Konsep Keanekaragaman Hayati yang Perlu Diketahui

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   23 Mei 2022

“Memahami kaitan keanekaragaman hayati dan kehidupan manusia adalah hal yang penting. Ini juga bisa berdampak pada kesehatan.”

Konsep Keanekaragaman Hayati yang Perlu DiketahuiKonsep Keanekaragaman Hayati yang Perlu Diketahui

Halodoc, Jakarta – Keanekaragaman hayati atau biodiversitas adalah hal yang perlu dijaga. Ini mengacu pada segala makhluk hidup yang ada di bumi, mulai dari susunan genetik tumbuhan dan hewan, hingga keanekaragaman budaya. 

Menurut laporan yang diterbitkan bersama oleh Convention on Biological Diversity (CBD) dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), hilangnya keanekaragaman hayati dapat berdampak pada kesehatan manusia di seluruh dunia.

Arti Keanekaragaman Hayati bagi Kesehatan Manusia

Melansir laman WHO, kesehatan manusia bergantung pada produk dan jasa ekosistem. Seperti ketersediaan air bersih, makanan dan sumber bahan bakar. Semua itu diperlukan untuk kesehatan dan kehidupan manusia yang baik. 

Hilangnya keanekaragaman hayati dapat memiliki dampak langsung yang signifikan terhadap kesehatan manusia. Terutama jika ekosistem tidak lagi memadai untuk memenuhi kebutuhan sosial. 

Secara tidak langsung, perubahan dalam ekosistem memengaruhi mata pencaharian, pendapatan, migrasi lokal dan, kadang-kadang, bahkan dapat menyebabkan atau memperburuk konflik politik.

Selain itu, keanekaragaman mikroorganisme, flora dan fauna misalnya, memberikan manfaat yang luas bagi ilmu biologi, kesehatan, dan farmakologi. Penemuan medis dan farmakologis yang signifikan juga bergantung pada keanekaragaman hayati yang ada di bumi. 

Hilangnya keanekaragaman hayati dapat membatasi penemuan pengobatan potensial untuk banyak penyakit dan masalah kesehatan. Ini juga berarti bahwa manusia dapat kehilangan banyak hal dari alam yang memberikan manfaat kesehatan yang sangat besar.

Berdampak Juga pada Nutrisi

Keanekaragaman hayati memainkan peran penting dalam nutrisi dan hidup sehat manusia melalui pengaruhnya terhadap produksi pangan dunia. Sebab, alam menyediakan sumber daya genetik untuk semua tanaman, ternak, dan spesies laut yang dipanen untuk makanan. 

Pola makan yang sehat, dengan tingkat asupan nutrisi rata-rata yang memadai, memerlukan pemeliharaan tingkat keanekaragaman hayati yang tinggi.

Intensifikasi dan peningkatan produksi pangan melalui irigasi, penggunaan pupuk, pestisida, dan pola tanam mempengaruhi keanekaragaman yang ada. Pada gilirannya, ini bisa berdampak pada status gizi global dan kesehatan manusia. 

Ancaman Penyakit dan Perubahan Iklim

Hilangnya keanekaragaman hayati juga bisa berdampak pada risiko penyakit. Ini dapat membuat berkurangnya kelimpahan beberapa organisme, menyebabkan pertumbuhan populasi pada organisme lain, dan mengubah interaksi antara organisme dan lingkungan fisik dan kimianya. 

Pola penyakit menular sensitif terhadap gangguan tersebut. Proses utama yang mempengaruhi reservoir dan penularan penyakit menular meliputi:

  • Deforestasi.
  • Perubahan penggunaan lahan.
  • Pengelolaan air misalnya melalui pembangunan bendungan, irigasi, urbanisasi yang tidak terkendali atau urban sprawl.
  • Resistensi terhadap bahan kimia pestisida yang digunakan untuk mengendalikan vektor penyakit tertentu.
  • Variabilitas dan perubahan iklim.
  • Migrasi dan perjalanan dan perdagangan internasional.
  • Pengenalan patogen oleh manusia secara tidak sengaja atau disengaja.

Keanekaragaman hayati juga menyediakan banyak jasa ekosistem yang penting bagi kesejahteraan manusia saat ini dan di masa depan. Iklim merupakan bagian integral dari fungsi ekosistem dan kesehatan manusia secara langsung dan tidak langsung. 

Keanekaragaman hayati laut dapat terganggu oleh pengasaman laut terkait dengan kadar karbon di atmosfer. Keanekaragaman hayati terestrial dipengaruhi oleh variabilitas iklim, seperti cuaca ekstrem yang secara langsung memengaruhi kesehatan manusia. 

Selain itu, perubahan iklim jangka panjang juga memengaruhi kelangsungan hidup dan kesehatan ekosistem. Memengaruhi pergeseran distribusi tanaman, patogen, hewan, dan bahkan pemukiman manusia.

Itulah pembahasan mengenai konsep keanekaragaman hayati dan pengaruhnya terhadap kelangsungan hidup dan kesehatan manusia. Dapat diketahui bahwa keanekaragaman hayati adalah hal penting yang harus dijaga.

Hal ini bisa dimulai dari hal-hal kecil seperti menjaga kebersihan alam, menanam pohon di sekitar rumah, dan sebisa mungkin mengurangi polusi. Jika ekosistem alam terjaga, kesehatan manusia pun bisa mendapatkan dampak positif.

Nah, jika kamu mengalami masalah atau pertanyaan seputar kesehatan, segera download Halodoc untuk berbicara pada dokter melalui chat, ya.

Referensi:
WHO. Diakses pada 2022. Biodiversity and Health.
World Economic Forum. Diakses pada 2022. 5 Reasons Why Biodiversity Matters – To Human Health, The Economy And Your Wellbeing.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan