5 Gaya Hidup agar Terhindar Infeksi Saluran Pernapasan

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   31 Mei 2019
5 Gaya Hidup agar Terhindar Infeksi Saluran Pernapasan5 Gaya Hidup agar Terhindar Infeksi Saluran Pernapasan

Halodoc, Jakarta – Infeksi saluran pernapasan sangat umum terjadi. Saluran pernapasan jauh lebih rentan terhadap infeksi daripada bagian tubuh lainnya. Ini dikarenakan bakteri atau virus mudah masuk ke saluran ketika seseorang bernapas.

Infeksi saluran pernapasan lebih sering terjadi selama musim dingin. Bisa jadi karena selama bulan-bulan musim dingin orang lebih cenderung untuk tetap berada di dalam dan dalam kontak dekat satu sama lain.

Anak-anak cenderung mendapatkan lebih banyak infeksi saluran pernapasan atas daripada orang dewasa. Ini karena mereka belum membangun kekebalan terhadap banyak virus yang dapat menyebabkan pilek.

Baca juga: Kenali Penyebab Infeksi Saluran Pernapasan

Infeksi saluran pernapasan dapat menyebar dalam beberapa cara. Jika kamu memiliki infeksi seperti flu, tetesan kecil cairan yang mengandung virus flu diluncurkan ke udara setiap kali kamu bersin, batuk, atau berbicara. Jika ini dihirup oleh orang lain, mereka mungkin juga terinfeksi.

Infeksi juga dapat menyebar melalui kontak langsung dan tidak langsung. Jika kamu memiliki infeksi, seperti pilek atau flu, dan menyentuh hidung atau mata sebelum menyentuh orang lain, kamu dapat menularkan virus kepada mereka.

Atau, jika kamu menyentuh objek, seperti gagang pintu, atau telepon, virus dapat ditransfer ke objek. Jika seseorang menyentuh objek beberapa saat kemudian, lalu menyentuh mulut, hidung atau mata mereka, maka mereka mungkin terinfeksi.

Bakteri adalah organisme kecil bersel tunggal yang hidup di dalam tubuh. Beberapa dapat menyebabkan penyakit dan beberapa lainnya baik untukmu. Sistem kekebalan adalah sistem pertahanan tubuh yang membantu melindunginya dari penyakit, bakteri, dan virus.

Baca juga: 4 Cara Mendiagnosis Infeksi Saluran Pernapasan

Simak di sini, penerapan gaya hidup yang dilakukan agar terhindar dari infeksi pernapasan:

1. Menjaga Kebersihan Diri

Sering-seringlah mencuci tangan, hindari kontak dengan orang yang sakit, dan bicarakan dengan dokter apakah kamu membutuhkan vaksin flu tahunan atau tidak.

2. Mendapatkan Nutrisi yang Baik

Makan dengan benar membuat tubuh dan sistem kekebalan tubuh kuat yang merupakan kunci kekebalan dari segala macam jenis penyakit. Makan lebih banyak makanan, seperti buah-buahan, sayuran, ikan, dan biji-bijian. Kurangi makanan, misalnya daging merah dan gula. Hindari makanan yang kamu kenal alergi.

Baca juga: Sebabkan Infeksi Pernapasan pada Anak, Inilah 2 Jenis Croup

3. Fisik yang Tetap Aktif

Studi menunjukkan bahwa olahraga dapat membantu meningkatkan toleransi untuk aktivitas fisik. Tanyakan kepada dokter ataupun penasihat kesehatan mengenai olahraga apa yang mungkin tepat untuk kamu.

4. Berhenti Merokok

Merokok adalah penyebab nomor satu dari emfisema dan bronkitis kronis, ataupun infeksi pernapasan. Berhenti tidak mudah, tapi ada lebih banyak opsi yang tersedia hari ini daripada sebelumnya. Bekerjalah dengan dokter untuk menemukan strategi berhenti yang bekerja untuk kamu.

Baca juga: Agar Anak Terhindar dari Croup, Begini Tips Mencegahnya

5. Terapkan Pola Hidup Bersih di Rumah

Rumah yang bersih adalah salah satu kunci terhindar dari infeksi pernapasan. Penyegar udara, jamur, bulu hewan peliharaan, dan bahan bangunan semuanya berpotensi menimbulkan masalah.

Nyalakan kipas angin saat kamu memasak dan hindari menggunakan produk aerosol, seperti hair spray. Ganti filter udara tungku secara musiman. Pelajari tentang polusi udara dalam ruangan dan apa yang dapat kamu lakukan untuk mengurangi paparan polusi rumah tangga.

Kalau ingin mengetahui lebih banyak mengenai gaya hidup yang penting untuk diterapkan supaya terhindar dari infeksi saluran pernapasan, bisa tanyakan langsung ke Halodoc. Dokter-dokter yang ahli di bidangnya akan berusaha memberikan solusi terbaik untukmu. Caranya, cukup download aplikasi Halodoc lewat Google Play atau App Store. Melalui fitur Talk to A Doctor, kamu bisa memilih mengobrol lewat Video/Voice Call atau Chat.

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan