Artikel
halodoc-banner
  • Beranda
  • Artikel
  • Aplikasi
  • Riwayat
MENU
close
BerandaArtikelObat & VitaminTanya DokterRumah SakitJanji MedisAplikasiRiwayat
  • twitter-icon
  • facebook-icon
  • instagram-icon
  • youtube-icon
playstore-image
appstore-image
search
Home
Kesehatan
SARS
search
close

SARS

Ditinjau oleh 
dr. Rizal Fadli
 
undefinedundefined

Pengertian SARS

SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome) adalah infeksi saluran pernapasan berat disertai dengan gejala saluran pencernaan yang disebabkan oleh coronavirus (SARS-CoV).

Gejala SARS

Gejala SARS diketahui berupa malaise, mialgia, demam, dan diikuti gejala pernapasan berupa batuk disertai kesulitan bernapas. Gejalanya juga dapat disertai dengan diare. Gejala-gejala ini memberat beberapa hari kemudian disertai dengan viraemia, 10 hari setelah onset.

Baca lebih lanjut: Gejala SARS yang Perlu Diwaspadai

Penyebab dan Faktor Risiko SARS

Penyebabnya adalah coronavirus. Penyakit SARS ditularkan melalui kontak dekat, misalnya pada waktu merawat pengidap, tinggal satu rumah dengan atau kontak langsung dengan sekret/cairan tubuh dari pengidap suspect atau probable.

Diduga cara penyebaran utama virus SARS adalah melalui percikan (droplets) dan kemungkinan juga melalui pakaian dan alat-alat yang terkontaminasi.

Diagnosis SARS

Selain dari gejala, diagnosis ditegakkan melalui beberapa metode pemeriksaan laboratorium telah digunakan seperti PCR, ELISA, IFA. Untuk menyatakan suatu tes PCR positif untuk SARS diperlukan paling sedikit 2 spesimen yang berbeda (yaitu spesimen yang diambil dari nasofaring dan tinja).

Pencegahan SARS

Vaksin untuk penyakit SARS belum ditemukan. Oleh karena itu, hindari berkunjung ke negara yang sedang terjangkit SARS, serta gunakan masker saat bepergian atau menjenguk pasien di RS.

Tindakan ini dapat membantu mengurangi penyebaran melalui udara, melalui percikan, dan kontak langsung.

Penanganan SARS

Oseltamivir secara oral bersama dengan antibiotika berspektrum luas dan ribavirin intravena dalam dosis yang direkomendasikan, juga memberikan hasil yang kurang meyakinkan.

Saat ini, penanganan penyakit SARS yang dianggap paling penting adalah terapi suportif, yaitu mengupayakan agar pengidap tidak mengalami dehidrasi dan infeksi ikutan.

Baca juga: Waspada, SARS Dapat Sebabkan Komplikasi Penyakit Ini

Kapan Harus ke Dokter?

Jika mengalami gejala seperti di atas, segeralah hubungi dokter. Atau lakukan pemeriksaan untuk memastikannya, sehingga penanganan yang tepat bisa segera dilakukan.

Referensi:
WebMD. Diakses pada 2023. What Is SARS?
WHO. Diakses pada 2023. Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS).

Topik Terkini

Lihat Semua

Artikel Terkait

adakah-pencegahan-agar-tak-tertular-sars-halodoc
Adakah Pencegahan Agar Tak Tertular SARS?
SARS
Ini Perbedaan COVID-19 dan SARS yang Perlu Diketahui
Ini Perbedaan COVID-19 dan SARS yang Perlu Diketahui
SARS
3 menit
ketahui perbedaan covid-19 dengan sars dan mers halodoc
Ketahui Perbedaan COVID-19, dengan SARS dan MERS
SARS
Mengenal SARS yang Juga Dipicu oleh Virus Corona
Mengenal SARS yang Juga Dipicu oleh Virus Corona
SARS
Hati-Hati, Ini 3 Faktor Risiko Terkena SARS
Hati-Hati, Ini 3 Faktor Risiko Terkena SARS
SARS
kenapa-anak-anak-rentan-terkena-sars-halodoc
Kenapa Anak-Anak Rentan Terkena SARS?
SARS
share on facebook
share on twitter
share on whatsapp
share on facebook
share on twitter
share on whatsapp