Bahaya Kaporit di Kolam Renang, Waspadai Efeknya pada Tubuh
Kaporit adalah senyawa kimia berbasis klorin yang umum digunakan sebagai disinfektan untuk menjaga kebersihan air, terutama di kolam renang.

Daftar Isi:
- Mengenal Kaporit dan Penggunaannya
- Bahaya Kaporit untuk Kesehatan yang Perlu Diwaspadai
- Tips Aman Berenang dengan Kaporit
- Pertolongan Pertama Jika Terpapar Kaporit
- Kapan Harus Konsultasi Dokter?
- Kesimpulan
Berenang memang jadi olahraga menyenangkan sekaligus menyehatkan.
Namun, di balik air kolam yang tampak jernih, ada kandungan kaporit yang berfungsi sebagai disinfektan untuk membunuh kuman.
Meski bermanfaat menjaga kebersihan air, paparan kaporit berlebihan bisa menimbulkan efek samping pada tubuh.
Mulai dari iritasi kulit, gangguan pernapasan, hingga kerusakan rambut, penting untuk memahami bahaya kaporit agar tetap aman saat berenang.
Mengenal Kaporit dan Penggunaannya
Kaporit adalah senyawa kimia yang umum digunakan sebagai disinfektan dan pemutih.
Dalam kolam renang, kaporit berfungsi membunuh bakteri dan mikroorganisme berbahaya, menjaga air tetap bersih dan aman untuk berenang.
Selain itu, kaporit juga digunakan dalam pengolahan air minum dan berbagai aplikasi industri.
Bahaya Kaporit untuk Kesehatan yang Perlu Diwaspadai
Meskipun efektif membunuh kuman, kaporit dapat menimbulkan efek samping jika terpapar dalam konsentrasi tinggi atau jangka panjang.
Berikut ini bahaya kaporit untuk kesehatan yang perlu diwaspadai:
1. Iritasi pada Kulit dan Mata Akibat Kaporit
Paparan kaporit dapat menyebabkan kulit kering, gatal, dan ruam. Pada mata, gejala yang muncul antara lain merah, perih, dan berair.
Hal ini terjadi karena kaporit menghilangkan minyak alami pada kulit serta selaput pelindung mata.
2. Masalah Pernapasan karena Kaporit
Menghirup uap kaporit bisa mengiritasi saluran pernapasan, menimbulkan batuk, sesak, dan mengi. Orang dengan asma atau riwayat gangguan paru lebih rentan.
Menurut Kemenkes RI, paparan jangka panjang dapat meningkatkan risiko masalah pernapasan kronis.
3. Reaksi Alergi dan Sensitivitas Kaporit
Sebagian orang bisa mengalami reaksi alergi serius seperti ruam parah, gatal hebat, hingga kesulitan bernapas.
Tingkat sensitivitas tiap orang berbeda, sehingga jika muncul gejala alergi, sebaiknya segera cari pertolongan medis.
4. Kerusakan pada Rambut Akibat Kaporit
Kaporit dapat menghilangkan minyak alami dan protein rambut, sehingga rambut menjadi kering, rapuh, mudah patah, bahkan berubah warna, terutama pada rambut yang diwarnai.
Cari tahu selengkapnya, Ini Teknik dan Gerakan Renang Gaya Bebas serta Manfaatnya.
Tips Aman Berenang dengan Kaporit
Berikut ini beberapa tips aman berenang dengan kaporit:
- Bilas tubuh sebelum dan sesudah berenang.
- Gunakan kacamata renang untuk melindungi mata.
- Oleskan pelembap setelah berenang.
- Gunakan topi renang untuk melindungi rambut.
- Hindari berenang terlalu lama di kolam dengan kadar kaporit tinggi.
- Pastikan ventilasi kolam renang baik.
Kamu bisa cari tahu rekomendasi pelembap untuk digunakan setelah berenang, pada artikel berikut ini:
- Rekomendasi Pelembap untuk Remaja yang Bagus dan Aman
- Ini Rekomendasi Moisturizer untuk Kulit Berminyak dan Berjerawat
Pertolongan Pertama Jika Terpapar Kaporit
Jika kamu terpapar kaporit, jangan panik dulu. Berikut pertolongan pertama yang bisa dilakukan saat berenang:
- Bilas kulit atau mata yang terpapar dengan air bersih selama 15–20 menit untuk mengurangi iritasi.
- Jika sulit bernapas, segera cari udara segar dan dapatkan pertolongan medis secepatnya.
- Lepaskan pakaian yang terkontaminasi kaporit agar tidak memperparah iritasi kulit.
- Gunakan kompres dingin pada area kulit yang terasa perih atau gatal untuk meredakan gejala sementara.
- Segera konsultasikan ke dokter jika gejala tidak membaik atau muncul reaksi alergi serius.
Kapan Harus Konsultasi Dokter?
Segera hubungi dokter bila mengalami:
- Ruam kulit parah yang tak kunjung membaik.
- Sesak napas atau kesulitan bernapas.
- Reaksi alergi serius (pembengkakan wajah, bibir, lidah).
- Iritasi mata berat meski sudah dibilas.
Kesimpulan
Kaporit penting untuk menjaga kebersihan kolam, tetapi paparan berlebihan bisa berbahaya.
Dengan pencegahan sederhana, perawatan yang tepat, dan kewaspadaan terhadap gejala serius, kamu tetap bisa menikmati berenang tanpa khawatir efek samping.
Jika kamu terpapar kaporit hingga memicu reaksi di tubuh, jangan ragu untuk segera berkonsultasi dengan dokter.
Konsultasi dengan dokter kini lebih mudah dan praktis melalui Halodoc.
Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan obat atau produk kesehatan lainnya yang kamu butuhkan di Toko Kesehatan Halodoc.
Produknya 100% asli original dan tepercaya. Tak perlu keluar rumah, produk diantar dalam waktu 1 jam.
Yuk, download Halodoc sekarang juga!


