5 Bahaya Cemburu Berlebihan bagi Kesehatan Fisik dan Hubungan
Ada banyak bahaya cemburu berlebihan yang perlu diwaspadai.

DAFTAR ISI
Kecemburuan adalah emosi yang bisa dialami ketika sesuatu yang berharga terancam dan berpotensi diambil dari kamu. Misalnya pasangan, atau posisi di tempat kerja. Namun, ada bahaya cemburu berlebihan yang perlu diwaspadai.
Salah satunya, bila dalam hubungan percintaan, ini bisa membuat hubungan yang sehat dan harmonis jadi rusak. Selain itu, cemburu berlebihan juga bisa berdampak pada kesehatan fisik. Mau tahu lebih lanjut? Yuk simak ulasannya berikut ini!
Berbagai Bahaya Cemburu Berlebihan
Meskipun biasanya dianggap sebagai emosi negatif, akan tetapi cukup wajar jika seseorang mengalami kecemburuan dalam hubungan dekat. Pada batas tertentu, cemburu bahkan disebut-sebut sebagai “bumbu” yang dapat menjadi bukti cinta dan mempererat suatu hubungan.
Namun, segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik, termasuk kecemburuan. Berikut ini beberapa bahaya cemburu berlebihan yang perlu diwaspadai:
1. Hubungan Jadi Retak
Tidak ada orang yang betah mempunyai pasangan yang cemburuan. Hanya mengobrol dengan teman lawan jenis saja langsung dicemburui. Pasangan kamu juga akan merasa dirinya terkekang dan tidak bebas melakukan kegiatannya sehari-hari.
Jika kecemburuan berlebihan yang kamu perlihatkan terus berlanjut, bukan tidak mungkin pasanganmu menjadi jenuh. Hubungan yang awalnya harmonis bisa jadi retak dan bahkan mungkin harus berakhir.
Simak informasi lain mengenai Relationship – Pengertian, Jenis, dan Manfaatnya berikut ini.
2. Dijauhi oleh Orang-Orang Sekitar
Sikap kamu yang selalu mencemburui pasangan secara berlebihan juga akan membuat teman-teman di sekelilingmu berpikir bahwa kamu adalah orang yang aneh dan menyebalkan.
Tanpa sadar kamu juga dapat menyebarkan pengaruh yang negatif kepada mereka. Jadi, jika kamu tidak mau dijauhi teman-teman, coba redam rasa cemburumu, ya.
3. Berdampak Buruk pada Mental
Cemburu berlebihan juga bisa menimbulkan bahaya bagi kesehatan mental. Ini hanya akan membuat kamu selalu curiga kepada semua orang, sering cemas, dan melihat sisi negatif dari segala sesuatu.
Rasa cemburu berlebihan juga bisa jadi tanda kurangnya rasa percaya diri, yang lama-kelamaan membuat kamu merasa diri tidak berharga, dan pesimis. Kamu akan selalu merasa sedih, marah, hingga akhirnya menjadi stres, bahkan depresi. Oleh karena itu, jangan biarkan rasa cemburu merusak kondisi mental kamu.
Butuh teman bicara mengenai kendala yang sedang kamu hadapi? Ini Rekomendasi Psikolog Online Berpengalaman di Halodoc yang bisa kamu ajak bicara kapan pun dan di mana pun.
4. Menyebabkan Gejala pada Fisik
Tidak hanya kondisi mental, kesehatan fisik juga bisa terganggu jika kamu cemburu berlebihan, lho. Berikut ini gejala fisik yang bisa terjadi saat rasa cemburu muncul:
- Sakit perut.
- Sakit kepala.
- Nyeri dada.
- Tekanan darah tinggi.
- Palpitasi.
- Kenaikan atau penurunan berat badan.
- Insomnia atau gangguan tidur.
- Nafsu makan buruk.
- Imunitas yang melemah.
5. Berisiko Kesepian
Rasa cemburu berlebihan bisa membuat hubungan jadi rusak, dijauhi teman, dan bahkan membuat kamu sulit menjalin hubungan yang baru karena terlalu cemas. Jika dibiarkan, hal ini berisiko membuat kamu kesepian.



Tips Mengatasinya
Itu tadi berbagai bahaya cemburu berlebihan yang perlu dipahami. Jika tidak berusaha mengatasinya, tentu kamu yang akan merugi. Berikut ini beberapa tips mengatasi rasa cemburu agar tidak berlebihan:
- Hadapi Rasa Takut. Kecemburuan dapat berasal dari rasa takut atau citra diri yang buruk. Jadi, jangan terlalu takut kehilangan pasangan atau takut gagal.
- Bicarakan dengan Pasangan. Jika ada hal yang kamu harapkan dari pasangan, cobalah untuk membicarakannya baik-baik. Namun, jangan membuat harapan yang tidak masuk akal dan sulit dilakukan pasangan, ya.
- Bersyukur. Alih-alih terus cemas dan berpikiran negatif, cobalah untuk banyak bersyukur akan segala sesuatu yang kamu miliki. Ini bisa membantu kamu lebih positif.
- Terbuka dan Jujur. Buatlah kesepakatan dengan pasangan untuk saling terbuka dan jujur untuk segala sesuatu. Ini bisa meminimalisir kesalahpahaman yang merusak hubungan.
- Berlatih Mindfulness. Saat merasakan cemburu atau emosi negatif lainnya, cobalah berlatih meditasi dan mindfulness. Yuk, pahami seputar Meditasi – Manfaat, Jenis, dan Cara Melakukannya berikut ini.
- Identifikasi sumber cemburu: Kenali apa yang memicu perasaan cemburu. Apakah itu perilaku pasangan, pengalaman masa lalu, atau insecurity diri sendiri?
- Bangun kepercayaan diri: Fokus pada kekuatan dan kualitas diri sendiri. Ingatlah bahwa kamu berharga dan layak dicintai.
- Kelola pikiran negatif: Tantang pikiran-pikiran negatif yang memicu cemburu. Apakah ada bukti nyata yang mendukung pikiran tersebut?
- Fokus pada diri sendiri: Alihkan perhatian dari pasangan dan fokus pada aktivitas yang menyenangkan dan bermanfaat bagi diri sendiri.
Nah, itulah pembahasan mengenai bahaya cemburu berlebihan dan hal-hal yang bisa dilakukan. Untuk menjaga hubungan yang sehat, kamu harus mengomunikasikan perasaan, dan membangun fondasi rasa saling percaya dan pengertian.
Jika kamu merasa kesulitan untuk mengatasi kecemburuan berlebihan, cobalah meminta bantuan ahlinya. Jangan ragu untuk bicara dengan psikolog di Halodoc tentang perasaan dan kondisi hubungan kamu.
Mereka bisa memberikan informasi dan saran yang tepat. Jangan khawatir, psikolog di Halodoc tersedia 24 jam sehingga kamu bisa menghubunginya kapan pun dan dimana pun. Tunggu apa lagi? Pakai Halodoc sekarang juga!



