Komplikasi Penyakit Emfisema

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   14 Mei 2018
Komplikasi Penyakit EmfisemaKomplikasi Penyakit Emfisema

Halodoc, Jakarta – Seperti petuah para orang tua, tidak baik menunda pekerjaan, begitupun jika berurusan dengan penyakit. Jika kamu mengalami gejala penyebab emfisema sebaiknya segera diobati untuk mencegah terjadinya komplikasi penyakit emfisema yang lebih parah.

Pada pengidap emfisema, jaringan paru-paru mengalami kerusakan dan kantung udara secara bertahap dapat hancur. Akibatnya, pengidap emfisema akan mengalami sesak napas. Jika gejala ini diabaikan, semakin lama, emfisema dapat memengaruhi volume paru-paru. Paru-paru akan semakin mengecil dan menyebabkan berkurangnya jumlah oksigen yang disuplai ke darah.

(Baca juga: 5 Ciri Emfisema yang Perlu Kamu Waspadai)

Penyakit ini juga memengaruhi aktivitas sehari-hari secara bertahap. Si pengidap akan mengalami mengi (keluar suara saat bernapas), nyeri pada bagian dada, batuk, dan mengalami penurunan berat badan. Jika kondisi tubuh sudah sampai pada tahap ini, jangan tunda lagi untuk menghubungi dokter ahli ya. Kamu juga bisa bertanya kepada dokter ahli di aplikasi Halodoc tentang emfisema.

Ada beberapa komplikasi akibat emfisema yang bisa terjadi.

1. Pneumothorax

Pneumothorax adalah kondisi terjadinya penimbunan udara pada rongga pleura (dinding tipis di antara paru-paru dan rongga dada). Paru-paru pengidap pneumothorax bisa mengalami pengempisan atau penyusutan sampai kolaps.

2. Terbentuknya Balon Besar di Paru-Paru

Komplikasi kedua biasa juga disebut Giant Bullae, yang ditandai dengan terbentuknya balon besar pada paru-paru. Emfisema dapat berkembang dan menyebabkan munculnya ruang kosong pada paru-paru. Ukurannya bahkan bisa sebesar paru itu sendiri dan memenuhi rongga dada. Kondisi ini dapat menimbulkan tekanan pada paru dan pengidap akan mengalami gangguan pernapasan yang berakibat fatal.

3. Gangguan Jantung Akibat Kerusakan Paru

Emfisema juga dapat menyebabkan gangguan jantung. Gangguan jantung ini dipicu oleh peningkatan tekanan pada arteri yang menghubungkan paru-paru dengan jantung. Ini membuat jantung jadi melemah dan mengembang. Komplikasi penyakit emfisema paru ini bisa berakibat fatal. Jadi jangan disepelekan ya. Mengobati emfisema sedini mungkin bisa memperbesar peluang kesembuhan.

(Baca juga: Emfisema Menginai, Perlu Ketahui Hal ini)

Penyebab enfisema dan risiko lain yang bisa timbul akibat emfisema, bisa kamu tanyakan langsung ke berbagai dokter ahli dengan menggunakan aplikasi Halodoc. Kamu bisa bertanya melalui Voice/Video Call dan Chat. Serta di Halodoc kamu juga bisa menggunakan Lab Service untuk tes lab tanpa keluar rumah. Praktis kan? Unduh Halodoc di Play Store atau App Store sekarang, ya!

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan