Daftar Isi:

1. Apa Itu Kandidiasis Oral?
2. Penyebab Mulut Kering Akibat Infeksi Jamur
3. Jamur di Bibir: Apa yang Perlu Diwaspadai?
4. Gejala Infeksi Jamur di Mulut
5. Penyebab Infeksi Jamur di Mulut
6. Cara Mengobati Infeksi Jamur di Mulut
7. Cara Mencegah Infeksi Jamur di Mulut
8. Kapan Harus ke Dokter?
9. Kesimpulan

---

Mulut kering sering dianggap sepele, padahal bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan.

Salah satunya adalah infeksi jamur yang dapat menyerang area mulut dan memengaruhi produksi air liur.

Kondisi ini penting diwaspadai agar tidak berkembang menjadi masalah yang lebih serius.

Apa Itu Kandidiasis Oral?

Kandidiasis oral adalah infeksi jamur yang terjadi pada mulut dan tenggorokan.

Kondisi ini disebabkan oleh pertumbuhan berlebih jamur Candida albicans. Jamur ini sebenarnya hidup di mulut tanpa menyebabkan masalah.

Namun, pada kondisi tertentu, seperti sistem kekebalan tubuh yang lemah, penggunaan antibiotik, atau penyakit tertentu, jamur ini dapat berkembang biak secara tidak terkendali dan menyebabkan infeksi.

Penyebab Mulut Kering Akibat Infeksi Jamur

Mulut kering atau xerostomia, adalah kondisi ketika kelenjar air liur tidak menghasilkan cukup air liur untuk menjaga mulut tetap lembab. Infeksi jamur dapat menyebabkan mulut kering karena beberapa alasan:

• Peradangan: Infeksi jamur dapat menyebabkan peradangan pada jaringan mulut, termasuk kelenjar air liur. Peradangan ini dapat mengganggu fungsi kelenjar air liur dan mengurangi produksi air liur.
• Perubahan pH Mulut: Pertumbuhan jamur yang berlebihan dapat mengubah pH mulut, menciptakan lingkungan yang tidak ideal bagi produksi air liur.
• Efek Samping Obat: Beberapa obat antijamur dapat menyebabkan mulut kering sebagai efek samping.

Cari tahu juga, Ini 10 Penyebab Terjadinya Oral Thrush.

Jamur di Bibir: Apa yang Perlu Diwaspadai?

Selain di dalam mulut, infeksi jamur juga bisa terjadi di bibir, yang disebut sebagai angular cheilitis atau perleche. Kondisi ini sering ditandai dengan:

• Luka atau retakan di sudut bibir.
• Kemerahan dan nyeri.
• Kulit bersisik atau mengelupas.

Menurut penelitian dalam Journal of the American Academy of Dermatology, angular cheilitis sering disebabkan oleh infeksi jamur Candida, terutama pada orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah atau memiliki kebiasaan menjilat bibir berlebihan.

Gejala Infeksi Jamur di Mulut

Gejala kandidiasis oral bervariasi, tergantung pada tingkat keparahan infeksi. Beberapa gejala umum meliputi:

• Munculnya bercak putih seperti keju di lidah, pipi bagian dalam, gusi, atau amandel.
• Kemerahan atau nyeri pada mulut dan tenggorokan.
• Sulit menelan atau makan.
• Rasa tidak nyaman atau seperti ada kapas di mulut.
• Sudut mulut pecah-pecah dan merah (angular cheilitis).
• Penurunan kemampuan mengecap rasa.

