Halodoc, Jakarta – Selain di daun telinga, bagian tubuh lain yang juga sering ditindik adalah hidung. Tindik hidung memang bisa membuat penampilan menjadi keren, tapi prosedur tersebut bukan tanpa risiko.

Tindik hidung merupakan salah satu prosedur yang memiliki risiko tinggi. Itulah mengapa prosedur tersebut perlu dilakukan oleh profesional. Pasalnya, bila terjadi kesalahan, jarum bisa merusak bagian dalam hidung yang bisa berakibat serius. 

Oleh karena itu, sebelum melakukan tindik hidung, penting untuk mengetahui dampak buruk yang bisa terjadi akibat prosedur tersebut.

Dampak Negatif Tindik Hidung

Tindik hidung bisa dilakukan di berbagai titik pada hidung, seperti:

• Nares, kulit berdaging di sekitar lubang hidung.
• Septum, tulang rawan yang lebih keras di antara lubang hidung.
• Daging lembut di bagian bawah septum di bawah tulang rawan.

Hidung berada di area yang disebut dokter sebagai segitiga bahaya di wajah. Itulah area antara alis dan bibir atas kamu. Vena di daerah tersebut terhubung ke rongga sinus, sehingga setiap prosedur yang dilakukan pada bagian wajah ini bisa menyebabkan infeksi serius.

Berikut adalah beberapa dampak negatif tindik hidung yang bisa terjadi:

1. Infeksi

Infeksi adalah efek samping yang paling umum terjadi akibat tindik hidung. Hal itu karena terdapat bakteri di dalam rongga hidung yang bisa menyebabkan infeksi, seperti bakteri staphylococcus. 

Tanda-tanda infeksi bakteri staph antara lain pembengkakan, rasa nyeri ketika hidung ditekan, nanah, dan nyeri terus menerus. Abses atau benjolan juga bisa menjadi pertanda lain bahwa hidung mungkin mengalami infeksi.

Selain bakteri, virus seperti HIV, hepatitis B atau C, atau tetanus dari peralatan yang tidak disterilkan dengan baik, juga bisa masuk ke aliran darah dan menyebabkan masalah kesehatan serius.

2. Perdarahan

Tindik pasti akan menyebabkan perdarahan. Namun, tindik pada septum mungkin akan menyebabkan perdarahan yang lebih banyak daripada lubang hidung yang ditusuk. Kamu juga berisiko mengalami hematoma, yaitu memar bengkak yang bisa menginfeksi atau merusak wajah.

3. Perhiasan tertelan

Anting atau perhiasan yang dipasang di hidung bisa mengendur atau bergeser di lubang hidung kamu. Bila hal itu terjadi, bukan tidak mungkin kamu bisa menghirup atau menelan potongan logam kecil tersebut. Anting yang longgar juga bisa tersangkut di lapisan hidungmu.

4. Reaksi alergi

Reaksi alergi juga bisa terjadi bila kamu tidak cocok dengan bahan perhiasan yang digunakan. Dampak negatif tindik hidung ini paling sering terjadi pada perhiasan berbahan nikel dan kobalt. Meski jarang, reaksi alergi biasanya ditandai dengan ruam merah, gatal-gatal, dan kulit bersisik.

5. Kerusakan saraf

Tindik hidung juga berpotensi merusak saraf pada hidung dan menyebabkan mati rasa atau rasa nyeri. Segera periksakan diri ke dokter bila kamu mengalami nyeri yang parah, dan pembengkakan di area tindikan setelah melakukan tindik hidung.

6. Jaringan parut

Dampak negatif lainnya yang juga bisa terjadi akibat tindik hidung adalah terbentuknya benjolan jaringan parut berserat atau yang dikenal sebagai keloid.

Tips Mengurangi Risiko Tindik Hidung

Bila kamu ingin melakukan tindik hidung, berikut adalah beberapa tips untuk mengurangi risiko terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan pada kesehatan:

• Carilah penindik yang profesional. Pastikan kamu memilih penindik profesional yang memiliki peralatan yang baik, dan sudah berpengalaman dalam melakukan tindik hidung.
• Pastikan tempatnya bersih.  Selain mencari penindik yang profesional, pilih juga tempat tindik hidung yang bersih. Pastikan penindik juga melakukan praktik kebersihan dasar, seperti mencuci tangan terlebih dahulu dan mengenakan sarung tangan.
• Ikuti petunjuk aftercare. Setelah melakukan tindik hidung, jangan lupa untuk melakukan perawatan aftercare sesuai petunjuk penindik. Hal itu mungkin meliputi membersihkan area tindik dengan baik dan mengoleskan pelembab.

Itulah dampak negatif tindik hidung pada kesehatan. Bila kamu mengalami masalah kesehatan tertentu setelah melakukan prosedur tersebut, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter. Kamu bisa memeriksakan kesehatanmu dengan buat janji medis di rumah sakit pilihan melalui aplikasi Halodoc. Yuk, download Halodoc sekarang juga di Apps Store dan Google Play.

Referensi:

WebMD. Diakses pada 2022. Nose Piercing.

Love to Know Health. Diakses pada 2022. Nose Piercing Risks and Safety Tips