinggi), seperti rasa haus yang berlebihan, sering buang air kecil, dan penglihatan kabur.
  • Reaksi alergi yang parah, seperti kesulitan bernapas atau bengkak pada wajah dan tenggorokan.
  • Masalah pada kulit di tempat suntikan yang tidak membaik.

Itulah penjelasan seputar lantus solostar yang perlu kamu ketahui. Jika kamu punya pertanyaan lain terkait obat ini, hubungi dokter spesialis penyakit dalam di Halodoc saja!

Mereka bisa memberikan informasi dan saran perawatan yang tepat sekaligus meresepkan obat.

Jangan khawatir, dokter di Halodoc tersedia 24 jam sehingga kamu bisa menghubunginya kapan pun dan dimana pun. Tunggu apa lagi? Klik banner di bawah ini untuk menghubungi dokter terpercaya:

Referensi:
Lantus. Diakses pada 2025. get to know the lantus ® solostar ® insulin pen.
WebMD. Diakses pada 2025. Lantus Vial.
Everyday Health. Diakses pada 2025. What is Lantus (Insulin Glargine)?

TRENDING_TOPICS

VIEW_ALL
share on facebook
share on twitter
share on whatsapp
share on facebook
share on twitter
share on whatsapp