Adakah Efek Samping Konsumsi Suplemen Minyak Ikan Berlebihan?

Ditinjau oleh  dr. Rizal Fadli   19 Mei 2021
Adakah Efek Samping Konsumsi Suplemen Minyak Ikan Berlebihan?Adakah Efek Samping Konsumsi Suplemen Minyak Ikan Berlebihan?

Halodoc, Jakarta - Omega-3 yang terdapat pada ikan adalah kandungan yang dinilai bermanfaat untuk kesehatan. Itulah sebabnya American Heart Association (AHA) merekomendasikan untuk mengonsumsi ikan setidaknya dua kali seminggu. Suplemen minyak ikan kerap menjadi pilihan untuk dikonsumsi buat mereka yang kurang menyukai makan ikan. 

Mengonsumsi suplemen minyak ikan secara teratur sangat baik untuk kesehatan jantung. Jika kamu mengidap penyakit jantung atau kadar trigliserida tinggi, kamu membutuhkan lebih banyak asam lemak omega-3. Sudah jelas ikan dan suplemen minyak ikan bermanfaat untuk kesehatan. Namun, adakah efek samping konsumsi suplemen minyak ikan berlebihan? 

Baca juga: 4 Alasan Omega-3 Baik untuk Otak

Efek Samping Konsumsi Suplemen Minyak Ikan

American Heart Association merekomendasikan konsumsi aman suplemen minyak ikan adalah 3 gram setiap harinya. Jangan mengambil lebih dari itu, kecuali memang dokter merekomendasikannya. Konsumsi suplemen minyak ikan berlebihan bisa memicu efek samping yaitu: 

1. Rasa amis di mulut.

2. Napas dengan aroma amis.

3. Sakit perut.

4. Mencret.

5. Mual.

Minyak ikan dosis tinggi juga dapat mengurangi aktivitas sistem kekebalan, mengurangi kemampuan tubuh untuk melawan infeksi. Ini terutama terjadi pada orang yang mengonsumsi obat untuk mengurangi aktivitas sistem kekebalan mereka misalnya pasien transplantasi organ.

Beberapa daging ikan (terutama hiu, king mackerel, dan salmon yang dibudidayakan) dapat terkontaminasi merkuri dan bahan kimia industri dan lingkungan lainnya. Konsumsi ikan yang terkontaminasi secara sering dapat menyebabkan kerusakan otak, keterbelakangan mental, kebutaan, dan kejang pada anak-anak.

Suplemen minyak ikan juga tidak direkomendasikan untuk dikonsumsi orang dengan gangguan bipolar. Disinyalir suplemen minyak ikan bisa meningkatkan risiko kondisi bipolar. Suplemen minyak ikan juga dapat meningkatkan risiko pendarahan pada orang dengan jaringan parut hati akibat penyakit hati.

Baca juga: Pentingnya Makan Ikan, Ini 4 Manfaatnya

Untuk orang dengan depresi, diabetes, tekanan darah rendah, serta alergi makanan laut juga tidak direkomendasikan untuk mengonsumsi supplemen minyak ikan secara berlebihan. Lalu, berapa takaran tepatnya? Biar lebih jelas, kamu bisa mendiskusikannya dengan dokter di Halodoc!

Konsumsi Aman Suplemen Minyak Ikan

Kebutuhan omega-3 harian seseorang yang bisa diperoleh dari suplemen minyak ikan bervariasi bergantung pada usia, jenis kelamin, dan berbagai faktor kesehatan. Ada tiga jenis asam lemak omega-3:

1. Asam docosahexaenoic (DHA).

2. Asam eicosapentaenoic (EPA).

3. Asam alfa-linolenat (ALA).

Terkait konsumsi aman suplemen minyak ikan, beberapa organisasi kesehatan nasional merilis pedoman untuk asupan omega-3 yang berbeda-beda. Tidak ada aturan mutlak tentang berapa banyak omega-3 yang dibutuhkan seseorang.

Namun, penelitian menunjukkan bahwa kelompok orang yang berbeda membutuhkan jumlah yang berbeda. Sebuah penelitian pada 2008 menunjukkan setidaknya pria dan wanita dewasa harus mendapatkan sekitar 0,25 gram EPA plus DHA per hari. Untuk ALA direkomendasikan untuk dikonsumsi 1,6 gram untuk pria dan 1,1 gram untuk wanita.

Baca juga: 6 Ikan Laut Pantangan Asam Urat yang Perlu Dihindari

Untuk ibu hamil, ibu menyusui, dan anak-anak harus menambahkan lebih banyak omega-3 ke dalam konsumsi makanan hariannya. Dengan ketentuan:

  • 0,3 gram EPA dan DHA dan setidaknya 0,2 gram DHA.
  • 1,4 gram ALA saat hamil.
  • 1,3 gram ALA saat menyusui.

Bayi laki-laki dan perempuan sampai usia 1 tahun harus mengonsumsi 0,5 gram sebagai total omega-3. Selain itu, ASI haruslah mengandung ALA, DHA, dan EPA sebagai pemenuhan kebutuhan nutrisi bayi. Download aplikasi Halodoc untuk mendapatkan informasi terakurat seputar kesehatan lainnya!

Referensi:
WebMD. Diakses pada 2021. Fish Oil
WebMD. Diakses pada 2021. Omega-3 Fish Oil Supplements for Heart Disease
Medical News Today. Diakses pada 2021. How much omega-3 should you get each day?