halodoc-banner
  • Kamus Kesehatan A-Z
  • Perawatan Khusus keyboard_arrow_down
  • Cek Kesehatan Mandiri keyboard_arrow_down
close
halodoc-logo
Download app banner

sign-in logo Masuk

home icon Beranda


Layanan Utama

keyboard_arrow_down
  • Chat dengan Dokter icon

    Chat dengan Dokter

  • Toko Kesehatan icon

    Toko Kesehatan

  • Homecare icon

    Homecare

  • Asuransiku icon

    Asuransiku

  • Haloskin icon

    Haloskin

  • Halofit icon

    Halofit

Layanan Khusus

keyboard_arrow_down
  • Kesehatan Kulit icon

    Kesehatan Kulit

  • Kesehatan Seksual icon

    Kesehatan Seksual

  • Kesehatan Mental icon

    Kesehatan Mental

  • Kesehatan Hewan icon

    Kesehatan Hewan

  • Perawatan Diabetes icon

    Perawatan Diabetes

  • Kesehatan Jantung icon

    Kesehatan Jantung

  • Parenting icon

    Parenting

  • Layanan Bidan icon

    Layanan Bidan

Cek Kesehatan Mandiri

keyboard_arrow_down
  • Cek Stres icon

    Cek Stres

  • Risiko Jantung icon

    Risiko Jantung

  • Risiko Diabetes icon

    Risiko Diabetes

  • Kalender Kehamilan icon

    Kalender Kehamilan

  • Kalender Menstruasi icon

    Kalender Menstruasi

  • Kalkulator BMI icon

    Kalkulator BMI

  • Pengingat Obat icon

    Pengingat Obat

  • Donasi icon

    Donasi

  • Tes Depresi icon

    Tes Depresi

  • Tes Gangguan Kecemasan icon

    Tes Gangguan Kecemasan


Kamus Kesehatan

Artikel

Promo Hari Ini

Pusat Bantuan

Chat dengan Dokter icon

Chat dengan Dokter

Toko Kesehatan icon

Toko Kesehatan

Homecare icon

Homecare

Asuransiku icon

Asuransiku

Haloskin icon

Haloskin

Halofit icon

Halofit

search
Home
Kesehatan
search
close

Valacyclovir Hydrochloride

REVIEWED_BY  dr. Rizal Fadli  
undefinedundefined

Deskripsi Valacyclovir Hydrochloride

Valacyclovir adalah obat antivirus yang dapat menghentikan pertumbuhan virus tertentu. Obat ini membantu luka lebih cepat sembuh, mencegah terbentuknya luka baru, serta mengurangi rasa sakit atau gatal.

  • Nama dagang obat: Cloviar, Herclov, Inlacyl, Iclofar, Inclovir, Norus, Valtrex, Vandavir, Valvir, Valacyclovir, Valcor, dan Zostavir.
  • Golongan obat: Antivirus.
  • Kategori: Obat resep.
  • Indikasi: Mengobati infeksi disebabkan virus.
  • Kategori Kehamilan dan Menyusui: 

Kategori B

Mungkin dapat dikonsumsi oleh wanita hamil. Penelitian yang dilakukan pada hewan uji tidak memperlihatkan adanya risiko terhadap janin. Namun, belum ada bukti penelitian langsung yang dilakukan terhadap wanita hamil.

  • Bentuk obat: Tablet dan kaplet.

Manfaat Valacyclovir Hydrochloride

Valacyclovir digunakan untuk mengobati infeksi yang disebabkan oleh jenis virus tertentu. Pada anak-anak, obat ini digunakan untuk mengobati luka dingin di sekitar mulut (yang disebabkan oleh herpes simpleks), dan cacar air (yang disebabkan oleh varicella zoster). Pada orang dewasa, digunakan untuk mengobati herpes zoster dan luka dingin di sekitar mulut.

Namun, perlu diketahui, obat ini tidak menyembuhkan infeksi virus. Virus akan tetap hidup di dalam tubuh, tapi valacyclovir membantu mengurangi tingkat keparahan infeksi. 

Dosis Valacyclovir Hydrochloride

Dosis yang diberikan oleh dokter dapat berbeda-beda tergantung pada masalah kesehatan yang dialami, seberapa parah penyakit tersebut, dan usia pengidap. Berikut adalah pembagian dosis yang mungkin dilakukan:

Dosis untuk orang dewasa:

  • Luka dingin: 2 gram, dua kali sehari selama 1 hari diambil 12 jam terpisah.
  • Herpes zoster: 1 gram sebanyak 3 kali sehari selama 7 hari. 

Dosis untuk anak-anak:

  • Luka dingin. Dosis untuk anak-anak berusia 12 tahun ke atas adalah 2 gram dua kali sehari selama 1 hari, dan diambil 12 jam terpisah. 
  • Cacar air. Dosis untuk anak-anak yang berusia 2 hingga kurang dari 18 tahun adalah 20 mg/kg yang diberikan 3 kali sehari selama 5 hari. Dosis total tidak boleh melebihi 1 gram 3 kali sehari. 

