4 Cara Mengatasi Kutil yang Muncul di Leher

Ditinjau oleh  dr. Fadhli Rizal Makarim   16 April 2021
4 Cara Mengatasi Kutil yang Muncul di Leher4 Cara Mengatasi Kutil yang Muncul di Leher

Halodoc, Jakarta - Meski tidak berbahaya, kutil di leher dapat membesar dan mengganggu penampilan. Sama halnya seperti kutil pada umumnya, kutil di leher umumnya terjadi akibat infeksi human papillomavirus (HPV). 

Masalah kulit ini bisa terjadi pada siapa saja, tetapi orang yang memiliki daya tahan tubuh lemah, lebih berisiko. Lantas, apa yang bisa dilakukan sebagai cara mengatasi kutil yang muncul di leher? Simak ulasannya berikut ini!

Baca juga: 5 Cara Ampuh Menghilangkan Kutil yang Mengganggu di Tubuh

Berbagai Cara Mengatasi Kutil di Leher

Jika kamu merasa terganggu dengan keberadaan kutil di leher, kamu bisa menemui dokter kulit untuk mengatasi kondisi ini. Gunakan aplikasi Halodoc untuk membicarakan masalah kutil pada dokter atau buat janji dengan dokter kulit di rumah sakit.

Dokter kulit akan memberikan pilihan cara mengatasi kutil di leher yang terbaik, sesuai kondisi. Hindari membeli produk obat kutil sembarangan, yang tidak terjamin keamanannya, tanpa resep dari dokter.

Berikut ini cara mengatasi kutil di leher, yang biasanya disarankan dokter kulit:

1.Asam Salisilat

Salah satu obat untuk menghilangkan kutil yang sering diresepkan dokter adalah asam salisilat, yang berbentuk krim atau gel. Namun, asam salisilat berisiko merusak jaringan kulit yang sehat. Maka dari itu, pastikan untuk selalu membaca petunjuk pemakaian terlebih dahulu atau ikuti instruksi dokter. 

Asam salisilat bentuk krim atau gel digunakan dengan cara dioleskan pada kutil, yang sudah dibasahi terlebih dahulu. Obat ini umumnya dapat digunakan hingga 3 bulan, tetapi jika muncul reaksi seperti kebas atau masalah kulit lainnya, segera hentikan penggunaan.

Baca juga: Awas, Jangan Sampai Tertular Kutil Kelamin saat Berhubungan Intim

2.Cantharidin

Sama seperti asam salisilat, cantharidin juga merupakan salah satu obat kutil yang bisa dicoba. Cara menggunakannya adalah dengan disemprotkan ke kutil, lalu tutup kutil menggunakan perban atau kasa. 

Meski tidak menimbulkan rasa nyeri, cara mengatasi kutil yang satu ini dapat membuat tumbuh benjolan yang dapat mengangkat kutil dari permukaan kulit. Setelah itu, dokter akan membersihkan sisa jaringan mati dengan mudah. 

3.Krioterapi

Cara mengatasi kutil yang satu ini harus dilakukan oleh tenaga medis profesional di rumah sakit. Prosedurnya dilakukan dengan cara membekukan kutil menggunakan cairan nitrogen, agar sel-sel kulit pada kutil mati. Kemudian, kutil akan mengelupas dengan sendirinya dalam satu minggu. 

Baca juga: Mengidap Kutil Kelamin, Cari Tahu Apa Saja Kemungkinan Penyebabnya

4.Operasi

Jika berbagai cara mengatasi kutil telah dicoba dan tidak membuahkan hasil, dokter mungkin akan merekomendasikan prosedur operasi. Beberapa jenis kutil bisa dihilangkan dengan prosedur operasi, yang diawali dengan bius lokal. 

Kemudian, setelah operasi selesai, dokter akan meresepkan krim oles untuk mempercepat penyembuhan. Selain itu, kamu juga dapat melakukan perawatan sinar laser untuk menghilangkan kutil atau bekasnya.

Itulah beberapa cara mengatasi kutil yang bisa dicoba. Jika kamu mengalami kutil di leher, dan merasa terganggu, sebaiknya konsultasikan ke dokter agar bisa ditangani. Terutama jika kutil terasa sakit, mengalami perubahan warna, terus membesar, atau berdarah. 

Meski umumnya tidak berbahaya, kutil sebaiknya diwaspadai jika kamu juga mengidap kondisi medis seperti diabetes atau gangguan sistem imun. Selain itu, waspada juga jika kutil muncul di wajah atau area sensitif di tubuh. Bicarakan dengan dokter lebih lanjut tentang metode terbaik untuk mengatasi kutil, yang sesuai dengan kondisi kamu.

Referensi:
Healthline. Diakses pada 2021. Warts.
WebMD. Diakses pada 2021. Warts: 10 Answers to Frequently Asked Questions.
Medical News Today. Diakses pada 2021. How To Treat a Wart.

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan