7 Cara Efektif Mencegah Penularan COVID-19 Varian Kraken

4 menit
Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   02 Maret 2023

“Kasus COVID-19 di Indonesia sudah mengalami penurunan selama satu tahun belakangan ini. Namun, saat ini muncul varian Kraken yang disebut lebih menular dari varian pendahulunya.”

7 Cara Efektif Mencegah Penularan COVID-19 Varian Kraken7 Cara Efektif Mencegah Penularan COVID-19 Varian Kraken

Halodoc, Jakarta – Menurut Kementerian Kesehatan, kasus COVID-19 di Indonesia mengalami penurunan secara konsisten sejak akhir Februari tahun 2022, hal ini juga didukung dari angka keterisian rumah sakit nasional dari 27% menjadi 26%.

Selain dari data, menurunnya COVID-19 juga bisa dilihat dari banyaknya aktivitas yang mengundang massa di tahun ini dan tahun lalu. Contohnya seperti konser, pameran, dan event lainnya.

Nah, pada 6 Januari 2023 terdapat kasus baru yaitu COVID-19 varian Kraken. Varian ini disebut-sebut lebih menular ketimbang varian lainnya. Pertanyaannya, bagaimana cara mencegah penularan COVID-19 varian Kraken?

Mengenal COVID-19 Varian Kraken

COVID-19 varian Kraken atau dikenal juga sebagai XBB.1.5 pertama kali diidentifikasi pada Oktober 2022 di New York, Amerika Serikat. Virus ini adalah sub-varian baru dari varian Omicron. Menurut WHO, Kraken adalah strain virus yang paling menular dibandingkan varian virus corona lainnya.

Varian Kraken dikatakan lebih menular karena virus ini dianggap mampu menyelinap melalui sistem kekebalan tubuh yang dibangun dari vaksin atau infeksi di masa lalu. Kesimpulannya, orang yang sudah vaksin atau yang pernah mengidap COVID-19 sebelumnya, masih memiliki risiko terinfeksi COVID-19 jenis Kraken.

Untuk mengetahui penyakit COVID-19 varian yang lain, silahkan baca juga artikel ini “Kata Dokter: Perbedaan Gejala Varian Omicron dan Delta”.

Cara Mencegah Penularan COVID-19 Varian Kraken

Sejauh ini tidak ada perbedaan gejala antara COVID-19 Kraken dengan COVID-19 lainnya. Gejala umumnya masih sama yaitu, batuk tidak berdahak terus-menerus, hilangnya indra penciuman, sesak napas, sakit kepala, demam, dan sakit tenggorokan. 

Nah, agar terhindar dari penularan virus ini, berikut beberapa upaya yang bisa kamu lakukan. 

1. Gunakan masker

Sejak tahun 2020 hingga kini masker selalu menjadi andalan untuk pencegahan penularan penyakit COVID-19. Karena gejala virus corona Kraken yang cenderung mirip dengan sakit flu biasa, ada baiknya jika kamu merasakan gejala-gejala di atas atau merasa sedikit sakit, gunakanlah masker ketika bepergian. Jika kondisi badanmu sehat, tetaplah menggunakan masker agar mengurangi risiko tertular penyakit.

2. Rajin mencuci tangan

Tangan merupakan jalan untuk penularan virus-virus dan penyakit. Ingatlah untuk selalu mencuci tangan ketika:

  • Sehabis pulang dari bepergian.
  • Sebelum makan atau memasak.
  • Setelah bersin atau batuk.
  • Setelah dari toilet.
  • Setelah berkumpul dengan banyak orang.
  • Setelah memegang barang-barang yang sering disentuh orang banyak.

3. Menghindari kerumunan

Melihat konser yang banyak diadakan tahun ini, mungkin membuatmu tergoda untuk turut menghadirinya. Namun, kamu perlu mempertimbangkan bahwa semua orang memiliki potensi untuk menyebarkan penyakit yang diidapnya.

Jika kamu tetap ingin pergi ke tempat keramaian, sebaiknya tetap disiplin untuk menerapkan protokol kesehatan (prokes). Contohnya memakai masker, menjaga jarak, dan selalu sedia hand sanitizer.

4. Menjaga daya tahan tubuh

Sistem kekebalan tubuh yang baik bisa mencegah kamu dari penularan penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus, termasuk COVID-19. Nah,  terapkanlah gaya hidup sehat agar sistem kekebalan tubuh selalu dalam kondisi prima. 

Caranya mudah, kok. Contohnya, mengonsumsi makanan bergizi seimbang, perbanyak sayur dan buah, istirahat yang cukup, rutin berolahraga, dan mengonsumsi vitamin bila dirasa perlu. 

Penting untuk diingat bagi pengidap COVID-19. COVID-19 memiliki sifat seperti infeksi virus lainnya, yaitu self limiting disease. Artinya virus bisa mati dengan sendirinya. Virus akan mati jika tubuh memiliki imun dan daya tahan tubuh yang kuat. 

 5. Menjaga jarak

Saat berada di keramaian risiko tertularnya COVID-19 menjadi lebih tinggi. Untuk itu pastikan menjaga jarak dengan orang lain setidaknya satu atau dua meter. Ada baiknya juga menghindari aktivitas di dalam ruangan dengan banyak orang.

6. Melakukan isolasi mandiri

Jika merasa sakit, sebaiknya tunda dulu bepergian atau berkumpul dengan banyak orang. Ingat bahwa COVID-19 lebih berpotensi menyerang orang dengan yang daya tahan tubuh yang lemah.

Lakukanlah isolasi mandiri jika kamu merasa mengalami gejala-gejala virus corona. Apabila dalam beberapa hari atau beberapa minggu kondisi tidak membaik, segera hubungi dokter untuk penanganan lebih lanjut.

7. Tidak menyentuh wajah

Selama COVID-19 masih mengintai, hindarilah dulu kebiasaan menyentuh wajah. Penularan virus corona bisa terjadi ketika tangan yang terkontaminasi dengan virus menyentuh area mata, hidung, dan mulut.

Ketika ingin menyentuh wajah, pastikan mencuci tangan terlebih dahulu atau menyemprotkan hand sanitizer agar tangan lebih higienis.

Itulah cara efektif untuk mencegah penularan COVID-19 Kraken. Jika kamu merasakan gejala-gejala virus corona seperti yang telah disebutkan, kamu bisa segera berkonsultasi dengan dokter melalui Halodoc, untuk penanganan lebih lanjut.

Download aplikasi Halodoc sekarang untuk konsultasi dan informasi kesehatan lainnya. 

Referensi: 
BBC Science Focus. Diakses pada 2023. Kraken COVID variant: All you need to know about the UK’s XBB.1.5 coronavirus strain.
Indigohealth. Diakses pada 2023. Should you beware the Kraken? What you should know about the new COVID variant. 
Nationalworld. Diakses pada 2023. Kraken Covid symptoms: doctor shares top signs affecting people so far – and the ones that are less likely.

Mulai Rp50 Ribu! Bisa Konsultasi dengan Ahli seputar Kesehatan