Cara Penggunaan Valacyclovir Hydrochloride

Konsumsi Valacyclovir Hydrochloride melalui mulut, dengan atau tanpa makanan, seperti yang diarahkan oleh dokter. Minum banyak cairan saat mengonsumsi obat ini untuk mengurangi kemungkinan efek samping. 

Dosis dan lama perawatan didasarkan pada jenis infeksi, kondisi medis, dan respons terhadap pengobatan. Untuk mengobati cacar air pada anak-anak, dosisnya juga berdasarkan pada berat badan.

Obat ini bekerja paling baik ketika dikonsumsi pada tanda pertama dari gangguan, seperti yang diarahkan oleh dokter. Ini mungkin tidak bekerja dengan baik jika menunda perawatan. Untuk herpes zoster atau cacar air, mulailah minum Valacyclovir Hydrochloride pada gejala pertama atau sesegera mungkin setelah ruam muncul. Untuk luka dingin atau herpes genital, mulailah minum obat ini pada tanda pertama atau segera setelah merasa kesemutan, gatal, atau terbakar.

Perhatian Valacyclovir Hydrochloride

Sebelum menggunakan Valacyclovir Hydrochloride, beritahu dokter jika mengidap HIV atau AIDS, sistem kekebalan tubuh yang lemah, penyakit ginjal atau jika menjalani dialisis, serta jika pernah menjalani transplantasi ginjal atau sumsum tulang.

Valacyclovir Hydrochloride dapat berbahaya bagi ginjal, dan efek ini meningkat ketika digunakan bersama dengan obat-obatan lain yang dapat membahayakan ginjal. Beritahu dokter tentang semua obat lain yang digunakan. Setiap orang mungkin perlu penyesuaian dosis atau tes khusus ketika menggunakan obat-obatan tertentu bersama dengan Valacyclovir Hydrochloride.

Hentikan penggunaan Valacyclovir Hydrochloride dan segera hubungi dokter jika mengalami tanda-tanda efek samping serius yang dapat membahayakan sel darah merah. Contohnya seperti demam, mudah memar atau berdarah, bintik-bintik merah pada kulit, diare berdarah, muntah, kulit pucat atau menguning, kelemahan, pingsan, serta buang air kecil kurang dari biasanya atau tidak sama sekali.

Efek Samping Valacyclovir Hydrochloride

Mual, sakit perut, sakit kepala, atau pusing dapat terjadi sebagai efek samping setelah mengonsumsi obat ini. Jika salah satu dari efek ini bertahan atau memburuk, beritahu dokter segera. Ingatlah bahwa dokter telah meresepkan obat dengan penilaian bahwa manfaatnya lebih besar daripada risiko efek samping. Banyak orang yang menggunakan obat ini tidak memiliki efek samping yang serius.

Katakan kepada dokter segera jika mengalami efek samping serius, termasuk perubahan suasana hati, kesulitan berbicara, gerakan goyah/tidak stabil, serta tanda-tanda masalah ginjal. Gangguan ini lebih mungkin terjadi jika seseorang memiliki kondisi yang berkaitan dengan sistem kekebalan yang melemah.

Dapatkan bantuan medis segera jika mengalami efek samping yang serius, termasuk kelelahan ekstrem, detak jantung lambat/cepat/tidak teratur, mudah memar/berdarah, demam baru, kencing berdarah/gelap, sakit perut yang parah, mata/kulit menguning, tiba-tiba perubahan penglihatan, kehilangan kesadaran, serta kejang.

Interaksi Valacyclovir Hydrochloride

Interaksi obat dapat mengubah cara kerja obat atau meningkatkan risiko pada efek samping serius yang dapat terjadi. Beberapa produk yang dapat berinteraksi dengan obat ini meliputi: 

  • Obat lain yang dapat menyebabkan masalah ginjal, termasuk obat antiinflamasi nonsteroid-NSAID seperti ibuprofen atau naproxen.
  • Asiklovir yang disebabkan kandungannya sangat mirip dengan obat ini. Jangan menggunakan obat yang mengandung asiklovir saat menggunakan Valacyclovir Hydrochloride.

Kontraindikasi Valacyclovir Hydrochloride

Untuk memastikan Valacyclovir Hydrochloride aman untuk dikonsumsi, beritahu dokter jika memiliki:

  • Penyakit ginjal atau jika menjalani dialisis.
  • HIV atau AIDS, atau kondisi lain yang dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh.
  • Riwayat transplantasi ginjal atau transplantasi sumsum tulang.
Referensi:
WebMD. Diakses pada 2022. Valacyclovir – Uses, Side Effects, and More.
Medline Plus. Diakses pada 2022. 

TRENDING_TOPICS

VIEW_ALL
share on facebook
share on twitter
share on whatsapp
share on facebook
share on twitter
share on whatsapp