Sakit Gigi Saat Puasa, Apa Sebabnya?

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   17 April 2019
Sakit Gigi Saat Puasa, Apa Sebabnya?Sakit Gigi Saat Puasa, Apa Sebabnya?

Halodoc, Jakarta – Banyak makanan manis yang tersaji pada bulan puasa, misalnya bubur sumsum, kolak, dan sirup. Apabila kamu tidak menjaga kesehatan gigi dan mulut dengan baik, jangan heran jika muncul gejala sakit gigi.

Jika dibiarkan, sakit gigi bukan hanya menimbulkan nyeri, tapi mengganggu aktivitas berpuasa. Lantas, apa saja penyebab sakit gigi saat puasa? Ini jawabannya.

Baca Juga: Jangan Khawatir Sakit, 6 Manfaat Berpuasa

Penyebab Sakit Gigi Saat Puasa

1. Jarang Membersihkan Gigi

Menyikat gigi sering dianggap sebagai kegiatan sepele. Padahal, aktivitas ini membantu menghilangkan sisa-sisa makanan yang menempel pada gigi. Terlebih saat puasa, kamu lebih sering makan pada malam hari dibanding pagi hari. Apabila tidak dibersihkan, sisa-sisa makanan yang menempel pada gigi meningkatkan risiko sakit gigi saat puasa.

2. Ada Masalah Gigi

Masalah gigi yang jarang disadari memicu kemunculan sakit gigi saat puasa. Misalnya gigi berlubang atau karies gigi. Maka itu, kamu dianjurkan rutin periksa ke dokter gigi, setidaknya enam bulan sekali. Jika muncul gejala sakit gigi, kamu bisa berkunjung ke dokter lebih cepat dari yang dijadwalkan.

Baca Juga: 4 Tips Menjaga Kesehatan Gigi saat Puasa

3. Banyak Konsumsi Makanan Manis

Konsumsi makanan manis tidak dilarang, tapi kalau kamu tidak rutin membersihkan gigi, sisa-sisa makanan akan menempel dan memicu sakit gigi. Pasalnya asupan gula berlebih berpotensi merusak jaringan gigi dan sekitarnya. Sebaiknya tetap batasi asupan gula harian selama berpuasa, yakni tidak lebih dari 50 gram per hari atau setara 4-5 sendok makan.

4. Banyak Minum Es

Sebagian orang senang konsumsi es saat bulan puasa untuk melepas dahaga. Namun, tahukah kamu jika minum es bisa memicu sakit gigi? Kondisi ini bisa terjadi pada siapa saja, terlebih pada pemilik gigi sensitif.

5. Riwayat Sinusitis

Sinusitis adalah peradangan pada dinding sinus yang menimbulkan pembengkakan di sekitar mata, nyeri pada wajah, ingus berwarna kuning kehijauan, dan menurunnya fungsi indera penciuman. Riwayat sinusitis membuat seseorang berisiko mengidap sakit gigi saat puasa.

Tips Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut Saat Puasa

Sakit gigi saat puasa bisa diobati dengan kumur air garam, kompres es batu, kumur pakai obat antiseptik, atau oleskan minyak cengkeh ke area gigi yang bermasalah. Agar terhindar dari risiko sakit gigi, sikat gigi minimal dua kali sehari.

Sikat gigi saat puasa bisa dilakukan setelah sahur dan sebelum tidur. Sisa-sisa makanan yang menempel bisa dihilangkan menggunakan benang (dental floss). Setelah 5-10 menit, kamu bisa menggunakan obat kumur khusus yang mengandung antiseptik.

Baca Juga: Gangguan Kesehatan yang Sering Kambuh Saat Puasa

Itulah penyebab sakit gigi saat puasa yang perlu diwaspadai. Kalau kamu punya keluhan serupa, jangan ragu berbicara dengan dokter Halodoc. Kamu hanya perlu membuka aplikasi Halodoc dan masuk ke fitur Talk to A Doctor untuk menghubungi dokter kapan saja dan di mana saja via Chat, dan Voice/Video Call. Yuk, segera download aplikasi Halodoc di App Store atau Google Play!

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan