Exforge 10 mg/160 mg 14 Tablet

EXFORGE 10 MG/160 MG adalah obat yang digunakan untuk mengobati hipertensi esensial, terutama untuk pasien yang tekanan darahnya tidak bisa dikontrol dengan pengobatan monoterapi. Obat ini mengandung kombinasi Amlodipine yang merupakan anti hipertensi golongan Calcium Chanel Blocker (CCB) dan Valsartan yang merupakan anti hipertensi golongan Angiotensin Reseptor Blocker (ARB). Amlodipine bekerja dengan cara menghambat secara selektif masuknya ion kalsium ke dalam membran sel terutama sel otot polos pembuluh darah dan sel-sel otot jantung. Obat ini juga berperan sebagai arteri perifer vasodilator sehingga mengakibatkan penurunan resistensi pembuluh darah perifer dan penurunan tekanan darah. Valsartan bekerja secara selektif dan kompetitif menghambat vasokontriksi dan sekresi aldosteron dengan cara bertindak selektif antagonis terhadap ikatan angiotensin II pada AT1 reseptor. Kombinasi bahan-bahan ini memiliki efek antihipertensi aditif, mengurangi tekanan darah ke tingkat yang lebih besar daripada salah satu komponen saja. Dalam penggunaan obat ini HARUS SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. Pembelian obat ini memerlukan edukasi terkait penggunaan atau pengonsumsian obat yang tepat dan aman yang akan dikenakan biaya.

INFORMASI OBAT INI HANYA UNTUK KALANGAN MEDIS. Hipertensi esensial pada pasien yang tekanan darahnya tidak terkontrol secara adekuat dengan monoterapi.

Amlodipine Bestylate 10 mg, Valsartan 160 mg

PENGGUNAAN OBAT INI HARUS SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. 1 tablet per hari

Sebelum atau sesudah makan

HARUS DENGAN RESEP DOKTER. Pasien dengan deplesi NA & atau volume, stenosis arteri ginjal unilateral atau bilateral, stenosis ke ginjal soliter, kerusakan ginjal berat (CrCl < 10 ml/min), gangguan hati atau gangguan obstruksi empedu, gagal jantung kongestif, CAD berat, stenosis katup aorta & mitral, kardiomiopati hipertrofi obstruktif. Pantau level K. Hentikan jika angioderma berkembang. Anak < 18 tahun. Kategori Kehamilan: Kategori D: Terbukti berisiko terhadap janin. Meski demikian, obat masih dapat digunakan jika obat diperlukan untuk mengatasi keadaan yang mengancam jiwa, atau penyakit serius, dimana obat yang lebih aman tidak dapat digunakan atau tidak efektif. Obat belum diketahui dapat diekskresikan melalui ASI atau tidak, konsultasikan kepada tenaga medis apabila sedang menyusui.

Hipersensitif, gangguan ginjal berat, angioedema herediter, angioedema yang timbul selama terapiawal dengan ACE inhibitor atau antagonis reseptor angiotensin II. Penggunaan bersama dengan aliskiren pada diabetes tipe II. Gangguan hati berat, chirrosis bilier, atau kolestasis, kehamilan, menyusui.

Pemakaian obat umumnya memiliki efek samping tertentu dan sesuai dengan masing-masing individu. Jika terjadi efek samping yang berlebih dan berbahaya, harap konsultasikan kepada tenaga medis. Nasopharyngitis, influenza, sakit kepala, edema perifer, edema, edema pitting, edema wajah, hot flush, kelelahan, flushing, asthenia, pusing, somnolen, pusing postural, parestesia, vertigo, takikardia, palpitasi, hipotensi ortostatik, batuk, nyeri faringolaryngeal, diare , mual, sakit perut, sembelit, mulut kering, ruam, eritema, pembengkakan sendi, nyeri punggung, artralgia. Trombositopenia, vaskulitis, angioedema.

Obat Keras (Merah)

Dus, 2 Strip @ 14 Tablet Salut

Novartis Indonesia

BPOM: DKI2197301017C1