Titan 150 mg 10 Tablet

Rp7.100 - Rp15.300
Per Strip
*Harga berbeda di tiap apotik
safepackaging
Kemasan aman & personal
24x7Delivery
Siap diantar 24 jam
authStores
Dikirim dari apotek resmi

Deskripsi & Manfaat
Deskripsi & Manfaat
Deskripsi
TITAN 150 obat dengan kandungan Ranitidin, Ranitidin adalah obat yang termasuk dalam golongan antagonis reseptor H2 histamin. Obat ini bekerja dengan cara mengurangi produksi asam lambung. Mekanisme kerjanya adalah dengan memblokir reseptor histamin H2 yang terletak pada sel parietal di lapisan lambung. Ketika reseptor ini terblokir, histamin tidak dapat merangsang sel-sel untuk memproduksi asam, sehingga mengurangi volume dan keasaman cairan lambung. Secara klinis, Ranitidin diindikasikan secara luas untuk pengobatan dan pencegahan kondisi yang berkaitan dengan kelebihan asam lambung, seperti tukak lambung dan duodenum (ulkus peptikum), penyakit refluks gastroesofageal (GERD) yang bermanifestasi sebagai heartburn kronis atau regurgitasi asam, dispepsia fungsional, dan kondisi hipersekresi patologis seperti sindrom Zollinger-Ellison; efektivitasnya telah terbukti dalam meredakan gejala serta mempercepat penyembuhan lesi pada mukosa lambung dan duodenum.
Dosis & Aturan Pakai
Dosis & Aturan Pakai
Dosis
PENGGUNAAN OBAT INI HARUS SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. Ulserasi NSAID: 150 mg (1 tab) 2 kali sehari atau 300 mg (2 tab) sebelum tidur selama 8 minggu Dispepsia: 150 mg (1 tab) dalam 2 dosis selama 6 minggu Refluks gastro-esofagus: 150 mg (1 tab) 2 kali sehari atau 300 mg (2 tab) sebelum tidur selama 8-12 minggu Ulkus duodenum (H.Pylori): 150 mg (1 tab) dalam 2 dosis terbagi atau 300 mg (2 tab) sebelum tidur diberikan dengan amoksisilin dan metronidazol selama 2 minggu. Ulkus lambung dan duodenum jinak: Dewasa dan anak > 12 tahun: 150 mg (1 tab) 2 kali sehari atau 300 mg (2 tab) sebelum tidur selama 4 minggu Anak 3-11 tahun: 4-8 mg/kg setiap hari dalam 2 dosis terbagi maks.300 mg selama 4-8 minggu
Aturan Pakai
Sebelum atau sesudah makan
Informasi Keamanan
Informasi Keamanan
Kategori Kehamilan:
-
Perhatian
Obat Wajib Apotek, Obat ini dapat dibeli dan diserahkan apoteker tanpa resep dengan maksimum 1 Strip. Pembelian melebihi batas ini WAJIB RESEP DOKTER. Pemberian obat hanya atas dasar pengobatan ulangan dari Dokter. Hamil, laktasi, gangguan fungsi ginjal dan hati, porfiria akut, anak, usia lanjut
kontraindikasi
Jangan menggunakan obat ini untuk pasien yang diketahui memiliki riwayat hipersensitif pada ranitidine atau obat golongan antagonis reseptor H2 lainnya. Jangan menggunakan Titan 150 mg Tablet untuk penderita dengan riwayat porfiria akut.
Efek Samping
Sakit kepala, pusing, tidak enak badan, ruam kulit, insomnia, vertigo, mengantuk, takikardi, bradikardi, blok AV, denyut prematur vertikel, gangguan lambung, artralgia, mialgia, perubahan hematologik, gangguan edokrin, eritema multiform, alopesia, hiperse
Detail Produk
Detail Produk
Indikasi Umum
Sakit maag, Tukak/Ulkus lambung & Usus halus, Hipersekresi Patologis (sindroma Zollinger Ellison, Mastositosis sistemik), Reflux GastroEsofagitis, Esofagitis erosif
Komposisi
Ranitidine HCl 150 mg
Golongan Produk
Obat Keras (Merah)
Manufaktur
Hexpharm Jaya
Kemasan
Tablet 150 Mg X 10 X 10
No. Registrasi
BPOM: DKL0908515417A1