Ketahui 6 Fakta Mengenai Penyakit Arthritis Autoimun

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   20 Mei 2022

“Arthritis autoimun atau artritis rheumatoid merupakan penyakit radang kronis yang terjadi pada persendian. Jika mengalami gejala arthritis autoimun, segeralah berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.”

Ketahui 6 Fakta Mengenai Penyakit Arthritis AutoimunKetahui 6 Fakta Mengenai Penyakit Arthritis Autoimun

Halodoc, Jakarta – Artritis autoimun atau sering terkenal dengan istilah arthritis rheumatoid adalah penyakit radang kronis yang menyerang lebih dari sekadar persendian. Pada beberapa orang, kondisi ini dapat merusak berbagai sistem tubuh, antara lain kulit, mata, paru-paru, jantung, dan pembuluh darah.

Rheumatoid arthritis terjadi ketika sistem kekebalan tubuh secara tidak sengaja menyerang jaringan tubuh sendiri. Pada akhirnya, kondisi ini memengaruhi lapisan sendi, menyebabkan pembengkakan hingga erosi tulang dan kelainan bentuk sendi.  

Ada lebih dari 100 jenis radang sendi. Jenis yang berbeda, menyebabkan gejala yang berbeda pula. Arthritis rheumatoid dan radang sendi psoriatik (PsA) adalah salah satu jenis radang sendi autoimun yang paling umum.

Fakta-fakta Penyakit Arthritis Autoimun

Dalam artikel ini, akan membahas beberapa fakta mengenai penyakit arthritis autoimun

1. Merokok Jadi Pemicu Penyakit Arthritis Autoimun

Merokok tampaknya menjadi salah satu pemicu artritis autoimun yang parah. Hampir 50% pengidap kondisi ini memiliki kebiasaan merokok. Perokok dengan varian genetik yang terkenal sebagai epitop memiliki risiko 10 kali lipat terkena rheumatoid arthritis.

2. Risikonya Bervariasi secara Geografis

Fakta unik lainnya, semakin jauh dari khatulistiwa maka semakin tinggi risiko penyakit arthritis autoimun. Melansir dari Health, dalam sebuah studi tahun 2010 terhadap hampir 10.000 wanita, wanita yang tinggal di Timur Laut dan Barat Tengah Amerika Serikat memiliki risiko lebih tinggi terkena rheumatoid arthritis daripada wanita yang tinggal di barat Pegunungan Rocky.

Para penulis menyarankan bahwa peningkatan risiko pada garis lintang yang lebih tinggi bisa jadi karena kurangnya sinar matahari, serta faktor lingkungan lainnya.  

3. Gejala arthritis autoimun dapat bervariasi

Gejala arthritis autoimun dapat bervariasi dari orang ke orang. Beberapa gejala umum meliputi nyeri sendi, kaku pada pagi hari, kelemahan otot, dan kelelahan. Beberapa orang juga dapat mengalami sakit kepala, sakit dada, atau kesulitan bernapas.

4. Paparan Polusi Juga Pemicunya

Polusi melalui partikulat, yaitu partikel mikroskopis yang dapat terhirup jauh ke dalam paru-paru) ternyata berkaitan erat dengan peradangan. Peneliti Harvard melakukan penelitian pada tahun 2009 terhadap lebih dari 90.000 wanita Amerika Serikat untuk melihat hubungan antara rheumatoid arthritis dan polusi lalu lintas.

Peneliti menemukan bahwa wanita yang tinggal dalam jarak 50 meter dari jalan utama lebih berisiko tinggi mengalami rheumatoid arthritis daripada dengan mereka yang tinggal lebih jauh.

5. Wanita Lebih Tinggi Berisiko

Sebagian besar pengidap arthritis autoimun adalah wanita. Beberapa jenis arthritis autoimun, seperti lupus sistemik dan sindrom Sjogren, bahkan hanya menyerang wanita.

Menurut sebuah studi 2010 dari para peneliti di Mayo Clinic, di Rochester, Minn. Terdapat sebanyak 2,5 persen kasus rheumatoid arthritis terjadi pada wanita. Masih belum jelas mengapa bisa demikian. Meski begitu, para peneliti berspekulasi bahwa pil KB rendah estrogen dan kekurangan vitamin D menjadi faktornya. 

6. Erat Kaitannya dengan Depresi

Stres adalah respons fisiologis bawaan yang dapat mengancam. Saat seseorang stres, tubuh merespons dengan menyempitkan pembuluh darah dan meningkatkan tekanan darah serta detak jantung. Akibatnya, orang tersebut bernapas lebih cepat dan hormon kortisol serta adrenalin membanjiri aliran darah.

Nah, ketika seseorang mengalami stres kronis akan terjadi perubahan fisiologis. Seiring berjalannya waktu, hal tersebut dapat menyebabkan masalah kesehatan termasuk rheumatoid arthritis.

Jika kamu hendak melakukan diagnosis artritis autoimun di rumah sakit, sebaiknya kamu juga dapat membaca artikel mengenai Tes Diagnosis Rheumatoid Arthritis yang Perlu Dipahami.

Penting Diketahui Tentang Arthritis Autoimun

Efek jangka panjang dari artritis autoimun dapat bergantung pada jenis penyakitnya. Misalnya, artritis reumatoid dapat menyebabkan kelainan bentuk sendi yang membuat seseorang sulit menggunakan tangan dan kakinya. Orang yang mengalami permasalahan tersebut juga berisiko lebih tinggi terkena penyakit jantung, penyakit gula, dan osteoporosis.

Siapa pun dengan jenis artritis autoimun apa pun yang sering mengalami serangan rasa sakit dan bengkak mungkin juga mengalami kesulitan untuk mengikuti jadwal kerja dan bersosialisasi yang teratur.

Kadang-kadang, orang dengan artritis reumatoid mungkin mengalami komplikasi sendi yang parah sehingga memerlukan pembedahan. Berbagai pilihan bedah tersedia, termasuk perbaikan atau penggantian sendi. Mengidentifikasi dan mengobati radang sendi autoimun secepat mungkin membantu meminimalkan komplikasi.

Itulah sejumlah fakta tentang penyakit arthritis autoimun yang perlu kamu ketahui. Dalam rangka memperingati Hari Arthritis Autoimun Dunia pada setiap 20 Mei harapannya dapat meningkatkan kesadaran tentang penyakit autoimun dan autoinflamasi yang bermanifestasi dengan artritis.

Penyakit autoimun dan kondisi autoinflamasi mengacu pada penyakit yang menyebabkan kerusakan pada organ, jaringan, atau sel tubuh karena respons imun yang hiperaktif. Gangguan autoimun terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menciptakan reaksi berbahaya terhadap beberapa faktor yang membuatnya menyerang terhadap imunitas tubuh sendiri. 

Jika kamu memiliki riwayat gangguan autoimun, segera untuk mengonsultasikan kepada dokter. Kamu dapat bertanya mengenai apa yang kamu rasakan dengan mudah dilakukan melalui Halodoc. Dokter ahli di bidangnya akan siap menjawab segala pertanyaan kamu. Jadi tunggu apalagi, segera download Halodoc sekarang juga!

Referensi:
Health. Diakses pada 2023. 15 Surprising Facts About Rheumatoid Arthritis.
Mayo Clinic. Diakses pada 2023. Rheumatoid arthritis.
Medical News Today. Diakses pada 2023. Autoimmune arthritis: Types, symptoms, and treatment.

Diperbaharui pada 20 Mei 2023.

Mulai Rp25 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Dokter seputar Kesehatan