
DAFTAR ISI
- Apa Itu Tolak Angin Anak?
- Manfaat Tolak Angin Anak
- Dosis Tolak Angin Anak
- Keamanan Tolak Angin Anak
- Tips Pemberian Tolak Angin Anak
- Kapan Harus ke Dokter?
Apa Itu Tolak Angin Anak?
Tolak Angin Anak Cair adalah obat herbal produksi PT Sido Muncul yang mengandung kombinasi berbagai bahan herbal alami.
Produk ini digunakan untuk membantu meredakan gejala masuk angin dan keluhan seperti sumeng (meriang), pusing, perut mual, kembung, dan mules.
Manfaat Tolak Angin Anak
Tolak Angin Anak umumnya digunakan untuk membantu meredakan gejala masuk angin pada anak-anak.
Beberapa manfaat yang diklaim dari produk ini meliputi:
- Meriang.
- Pusing.
- Perut mual.
- Kembung.
- Mules
Berikut Ini Rekomendasi Dokter Spesialis Anak di Halodoc yang bisa dihubungi seputar kesehatan anak.
Dosis Tolak Angin Anak
Dosis Tolak Angin Anak bervariasi tergantung pada usia anak. Berikut adalah panduan dosis umum yang tertera pada kemasan:
- Anak usia 1 tahun: diminum ½ sachet, bisa langsung diminum atau dicampur dengan ½ gelas air hangat.
- Anak usia 2–6 tahun: diminum 1 sachet, bisa langsung diminum atau dicampur dengan ½ gelas air hangat.
- Aturan konsumsi: diminum 3 sachet sehari sesudah makan sampai kondisi membaik.
Penting untuk mengikuti dosis yang dianjurkan dan tidak memberikan lebih dari dosis yang disarankan. Jika gejala tidak membaik setelah beberapa hari, konsultasikan dengan dokter.
Simak lebih lanjut mengenai Kesehatan Anak – Tips dan Informasi Lengkapnya agar ibu senantiasa bisa menjaga kondisi Si Kecil.
Keamanan Tolak Angin Anak
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tolak Angin Anak umumnya dapat ditoleransi dengan baik, tetapi perlu diperhatikan potensi interaksi dengan obat-obatan lain.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait keamanan Tolak Angin Anak:
- Periksa label kemasan untuk memastikan produk tidak mengandung bahan-bahan yang dapat memicu alergi pada anak.
- Konsultasikan dengan dokter sebelum memberikan Tolak Angin Anak jika anak sedang mengonsumsi obat-obatan lain.
- Perhatikan reaksi anak setelah mengonsumsi Tolak Angin Anak. Hentikan penggunaan jika terjadi efek samping yang tidak biasa.
Tips Pemberian Tolak Angin Anak
Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu dalam memberikan Tolak Angin Anak kepada si kecil:
- Berikan Tolak Angin Anak setelah makan untuk mengurangi risiko gangguan pencernaan.
- Jika anak tidak suka rasa Tolak Angin Anak, coba campurkan dengan sedikit air atau jus buah.
- Pastikan anak mendapatkan istirahat yang cukup dan asupan makanan yang bergizi untuk membantu pemulihan.
Kapan Harus ke Dokter?
Meskipun Tolak Angin Anak dapat membantu meredakan gejala masuk angin ringan, penting untuk mencari pertolongan medis jika anak mengalami gejala berikut:
- Demam tinggi (di atas 38°C).
- Sesak napas atau kesulitan bernapas.
- Dehidrasi (tanda-tandanya meliputi mulut kering, jarang buang air kecil, dan mata cekung).
- Gejala tidak membaik setelah beberapa hari.
Gejala-gejala tersebut dapat mengindikasikan kondisi yang lebih serius dan memerlukan penanganan medis segera.
Jika kamu memiliki kekhawatiran tentang kesehatan anak, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter di Halodoc untuk mendapatkan saran medis yang tepat.
Yu hubungi dokter di Halodoc dengan klik banner di bawah ini!