Penyebab Infeksi Jamur di Mulut

Kandidiasis oral dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk:

• Sistem Kekebalan Tubuh yang Lemah: Orang dengan HIV/AIDS, kanker, atau penyakit autoimun lebih rentan terhadap infeksi jamur.
• Penggunaan Antibiotik: Antibiotik dapat membunuh bakteri baik di mulut, sehingga memungkinkan jamur berkembang biak.
• Penggunaan Kortikosteroid: Penggunaan kortikosteroid, terutama inhaler untuk asma, dapat meningkatkan risiko infeksi jamur di mulut.
• Diabetes: Kadar gula darah yang tinggi dapat menciptakan lingkungan yang ideal bagi pertumbuhan jamur.
• Mulut Kering: Air liur membantu membersihkan mulut dan mengendalikan pertumbuhan jamur. Mulut kering dapat meningkatkan risiko infeksi jamur.
• Gigi Palsu: Gigi palsu yang tidak pas atau tidak dibersihkan dengan benar dapat menjadi tempat berkembang biaknya jamur.

Cara Mengobati Infeksi Jamur di Mulut

Pengobatan kandidiasis oral tergantung pada tingkat keparahan infeksi dan kondisi kesehatan secara keseluruhan. Beberapa pilihan pengobatan meliputi:

• Obat Antijamur Topikal: Obat antijamur topikal, seperti nistatin atau clotrimazole, biasanya digunakan untuk infeksi ringan. Obat ini tersedia dalam bentuk obat kumur, tablet hisap, atau gel.
• Obat Antijamur Oral: Obat antijamur oral, seperti fluconazole atau itraconazole, digunakan untuk infeksi yang lebih parah atau tidakRespon terhadap pengobatan topikal.
• Probiotik: Probiotik dapat membantu mengembalikan keseimbangan bakteri baik di mulut dan mengurangi pertumbuhan jamur.

Cara Mencegah Infeksi Jamur di Mulut

Ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mencegah kandidiasis oral:

• Jaga kebersihan mulut dengan baik. Sikat gigi secara teratur, gunakan benang gigi, dan berkumur dengan obat kumur antiseptik.
• Bilas mulut dengan air setelah menggunakan inhaler kortikosteroid.
• Bersihkan gigi palsu setiap hari dan lepaskan saat tidur.
• Kontrol kadar gula darah jika memiliki diabetes.
• Hindari merokok dan konsumsi alkohol berlebihan.
• Konsumsi makanan yang sehat dan seimbang untuk menjaga sistem kekebalan tubuh yang kuat.
• Jika mengalami mulut kering, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Kamu atau orang terdekat alami sariawan? Ini 7 Rekomendasi Obat Sariawan yang Ampuh dan Mudah Ditemukan.

Kapan Harus ke Dokter?

Segera periksakan diri ke dokter jika mengalami gejala kandidiasis oral, terutama jika:

• Memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah.
• Gejala tidak membaik setelah beberapa hari pengobatan rumahan.
• Mengalami kesulitan menelan atau bernapas.
• Memiliki penyakit penyerta seperti diabetes atau HIV/AIDS.

Kesimpulan

Infeksi jamur di mulut dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk mulut kering dan infeksi pada bibir. Penting untuk menjaga kebersihan mulut dan segera mencari pengobatan jika mengalami gejala infeksi jamur.

Konsultasikan dengan dokter atau dokter gigi untuk diagnosis dan penanganan yang tepat. Selain itu, menjaga gaya hidup sehat dan mengelola kondisi medis yang mendasari juga dapat membantu mencegah infeksi jamur di mulut.

Konsultasi dengan dokter spesialis kulit kini lebih mudah dan praktis melalui Halodoc. 

Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan obat atau produk kesehatan lainnya yang kamu butuhkan di Toko Kesehatan Halodoc.

Produknya 100% asli original dan tepercaya. Tak perlu keluar rumah, produk diantar dalam waktu 1 jam.

Yuk, download Halodoc sekarang juga!

Referensi:

Healthline. Diakses pada 2025. 6 Symptoms of Candida Overgrowth (Plus How to Get Rid of It)

Mayo Clinic. Diakses pada 2025. Oral Thrush.

Healthline. Diakses pada 2025. Everything You Need to Know About Oral Thrush.