Waspadai Ruam Kulit dari Gejala Radang Usus Besar

Ditinjau oleh  dr. Verury Verona Handayani   25 Oktober 2020
Waspadai Ruam Kulit dari Gejala Radang Usus Besar Waspadai Ruam Kulit dari Gejala Radang Usus Besar

Halodoc, Jakarta – Radang usus besar terjadi ketika usus besar mengalami inflamasi atau peradangan. Kondisi ini umumnya ditandai dengan sakit perut, kram perut, dan diare yang disertai darah. Bukan hanya gejala pencernaan saja, radang usus juga menimbulkan demam, panas dingin, kelelahan, dehidrasi, bahkan bisa menyebabkan radang sendi dan ruam kulit. 

Ruam kulit akibat radang usus besar tidak sama dengan ruam akibat penyakit kulit biasa. Ruam kulit juga punya ciri yang berbeda-beda tergantung kondisi keparahan radang usus besar.

Baca juga: Jaga Kesehatan Usus, Ini Bedanya Radang Usus dan Radang Usus Besar

Ruam Kulit yang Menandai Radang Usus Besar

Kamu harus bisa mengenali ruam kulit biasa dan ruam kulit radang usus besar. Pasalnya, ruam kulit akibat radang usus besar tidak boleh disepelekan dan perlu segera ditangani. Berikut ruam kulit yang menandai adanya radang usus besar:

1. Eritema Nodosum

Eritema nodosum adalah ruam kulit yang ditandai dengan benjolan menyakitkan yang kerap muncul di area kaki. Jenis ruam kulit yang satu ini biasanya disertai dengan demam, nyeri sendi, dan gejala radang usus lainnya. Pilihan pengobatannya termasuk obat pereda nyeri, steroid, dan larutan kalium iodida untuk membersihkan benjolan. Kompres dingin juga dapat membantu meredakan ketidaknyamanan dan mengurangi peradangan. 

2. Pyoderma Gangrenosum

Ruam jenis ini bisa menyebar dengan sangat cepat dan berbentuk benjolan atau lepuh berwarna merah atau ungu. Benjolan-benjolan tersebut kemudian dapat membentuk luka terbuka yang dalam (bisul) dengan batas biru atau ungu. Tidak seperti eritema nodosum, masalah kulit ini sering muncul saat radang usus membaik. Perawatan termasuk obat-obatan, seperti krim anti-inflamasi dan salep steroid atau terapi. 

Baca juga: 3 Kebiasaan Makan Ini Bisa Sebabkan Radang Usus

3. Stomatitis Aphthous

Stomatitis aphthous ditandai dengan bintik-bintik putih dengan dasar merah. Ruam jenis ini umumnya ditemukan di lapisan mulut atau di lidah, seperti sariawan. Pada pengidap radang usus besar, sariawan sering kali berukuran satu sentimeter lebih besar dan bertahan lebih lama dari 2 minggu. Perawatannya bisa menggunakan obat kumur tetrasiklin, obat steroid yang dibuat untuk ditempelkan pada mulut, gusi, dan lidokain.

4. Pyoderma Vegetans

Pyoderma vegetans adalah ruam langka yang bentuknya lebih mirip seperti plak, atau bercak di sekitar selangkangan dan di bawah lengan. Perawatan untuk kondisi kulit ini biasanya hanya melibatkan perawatan radang usus besar itu sendiri.  

5. Sweet’s Syndrome

Ini adalah komplikasi kulit langka lainnya yang bisa disebabkan oleh radang usus besar. Kondisi ini biasanya muncul bersamaan dengan demam dan ruam yang terdiri dari banyak benjolan atau bintik merah atau merah kebiruan. Ruam dapat berkembang di lengan, kaki, batang tubuh, wajah, atau leher. 

Baca juga: Hati-Hati dengan 4 Jenis Radang Usus Ini

Itulah jenis-jenis ruam yang menandai penyakit radang usus besar. Jika kamu mengalami salah satunya, sebaiknya segera periksakan diri ke rumah sakit. Agar tidak mengantre giliran periksa dokter terlalu lama, buat janji dengan dokter lewat aplikasi Halodoc saja. Melalui Halodoc, kamu dapat mengetahui estimasi waktu giliran masuk, sehingga kamu tidak harus duduk lama-lama di rumah sakit. Tinggal pilih dokter di rumah sakit yang tepat sesuai dengan kebutuhan kamu lewat aplikasi.

Referensi:
Everyday Health. Diakses pada 2020. 6 Skin Conditions Associated With Ulcerative Colitis.
Medicinet. Diakses pada 2020. Colitis.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan