Mengenal Meningitis yang Berbahaya Bagi Kesehatan

Ditinjau oleh  dr. Gabriella Florencia   04 Maret 2020
Mengenal Meningitis yang Berbahaya Bagi KesehatanMengenal Meningitis yang Berbahaya Bagi Kesehatan

Halodoc, Jakarta – Banyak cara yang bisa dirasakan pada kesehatan ketika menjalani gaya hidup sehat, seperti memenuhi kebutuhan waktu tidur setiap harinya dan menghindari paparan asap rokok secara langsung maupun tidak. Menjalani gaya hidup sehat ternyata dapat menjadi cara untuk mencegah penyakit meningitis.

Baca juga: Alasan Meningitis Bisa Berakibat Fatal

Penyakit meningitis, dikenal juga sebagai radang selaput otak adalah peradangan pada lapisan meningen atau lapisan pelindung yang menyelimuti otak dan saraf tulang belakang. Meningitis yang tidak diatasi dengan baik dapat membahayakan kesehatan dan menimbulkan komplikasi kesehatan, seperti kehilangan penglihatan, gangguan pendengaran, hingga kerusakan otak.

Kenali Gejala Meningitis

Penyakit meningitis cukup berbahaya bagi kesehatan. Ketahui gejala yang dialami oleh pengidap meningitis agar penanganan yang diterima dapat dilakukan secara tepat. Dilansir dari Meningitis Research Foundation, gejala awal yang dialami oleh pengidap meningitis, seperti demam, sakit kepala, dan kejang.

Selain itu, ada gejala lain yang sebaiknya diketahui, seperti pernapasan yang menjadi lebih cepat, nyeri sendi dan otot, munculnya ruam kemerahan pada beberapa bagian tubuh, penglihatan yang lebih sensitif terhadap cahaya, dan selalu merasa ngantuk serta sulit untuk dibangunkan saat tidur.

Tidak hanya orang dewasa, penyakit meningitis juga rentan dialami oleh anak-anak maupun bayi. Dilansir dari National Health Service UK, gejala yang dialami anak-anak dengan meningitis, seperti menolak mengonsumsi makanan apa pun, lebih rewel, tangisan yang dihasilkan terdengar lebih melengking, dan terdapat benjolan lembut di atas kepala.

Baca juga: Bahaya Meningitis pada Bayi, Begini Cara Mendeteksinya

Ada beberapa golongan kelompok yang rentan mengalami penyakit meningitis, seperti anak-anak, lansia, dan pengidap penyakit kronis. Tidak ada salahnya untuk segera bawa pengidap meningitis pada rumah sakit terdekat untuk melakukan pemeriksaan.

Penyakit meningitis dapat berkembang lebih cepat dan membuat kondisi lebih buruk sehingga penanganan yang cepat diperlukan untuk mengatasi kondisi ini. Kini kamu bisa membuat janji dengan dokter terlebih dulu melalui aplikasi Halodoc sebelum pergi ke rumah sakit pilihan.

Ketahui Penyebaran Penyakit Meningitis

Umumnya, penyakit meningitis disebabkan oleh infeksi yang disebabkan bakteri maupun virus. Dilansir dari Kid’s Health for Parents, umumnya meningitis yang disebabkan oleh bakteri sangat jarang terjadi, tapi berkembang dengan cepat.

Ada beberapa bakteri yang menyebabkan meningitis, seperti Streptococcus pneumonia, Neiserria meningitides, Haemophilus influenza, serta Listeria monocytogenes. Sedangkan virus yang menyebabkan meningitis hampir sama dengan virus yang menyebabkan penyakit flu dan batuk. Jadi, tidak ada salahnya untuk menjaga kesehatan dan imunitas tubuh.

Bakteri dan virus meningitis dapat menyebar pada orang lain dengan melalui beberapa cara, seperti paparan air liur pengidap saat batuk maupun bersin dengan orang sehat.

Dilansir dari National Health Service UK, kontak langsung seperti berciuman juga dapat sebabkan seseorang tertular penyakit meningitis. Hindari penggunaan barang-barang pribadi secara bersamaan dengan orang lain untuk menghindari penyebaran penyakit meningitis.

Baca juga: Keracunan Timbal Bisa Sebabkan Meningitis?

Lakukan pencegahan terhadap penyakit meningitis dengan melakukan vaksinasi. Tidak hanya itu, menjaga kebersihan tubuh khususnya tangan menjadi pencegahan yang bisa dilakukan untuk menghindari penyakit meningitis.

Referensi:
National Health Service UK. Diakses pada 2020. Meningitis
Kids Health. Diakses pada 2020. Meningitis
Meningitis Research Foundation. Diakses pada 2020. Symptoms Checker

 

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan