4 Hal yang Perlu Diketahui Mengenai Vaksin Demensia

3 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   09 Desember 2022

“Genetik adalah salah satu faktor penyebab demensia. Namun, kini vaksin demensia tengah dikembangkan dan akan bekerja menargetkan faktor biologis penyebab demensia.”

4 Hal yang Perlu Diketahui Mengenai Vaksin Demensia4 Hal yang Perlu Diketahui Mengenai Vaksin Demensia

“Genetik adalah salah satu faktor penyebab demensia. Namun, kini vaksin demensia tengah dikembangkan dan akan bekerja menargetkan faktor biologis penyebab demensia.” 

Halodoc, Jakarta – Demensia bukanlah penyakit spesifik melainkan istilah umum untuk gangguan kemampuan mengingat, berpikir, atau mengambil keputusan yang mengganggu aktivitas sehari-hari. 

Demensia disebabkan oleh kerusakan atau hilangnya sel saraf dan koneksinya di otak. Tergantung pada area otak yang rusak, demensia dapat memengaruhi orang secara berbeda dan menyebabkan gejala yang berbeda pula. 

Demensia tidak dapat disembuhkan, dan sejauh ini pengobatan yang ada hanyalah untuk meringankan gejala. Mengingat tingkat pengidap demensia yang meningkat setiap tahunnya dan dampaknya terhadap kualitas hidup, para ilmuwan sedang mengembangkan vaksin demensia. Yuk simak perkembangan vaksin demensia yang kini sedang dikembangkan berikut ini! 

Fakta Seputar Vaksin Demensia yang Sedang Dikembangkan

Menurut data kesehatan dari WHO, lebih dari 55 juta orang di dunia mengalami demensia. Umumnya pengobatan demensia dilakukan dengan cara pemberian obat dan terapi yang sesuai. 

Sejauh ini, pencegahannya lebih mencakup kepada pola hidup sehat seperti makan makanan yang sehat dan seimbang, menjaga berat badan, berolahraga teratur, membatasi konsumsi alkohol, dan sebagainya. 

Meskipun dengan pengobatan dan pencegahan tersedia, tetapi terkadang demensia tidak bisa dihindari sepenuhnya. Itulah sebabnya, para ilmuwan melakukan langkah selanjutnya dengan cara mengembangkan vaksin demensia.

Pada dasarnya, vaksin ini akan bekerja dan dibuat berdasarkan keberadaan virus, namun untuk kondisi demensia. Mengingat ada koneksi antara imun dan sistem kerja otak, diperkirakan vaksin bisa mencegah demensia. 

Nah, berikut beberapa hal yang perlu diketahui terkait vaksin demensia:

1. Koneksi Antara Sistem Saraf Pusat dan Imun Tubuh

Faktanya, terdapat koneksi antara sistem kekebalan dan sistem saraf pusat bisa mengembangkan potensi pengobatan terkait beragam penyakit, salah satunya adalah demensia.

Hal ini disimpulkan setelah adanya penemuan baru, di mana orang yang mendapatkan vaksin flu ataupun pneumonia mengalami penurunan risiko terkena demensia. Fakta ini memicu gagasan, dukungan sistem kekebalan dapat membantu mencegah proses demensia atau proses penyakit degeneratif saraf.

2. Vaksin Akan Melawan Senyawa yang Menyebabkan Demensia 

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, genetik adalah salah satu faktor penyebab demensia. Nah, vaksin ini bekerja menargetkan faktor biologis penyebab demensia. Orang dengan demensia memiliki protein tertentu. 

Berdasarkan uji klinis yang dilakukan oleh salah satu perusahaan pengembang vaksin yaitu Vaxxinity, vaksin demensia yang mereka kembangkan menunjukkan hasil signifikan. Peradangan yang terdapat pada pasien alzheimer mengalami penurunan. 

3. Masih Terus Dikembangkan

Sejumlah kandidiat vaksin saat ini sedang dalam berbagai tahap uji klinis untuk mempelajari efektivitas dan keamanannya. Salah satunya adalah perusahaan farmasi Vaxxinity, Araclon Biotech, dan AC Immune SA.

Diperkirakan di tahun 2023 mendatang, sudah ada perkembangan terbaru mengenai vaksin demensia ini. 

4. Belum Diketahui Pasti Kapan Bisa Digunakan Secara Massal

Walaupun diyakini di 2023 akan ada perkiraan perkembangan baru terkait vaksin demensia, namun untuk digunakan secara massal ke publik, masih perlu waktu yang lama. Masih ada uji klinis dengan sampel yang cukup besar dan populasi yang bervariasi.

Kemudian pertimbangan lainnya adalah edukasi ke masyarakat mengenai urgensi vaksin. Kepada siapa, kapan, dan apakah ini dijadikan vaksin tahunan, juga masih menjadi tanda tanya dan perlu didalami lebih lanjut.

Itulah informasi mengenai hal yang perlu diketahui mengenai vaksin demensia. Informasi mengenai isu kesehatan lainnya bisa kamu tanyakan ke dokter lewat aplikasi Halodoc. Yuk, download Halodoc sekarang juga!

Referensi:
Centers for Disease Control and Prevention. Diakses pada 2022. About Dementia.
World Health Organization. Diakses pada 2022. Dementia.
Mayo Clinic. Diakses pada 2022. Dementia.
Medical News Today. Diakses pada 2022. Dementia vaccines: What are they, and when could they become available?

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan