5 Tips Puasa Sehat Bagi Pengidap Maag

Halodoc, Jakarta – Tidak terasa bulan Ramadan akan segera tiba. Selama bulan Ramadan, seluruh umat Islam di dunia wajib menjalankan ibadah puasa, yaitu menahan haus dan lapar semenjak terbitnya fajar sampai tenggelamnya matahari. Bagi pengidap maag dan GERD mungkin bingung mempersiapkan datangnya bulan puasa. Pasalnya, puasa dianggap dapat membuat gejala maag kambuh atau memperburuknya. Sebenarnya, penyebab kambuhnya maag adalah kebiasan yang tidak sehat selama menjalankan puasa.
Baca Juga: 4 Masalah Kesehatan Umum Saat Puasa
Cegah Maag Kambuh saat Puasa, Ini Caranya
Jika kamu tidak ingin penyakit maag kambuh atau semakin parah, berikut ini tips yang bisa dicoba:
- Jangan Langsung Tidur Setelah Sahur
Apakah kamu sering rebahan di tempat tidur setelah sahur? Sebaiknya, hentikan kebiasaan ini kalau tidak mau maag kambuh. Berbaring setelah makan dapat membuat otot LES, yaitu otot yang menghubungkan perut dan kerongkongan menjadi lentur. Akibatnya, asam lambung dan partikel makanan lainnya dapat naik ke kerongkongan. Pastikan untuk tegak setidaknya selama satu sampai dua jam setelah makan sebelum kamu melanjutkan tidur.
- Tidak Makan Berlebihan Saat Berbuka
Kebiasaan lain yang sering dilakukan saat berbuka puasa adalah makan dalam porsi yang cukup besar. Meskipun kamu sudah menahan haus dan lapar seharian bukan berarti kamu boleh balas dendam saat berbuka puasa. Pasalnya, makan dalam porsi banyak sekaligus berisiko memicu dispepsia dan refluks asam.
Ketika berbuka, cobalah makan dengan porsi kecil terlebih dahulu. Kamu bisa memulainya dengan makan kurma atau makanan ringan lainnya. Nah, setelah shalat maghrib, kamu bisa melanjutkannya dengan makanan berat. Mengonsumsi makanan ringan dan memberi jeda sebelum mengonsumsi makanan berat bisa mencegah kamu untuk makan terlalu banyak.
Baca Juga: Biar Enggak Lemas Saat Puasa, Ikuti 4 Tips Ini
- Tidak Makan Terlalu Larut
Beberapa orang mungkin makan terlalu larut atau merasa lapar menjelang jam-jam sebelum tidur. Padahal, makan sebelum tidur bisa menyebabkan refluks asam. Melansir dari Medical News Today, kamu harus berhenti makan tiga hingga empat jam sebelum tidur untuk memberikan sistem pencernaan waktu istirahat yang cukup. Jadi, pastikan untuk tidak makan atau nyemil sebelum tidur kalau kamu tidak mau maagnya kambuh, ya!
- Hindari Jenis Makanan dan Minuman Tertentu
Dikutip dari Live Strong, pengidap maag perlu mengurangi konsumsi makanan panas dan asam karena dapat mengiritasi saluran pencernaan. Selain itu, minuman berkafein seperti kopi, bersifat diuretik alami yang merangsang tubuh mengeluarkan air melalui kandung kemih, sehingga rentan menyebabkan dehidrasi. Minuman manis juga membuat kamu banyak buang air kecil dan cepat haus. Nah, kafein, susu dan minuman yang menghasilkan gas lainnya bisa membuat perut terasa kembung yang tentunya memperburuk maag yang kamu miliki.
- Banyak Minum Air Putih
Tanpa sadar, kita banyak kehilangan cairan tubuh saat kita berkeringat buang air kecil. Nah, cairan akan lebih banyak berkurang lagi ketika kita menjalankan puasa. Oleh sebab itu, pastikan kamu minum air putih yang cukup saat berbuka dan sahur agar tubuh tidak cepat lemas selama menjalankan ibadah puasa.
Baca Juga: Ini Penjelasan Puasa dapat Menyembuhkan Maag
Itulah tips yang bisa kamu coba untuk mencegah maag di bulan puasa. Kalau maag yang kamu miliki tiba-tiba kambuh, kamu bisa minum antasida untuk meredakannya. Namun, ada baiknya berdiskusi dengan dokter Halodoc dulu terkait kemananannya. Kalau sudah aman, kamu bisa membeli antasida lewat aplikasi Halodoc. Tidak perlu repot keluar rumah, tinggal order lalu pesanan akan diantar dalam waktu satu jam. Download aplikasinya sekarang juga, ya!