Tekanan Darah Rendah? Coba 7 Makanan Ini

Ditinjau oleh  Redaksi Halodoc   25 Januari 2018
Tekanan Darah Rendah? Coba 7 Makanan IniTekanan Darah Rendah? Coba 7 Makanan Ini

Halodoc, Jakarta – Tekanan darah rendah, atau dalam istilah medis disebut dengan hipotensi adalah keadaan ketika tekanan darah di dalam arteri lebih rendah dibandingkan normal, yaitu di bawah 90/60 mmHg. Biasanya, orang dengan hipotensi akan merasakan beberapa gejala seperti jantung berdebar kencang, pusing, lemas, mual, dehidrasi, pandangan buram, panas dingin, napas pendek, kehilangan keseimbangan, bahkan pingsan.

Untuk mengatasinya, beberapa orang akan segera duduk atau berbaring, minum air putih, dan menghentikan semua kegiatan yang sedang dilakukan. Gejala biasanya akan segera hilang setelah beberapa saat. Tapi, tahukah kamu kalau ada beberapa makanan yang bisa dikonsumsi untuk meningkatkan tekanan darah? Coba cari tahu di sini, yuk!

1. Kismis

Selain digunakan untuk membuat kue, kismis juga bisa dikonsumsi untuk mengatasi hipotensi. Konsumsi kismis dapat meningkatkan fungsi kelenjar adrenal, sehingga dapat menjaga level tekanan darah dalam batas normal. Rendam 30-40 kismis dalam secangkir air, diamkan semalaman, lalu kamu bisa mengonsumsinya di pagi hari saat perut masih kosong.

2. Wortel

Selama ini, jus wortel dikenal untuk menjaga kesehatan mata. Tapi, tahukah kamu kalau wortel juga bisa dikonsumsi untuk meningkatkan tekanan darah? Kandungan vitamin A dalam wortel bisa meningkatkan sirkulasi darah dan mengatur tekanan darah hingga stabil.

3. Lemon

Kandungan antioksidan dalam lemon berguna untuk mengatur sirkulasi darah dan menjaga tekanan darah agar tetap normal. Jika kamu mulai merasa lelah, kamu bisa mengonsumsi segelas air perasan lemon (atau juga dikenal dengan infused water) untuk meningkatkan tekanan darah.

4. Buah Bit

Buah bit bisa digunakan sebagai penambah darah karena mengandung zat besi dan folat tinggi yang dibutuhkan tubuh untuk membentuk sel darah merah. Sehingga, konsumsi buah bit teratur dapat meningkatkan produksi sel darah merah dalam tubuh sehingga sel darah merah yang sudah rusak bisa segera diganti dengan yang baru.

5. Sayur Bayam

Sayur bayam mengandung kalium dan folat, namun rendah sodium. Sehingga, konsumsi sayur bayam bisa membuat peredaran darah menjadi leih lancar dan membantu proses pembentukan sel darah merah yang mampu meningkatkan tekanan darah. Kandungan vitamin E dalam bayam juga bertindak sebagai antioksidan yang dapat membantu tubuh melawan radikal bebas dan mencegah kerusakan sel.

6. Roti Gandum

Makanan yang dibuat dari bahan dasar gandum mengandung zat besi yang mampu memperbanyak produksi sel darah merah dan dapat menguatkan pembuluh darah. Sehingga, konsumsi makanan berbahan dasar gandum seperti roti dan sereal dapat membantu meningkatkan tekanan darah.

7. Kacang-kacangan

Kacang-kacangan seperti kacang almond, kacang merah, kacang polong, dan kacang hijau dapat membantu meningkatkan tekanan darah. Hal ini karena kacang-kacangan dapat dicerna secara perlahan oleh sistem pencernaan, sehingga membuat tekanan darah menjadi naik.

Nah, jika kamu punya keluhan dengan kaki, kamu bisa bertanya ke dokter melalui aplikasi Halodoc lho. Kamu bisa menghubungi dokter melalui Video/Voice Call, dan Chat untuk minta saran kesehatan kapan saja dan dimana saja.

Jika kamu penasaran dengan kadar kolestrol, kadar gula dalam darah, dan lain-lain, kamu bisa cek melalui aplikasi Halodoc. Caranya mudah! Kamu tinggal pilih Lab Service yang terdapat pada aplikasi Halodoc, kemudian tentukan tanggal dan tempat pemeriksaan, lalu petugas lab akan datang menemui kamu pada waktu yang sudah ditentukan. Kamu juga bisa membeli produk kesehatan dan vitamin yang dibutuhkan di Halodoc. Kamu hanya tinggal order lewat aplikasi Halodoc, dan pesanan kamu akan diantar dalam satu jam. Yuk, download aplikasi Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan